Terkadang semua orang bisa merasakan kebebasan tanpa adanya keributan setiap hari, isi rumah yang selalu berantakan,pikiran yang tidak bisa damai sehari saja dan keadaan sekolah yang hancur, pertemanan,orang semuanya hancur
Pagi hari telah tiba,seorang gadis yang selalu disalahkan,dibandingkan,dan mendapatkan kekerasan dari kedua orang tuanya dia adalah RaoRao, RaoRao melakukan aktivitas yang biasa dilakukannya, sekolah dan melakukan pekerjaan rumahnya, Rao Rao dipaksa orang tuanya untuk melakukan pekerjaan rumah
RaoRao bersiap berangkat ke sekola,dia hendak ingin turun kebawah dan,saat RaoRao melewati ruang makan ia melihat kedua orang tuanya dan adik nya bernama Lily,sedang sarapan bersama, RaoRao rasanya ingin mendekati dan sarapan bersama Karna seumur hidupnya dia tidak pernah berkumpul maupun makan bersama.
Tanpa sadar RaoRao melamun melihat mereka dan disadarkan oleh bundanya
"Heh ngapain disana lihat² cepat pergi ke sekolah,ohya hari ini bunda gak kasih kamu uang"RaoRao tersontak kaget karna mendengar kata² bundanya "tapi kenapa,hari ini aku harus beli buku paket buat sekolah" heran Rao Rao
Bundanya menjawab dengan kesal
"Hari ini kamu ada ujian,bunda mau liat nilai kamu dulu,ingat kalau nilai kamu kecil,ingat resikonya, sudahlah cepat pergi sana"RaoRao langsung pergi tanpa mengatakan kata sedikit pun,orang tua Raorao selalu memaksakan RaoRao agar nilai nya 100 jika dia tidak mendapatkan nilai tersebut RaoRao akan disiksa oleh kedua orang tua nya,
RaoRao telah tiba disekolah dan masuk melewati koridor lorong kelas,sabar diperjalanan RaoRao tidak sengaja menabrak Etta karna RaoRao terus melamun tidak memperhatikan sekitar nya
"Aww,jalan tu pake mata dong ah kotor baju gua ditabrak Lo"kesal Etta
Etta adalah pembully RaoRao,RaoRao tidak peduli dengan kata² Etta,mencoba pergi tapi kalung punya RaoRao jatuh kelantai
Ketika RaoRao hendak ingin mengambil kalung tersebut,kalung itu lebih dulu diambil oleh Etta
"Ta tolong balikin,itu sangat berharga bagi gua" minta Raorao"
"Hmm bisa aja sih gua balikin tapi,emangnya ini berharga banget ya??" Senyum jahat Etta
'plis tolong balikin kalung itu,iya itu berharga banget" jawab RaoRao
"Kalo Lo mau ambil nih" Etta berpura pura melempar kalung tersebut,nyatanya kalung itu masih ditangan Etta tidak dibuang nya
RaoRao sontak kaget dan berlari mencari kalung tersebut,kalung itu sangat berharga karna itu pemberian teman masa kecilnya Rao Rao
"Rao² ternyata Lo bodoh banget sih" tawa Etta,dan pergi meninggalkan RaoRao
Bell telah berbunyi menandakan masuk kelas, RaoRao yang sedang mencari kalung tersebut langsung berlari kekelas nya karna ujian nya akan dimulai,Raorao masuk kelas dan duduk,lembar soal telah di bagi ujian telah dimulai
Saat dia mengerjakan soal ujian tersebut sebuah kertas melempar kearah RaoRao,
RaoRao sadar kalo itu adalah Etta yang sedang mengganggu nya tapi RaoRao tidak peduli dan terus mengerjakan,waktu telah habis soal telah dikumpul
Skip->
Pembagian hasil ujian tersebut telah dibagi,nama RaoRao dipanggil untuk mengambil kertas hasil ujian tersebut,saat dia melihat hasilnya,tubuh RaoRao gemetaran hasil ujian tersebut adalah 60 nilai yang sangat rendah dia takut akan disiksa orang tuanya
Nanti lagi ya, mikir naskah nya dulu,❗
Happy reading
KAMU SEDANG MEMBACA
Life is only temporany
Non-Fictionseorang remaja yang hidupnya selalu memiliki masalah, tapi itu tidk berlaku selamanya karna dia bertemu orang yang membantunya bantu support cerita ini ya!