Sebulan berlalu ,yoongi benar benar menepati janjinya untuk membantu operasi ibuku.kini kondisinya mulai membaik,aku sungguh berterimakasih karna kesempatan hidup yang diberikan tuhan padanya,kini aku bisa tenang dan memulai kembali menata hidupku.aku bisa bekerja dan kembali berkuliah.
sementara perjanjianku dengan yoongi dan yeri,aku akan menepatinya,karna itulah aku bersedia saat mereka memintaku untuk melakukan tes kesehatan dan kesuburan.hari ini hanya aku dan yeri yang berada dirumah sakit,sementara yoongi tidak juga datang,entah kenapa dengannya,dia sendiri yang memintaku melakukan semua ini,tapi dia juga seolah tidak peduli...
"tesnya akan keluar dua hari lagi,kalian bisa kembali untuk mengetahui hasilnya...."
"terimakasih atas bantuanmu dokter"
"sudah kewajibanku nyonya"
"kalau begitu kami permisi"
setelah berada diluar aku pamit kepada yeri untuk pergi...
"karna semua sudah selesai,bisakah aku pergi?"
"kau mau pergi kemana?" yeri bertanya padaku
"karna ibuku sudah mulai membaik,sepertinya aku akan kembali berkuliah,aku sudah mengambil cuti terlalu lama"
"baiklah,berhati hatilah,akan kukabari lagi saat hasilnya sudah keluar"
"baiklah nona,aku mengerti,aku pergi sekarang"
yeri menganggukan kepala
"hmmm pergilah,hati hati dijalan"
"neeee....,"
*****
Yonsei university
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Aku setengah berlari menuju kampus,sepuluh menit lagi kelasku akan dimulai.dan aku takut datang terlambat
"profesor han tidak akan mengampuniku ....,jika aku terlambat satu menit saja" ocehku sambil berlari.
"Hei gadis pengantar susu...!!" suara seorang pria begitu lantang
panggilan yang sangat familiar berdengung ditelingaku,jeon jungkook,pria pengganggu itu,ada apa lagi dengannya.dia mencoba menghadang perjalananku.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
