𝐙𝐄𝐑𝐎

731 94 3
                                    

Chap : 0‘‘ So

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Chap : 0
‘‘ So.. This is not a dream? Wow. ’’


"APA APAAN INI???!" Teriak seseorang yang tengah menatap dirinya sendiri melalui cermin.

Bola matanya membulat dan melebar─ bahkan kedua bola mata berwarna permata biru muda itu pun sedikit bergetar.

Gadis itu memegang kedua pipinya yang halus, memandangi wujud dirinya yang berada di kaca.

rambut berwarna merah muda terang yang diikat menjadi ekor kuda rendah. Rambutnya ikal di ujungnya dan memanjang melewati bahunya. Di sisi kanan kepalanya, dia memiliki jepit rambut besar dengan permata biru muda: warna yang sama dengan matanya.

Kulitnya yang putih namun sedikit pucat, serta pipi & bibir nya yang berwarna merah muda alami.

"Cantiknya.." gadis itu terpaku dengan sosok yang ditampilkan cermin tersebut. Namun tak lama kemudian ia tiba-tiba menampar pelan kedua pipi nya.

"S-sekarang bukan waktunya untuk mengagumi kecantikan gadis ini!! Ada yang lebih penting.." ucapnya, ia berhenti untuk beberapa detik sebelum melanjutkan ucapannya.

"MENGAPA AKU BISA BERAKHIR DI TUBUH INI???? AKU BAHKAN TIDAK INGAT APA YANG TERJADI SEBELUM AKU MERASUKI TUBUH INIIII." Teriak gadis itu dengan frustasi. Tanpa sadar, ia menjambak rambutnya dengan kedua tangannya.

Sadar dengan apa yang baru saja ia lakukan, gadis itu buru-buru menghentikan tindakannya.

Ia mengambil napas dalam-dalam lalu menghembuskannya; agar dirinya sedikit lebih tenang.

"Oke.. Tenang.. Jangan panik, (name)." gumam gadis itu dengan jiwa yang bernama (name).

"Pasti ada cara untuk mengatasi masalah ini" lirihnya.

(Name) memperhatikan sekitarnya. 'Sepertinya ini kamar milik pemilik tubuh ini..' pikir (name) yang mengambil kesimpulan dari apa yang ia liat saat ini.

Gadis itu mengernyit begitu ia sadar dengan cara berbicara nya yang beda.

"Aneh! Kenapa rasanya bahasa ku lebih sopan?? Dan.. Sejak kapan aku bisa berbahasa Korea??? Ah benar juga.." gumamnya.

(Name) berjalan ke sebuah meja dengan tumpukan buku. Dapat (name) simpulkan bahwa pemilik tubuh ini menyukai membaca buku.

Ia pun mengambil salah satu buku yang bertuliskan Diary Milik [name].

"[N...name]??" (name) kebingungan untuk beberapa saat, namun tak lama kemudian ia tersadar dan beranggapan bahwa pemilik tubuh ini bernama [name].

"Ukh.. Maafkan aku, [name]. Aku tau ini tidak sopan karena membuka buku diary mu, tapi.. Saat ini aku benar-benar butuh informasi" gumam (name) dengan putus asa.

Dengan lembut, (name) membuka buku diary itu dan mulai membaca dari halaman per halaman.

Selang beberapa menit, akhirnya (name) telah membaca semua isi diary [name].

"Baiklah.. Dapat disimpulkan bahwa....

1. tubuh ini bernama [name], namanya sama persis dengan ku

2. Tubuh ini berumur 16 tahun

3. Tubuh ini hidup sendirian karena kedua orang tua nya telah tiada akibat sebuah kecelakaan.

4. Karena ada sebuah masalah, [name] terpaksa harus pindah sekolah.

5. Tidak sanggup dengan hidupnya, [name] berusaha untuk bunuh diri dengan obat-obatan.."

(Name) meringis pelan saat mengetahui bahwa pemilik tubuh ini berniat bunuh diri.

"Lalu.. Ke-enam, [name] pindah ke SMA Jaewon dan akan masuk sekolah di minggu de- eh??" ucapannya terhenti saat mendengar nama SMA Jaewon.

"Gila... Ahahha ini pasti mimpi.. Kan??" seketika bulir-bulir keringat membasahi kening (name).

Tidak. Tidak mungkin ia merasuki tubuh orang dan masuk ke dunia lookism. Itulah yang dipikirkan (name) saat ini.

"A-ayo cepat bangun, (name)!!" ia pun menampar kedua pipinya sekeras mungkin hingga memerah.

"OUCH-!?? Sakit anj-" keluhnya. Namun berkat itu, (name) jadi tau bahwa saat ini dia tidak bermimpi.

"Sial.. Ternyata ini bukan mimpi.." lirih (name) dengan putus asa.

Meski sulit dipercaya, (name) terpaksa harus menerima fakta bahwa ia masuk ke dunia salah satu webtoon yang ia baca.

Jika diperbolehkan memilih, (name) ingin masuk ke dunia lain selain lookism. Bagaimana tidak? Isinya hanya tentang pergelutan anak SMA.

(Name) hanya bisa tersenyum kecut. "Mau bagaimana lagi.. Setidaknya mulai minggu depan, aku akan diberikan asupan wajah tampan" seketika senyum kecut (name) digantikan dengan senyuman yang uh.. Cukup mencurigakan??

"Baiklah!! SMA Jaewon, tunggu aku!" ucapnya dengan lantang dan penuh semangat sambil mengepalkan tangannya ke udara.

Holaaaaa!!! Lumi desu (˵ ͡° ͜ʖ ͡°˵)Wkwkwk akhirnya bikin ff tentang Lookism

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Holaaaaa!!! Lumi desu (˵ ͡° ͜ʖ ͡°˵)
Wkwkwk akhirnya bikin ff tentang Lookism. Gatau sih ni book bakal ramai atau engga, tapi kalau ada yang baca (meskipun sedikit), bakal tetep apdet kok! Selama ada ide sih hehe..

Yaaa di book ini, kau ga terlalu peduli ini viewers nya. Karena ni book aku bikin karena gabut & ide yang udah menumpuk sih ( ̄∇ ̄)

Also, about (name)'s visual, aku bakal pakai Elysia dari Honkai Impact sebagai visualnya (name).

Disini, (name) tidak saya bikin OP!! meskipun kurang bisa kelai, (name) mainnya pakai otak dan kehokian WKWKWKWKWKWK

Karena ini baru awal-awal, pasti update nya bakal rajin kok! Chapter selanjutnya antara besok atau nanti~

736 kata.

𝐅𝐀𝐓𝐀𝐌𝐎𝐑𝐆𝐀𝐍𝐀 ┆Lookism x Elysia!Reader. Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang