Admire

693 110 30
                                    

sifat dan karakter tokoh di cerita ini hanya karangan dari author, tidak ada sangkut pautnya dengan sifat asli dari tokoh-tokoh yang author gunakan sebagai media visual

sorry for typo

==================================================

✦✧ICEBERG✧✦

==================================================

"sore tante.. jennie nya ada?"

"oh lice, ada tuh di kamarnya.. wah ramean ya datengnya, mau jenguk jennie ya?"

mereka semua mengangguk dan mengikuti ibu jennie yang sedang mengantarkan mereka menuju ke kamar jennie

"sayang.. ada teman-teman kamu nih"

ibu jennie memasuki kamar dan mengelus lembut kepala anak bungsunya. jennie yang baru bangun mengucek matanya dan melihat ke arah pintu kamar yang memperlihatkan sosok kekasihnya beserta sahabat-sahabatnya

"okaa-san suruh mereka masuk ya sayang.. oh sekalian okaa-san mau pamit, ada kerjaan mendadak soalnya. nanti tolong bilangin chu kalau mau makan pesan aja yah.."

jennie mengangguk setelah diberi kecupan oleh ibunya. ia pun mengusap mukanya dengan tisu basah agar terlihat lebih segar. ibunya pun pamit meninggalkan mereka untuk kembali bekerja

✴︎✴︎✴︎✴︎

"hai nini sayang, gimana keadaanmu? enakan?"

lalice mendekat ke arah jennie disusul oleh yang lainnya. mereka menaruh buah-buahan yang sudah di beli di nakas jennie. para gadis pun mengupas beberapa apel untuk jennie dan diri mereka sendiri tentunya

"lili... maaf ya bikin khawatir. udah gapapa kok, cuman tinggal nyeri dikit heheh"

jennie menjawab dengan gummy smilenya

"lili kangen sama nini"

ucap lalice dengan mempoutkan bibirnya, yang membuat jennie terkekeh

"sini peluk"

merekapun berpelukan, walaupun para sahabat mereka melihatnya dengan tatapan kesal, mereka tidak peduli

"udah sih lice, eneg gue liatnya, lili kingin sini pilik ikiiiii"

wendy berujar kesal dengan menirukan kalimat sepasang kekasih yang baru saja berpelukan dengan apel yang berada  dikunyahannya

"bacot, iri bilang lu wen"

"dih ngapain iri, ada ayang joy disini juga tuh, iya kan beeebbb"

wendy mengerlingkan matanya, dibalas dengan kerlingan dari joy

"beb peluk beb.. jangan mau kalah sama pasangan kapten basket dan ketua osis beb.."

wendy merentangkan tangannya dengan apel di mulutnya

"uuhh bebeb wendy akkuuhhh,,, gemesshhh"

joy langsung memeluk tubuh wendy dan memakan apel yang berada di mulut wendy, hingga bibir mereka hampir bersentuhan

"woy jangan mesum disini!"

gio melemparkan bantal yang berada di dekatnya kepada pasangan gila di depannya

"kamyuu irih yah?? tuh irene nganggur gi.."

joy menaik turunkan alisnya menggoda gio dan irene dengan nadanya yang sangat amat menjengkelkan

ICEBERGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang