6~Ikat

579 31 1
                                    

"pagi semua, tolong berkumpul di VIP room lantai 3, ada yang ingin saya sampaikan, saya tunggu 5 menit" ucap freen datar

"baik kak" ucap staff di kantor bersamaan

"tolong infokan chef frans dan semua staff operasional" tuturnya lagi

"baik bos" ucap nam

dari semua staff hanya nam dan chef frans yang memanggil dengan sebutan bos, sebenarnya freen tidak masalah atas panggilan pegawainya, dia tidak akan meributkan hal tidak penting seperti itu

freen berlalu tanpa memasuki ruangannya dia langsung menunggu di VIP room

"hadooh apa lagi ini" ucap hasel sambil mengacak rambutnya

"kak nam, ada apa kok tiba-tiba banget" rasha juga penasaran

"aku juga tidak tau, sebaiknya kalian bergegas" nam

"sel, pembayaran supplier aman kan ??" rasha

"aman, tidak ada yang tertunda satupun" hasel

"duuuh kenapa yaah" enggi ikut cemas

buru-buru mereka semua menuju vip room dengan membawa kertas dan alat tulis masing-masing

sampai diruangan tersebut mereka di sambut dengan wajah datar freen dan semakin membuat mereka ovt

mood freen sedang tidak baik pagi ini, karena grace mengirimi pesan yang membuatnya uring-uringan

~ freen, aku merindukanmu ~
.......

"selamat pagi semua" freen

"selamat pagi kak" para staff menjawab bersamaan

"mulai hari ini persiapkan diri kalian, simak dan catat apa yang akan saya sampaikan" freen memulai meeting

"hari minggu, tepat beberapa hari lagi akan ada reservasi wedding party di resto kita, memang sebelumnya saya belum pernah menerima event seperti ini, tapi kita harus terus ber inovasi dan mencoba hal baru, saya harap kalian semua bisa siap memberikan pelayanan yang terbaik" freen

"berapa pax bos" tanya chef frans

"400 pax, saya sudah perkirakan kapasitas resto ini mampu menampung sampai 700 orang" freen

"tapi bos, jumlah tenaga pelayan disini tidak mampu untuk melayani sebegitu banyak orang" nam

"kamu bisa hubungi tenaga harian lepas, usahakan bekerja sama dengan sekolah atau kampus yang memiliki jurusan pariwisata, kirim surat ke pihak mereka untuk bekerja sama dan berapa orang yang kita butuhkan dan tentu saja berikan bayaran" freen

"noted bos" nam

"untuk tenaga didapur apakah chef membutuhkan bantuan ??" freen

"tidak bos, mungkin saya hanya butuh bantuan untuk melengkapi stok apa saja yang saya butuhkan untuk menu yang akan saya masak" chef frans

"enggi... apakah kamu siap ??" freen

"siap kak" singkat enggi

"hasel dan rasha kalian kontrol benar-benar pembayaran kita ke supplier, saya tidak mau ada kendala karena kita belum bayar" freen tegas

"baik kak, noted" hasel dan rasha bersamaan

"okeh itu saja dari saya, jika ada kendala atau kurang jelas segera cari saya, sampai sini saja" freen

CrushTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang