Chapter 14

531 23 3
                                    

Hy gays
Back lagi
Thx for reading
(・´з'・)

Setelah keluar dari Mansion Krist

Singto tidak bisa tidak berhenti untuk tersenyum
Dan dia memasuki mobilnya dan keluar dari pekarangan Mansion itu

"Mama mertua dapet, tinggal papa mertua aja lagi"
"Liat aja gw bakal dapetin lu Krist... Dan lu tenang aja... Gw ga bakal sama seperti lelaki lain yang mendekat sama lu" Ujar Singto di dalam Mobil

Singto mengemudikan mobilnya ke arah Mansionnya

Beberapa menit kemudian Singto pun sampai ke Mansion miliknya
Singto memarkirkan mobil itu dan berjalan dengan senang ke arah Mansionnya

Pintu besar Mansion itu di buka oleh Kepala pelayan
Dan kepala pelayan itu menunduk hormat

"Dimana Mama sama papa?" Tanya Singto kepada kepala pelayannya

"Nyonya Besar ada di taman belakang Tuan Muda, kalau Tuan Besar sepertinya masih berada di kantor" Jawab pelayan itu dengan sopan

Singto hanya mengangguk dan berjalan menuju taman belakang
Dan benar saja Nyonya besar alian mamanya ada di sana

Singto melihat mamanya memberikan makanan hewan peliharaan Singto berupa Singa betina dan Singa jantan
Tentu saja bukan mamanya yang memberikan makan tetapi ad orng suruhan yang memberikannya makan

Singto berjalan pelan dan memeluk mamanya dari belakang

"Halo mama sayang" Kata Singto sambil memeluk mamanya dari belakang

"Yaampun sayang... Jangan bikin mama kaget dong... Ada apa hmm?" Tanya mama Singto mengelus lembut pipi putra kesayangannya

"gapapa Singto lagi seneng aja"

"Hmm? Tumben... Ada mm?" Mama Singto membalikkan badannya dan menatap putranya yang tersenyum senang

"lagi menemukan sesuatu yang bagus dan pastinya mama bakal suka"

"hmm? Apa itu?"

"Coba tebak"

"Berlian?"

"Bukan"

"Emas?"

"Bukan ma"

"Perhiasan?"

"Bukan maa"

"Loh bukan juga? Yang mama suka hanya itu, apa lagi?"

"Hmm clue nya mama selalu bertanya itu setiap aku pulang"

"Setiap kamu pulang?" Mama Singto memasang muka bingung

"Ish mama ni kenapa sih, pas aku lagi gak dapet mama malah tanya terus, pas aku dapet mama malah lupa" Kesal Singto

"Lah kok ngamuk!!" Bingung Mama Singto
"Jadi apa sayang hmm?" Tanya lembut mamanya sambil mengelus putra kesayangannya

"Aku.... Udaahh dapettt... "

"Dapet apa?"

"Menantu" Singto berbisik sambil tersenyum

Mamanya yang awalnya bingung menjadi senyum pepsoden 😁

"benarkaaaah?" Senang nyonya besar itu tampak jelas
"Akhirnya penantian berabad abad mama terwujudd... PUNYA MANTUUUU" Saking senangnya mama Singto pun berteriak

"Mama jangan teriak teriak, sakit ni telinga"

"Syuuuut... Jangan larang mama untuk berteriak, mama senang sekali" Senang mamanya Singto

My Mr. mafiaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang