Hari libur keluarga harrison di isi dengan hari penyambutan kembalinya princess mereka. Bukan pesta kecil-kecilan tapi pesta ini dibuat besar-besar oleh sang tuan harrison.
"Mom"panggil zeo.
"Kenapa?"tanya mila.
"Mom sangat cantik"puji zeo.
"Jadi biasanya mom biasa aja cantiknya?"tanya mila dengan nada sedih.
"Eh eh bukan gitu mom hanya saja hari ini mommy sangat sangat sangat cantik double cantik deh"jelas zeo dengan gelagapan.Tuk!
"Kau apakah istri daddy?"tanya agha setelah memukul lengah zeo menggunakan pistolnya lalu dengan cepat langsung menyaku-nya.
"Tidak,zeo sedang memuji saja"jawab zeo.
"Istri daddy jadi sedih setelah kamu berbicara dengannya,sayang apa yang anak ini katakan padamu?"tanya agha dengan manja.Sedangkan zeo mengekspresikan wajahnya seakan-akan ingin muntah.
"Dia mengatakan padaku kalau hari ini aku sangat cantik mas jadi hari-hari sebelumnya aku hanya cantik saja ya?"tanya mila sambil memeluk agha. Agha langsung menatap tajam sang putra bungsu em putra ke-empatnya.
"Apaan sih mom biasanya mom juga tidak baperan kok malah dibesar-besarkan daddy ngamuk nanti"rengek zeo.
"Apa kau tidak tau mommy-mu sedang datang bulan? Jika seperti ini bukan hanya kau tapi daddy juga kena sasarannya nanti"bisik agha membuat zeo panik."Eh mommy,mau zeo ambilin es krim nggak?"tanya zeo dengan senyum seramah mungkin.
"Mas,jadi aku kemain-kemarin hanya cantik saja?"tanya mila tanpa mendengarkan tawaran zeo.Agha menatap zeo,dirinya akan kena sepertinya. Dia harus menjawab apa dengan pertanyaan jebakan itu?
"Mom"panggil zoe sambil menghampiri ketiganya.
"Wahhhh sayang kau benar-benar membuat mommy kagum penampilanmu sangat memukau"puji mila sambil memeluk singkat zoe.ZOE-MOMMY(MILA)
'pahlawan'batin agha sedikit lega.
"Ayo sayang ikut dengan mommy,mommy akan mengajakmu menemui para tamu"ajak mila.
"Jika nanti malam istri daddy masih membahas masalah ini kau benar-benar dalam masalah zeo harrison"ketus agha.
"Kejam banget sih sama anak sendiri"sindir zeo.
"Kau yang memulai"sarkas agha.
"Ngapain juga daddy ikut-ikutan dan sok-sok an jadi pahlawan kemalaman"sinis zeo."Jadi kau menyalahkan daddy?"tanya agha.
"Ouh jadi daddy mau aku mengaku kalau aku yang bersalah?"tanya balik zeo.
"Dasar anak durhaka!"ejek agha.
"Dasar pak tua penuduh"ejek balik zeo."Pembuat onar"sinis agha.
"Pembuat masalah"sarkas zeo.
"Bisanya jawab saja dasar anak setan!"geram agha. Asik melempar ucapan kekesalan mereka,mereka sampai tidak menyadari adanya opa didekat mereka."Kalian bertengkar lagi?"tanya opa sambil memegang bahu keduanya.
"Eh opa"panggil zeo dengan terkejut.
"Papa? Papa kok disini?"tanya agha denga canggung.
"Sedang apa kalian? Apa yang kalian perdebatkan?"tanya opa dengan senyumnya. Mampus! Agha dan zeo memang sering bertengkar tapi tidak membuat kasih sayang keduanya luntur! Terakhir kali mereka adu bacot esok paginya opa langsung menggiring keduanya ke ring dan menyuruh mereka adu otot. Bukan satu sama lain melainkan dengan orang suruhan opa yang sudah profesional.Opa bilang jika pria itu tidak pantas untuk adu bacot adu otot kalau berani! (Wkwk sesad jgn ditiru okey)😭🤣
"Tidak opa,aku hanya sedang menggoda daddy karena tadi sempat menjadi pahlawan kesiangan untuk mommy"bohong zeo sambil merangkul pundak agha.
"Itu benar pa"jawab agha sambil melepas rangkulnya anaknya dengan paksa namun halus.
"Ah itu mommy tanya saja kalau opa tidak percaya iya kan dad"suruh zeo sambil meminta persetujuan agha."Iya pa! Kami kan laki! Kata papa kita tidak u-"
"Itu lebih baik!"potong opa sebelum meninggalkan keduanya."Ini semua gara-gara daddy! Kita hampir saja dibuat samsak oleh orang suruhan opa lagi"tuduh zeo.
"Kau juga ada ikut campurnya untuk masalah ini"tuduh balik agha.
"Daddy yang memulai"tegas zeo.
"Dan kau yang mengawali semua ini!"ucap agha tak kalah tegas.Dilain sisi bukan hanya agha dan zeo yang sedang berdebat tapi juga zeno dan zeon. Mereka sedang berada diruang hias.
Dan inilah mereka sedang berebut dasi.
"Ini dasi milikku kak!"tegas zeon.
"Kau pakai yang warna hitam saja"sewot zeno. Zeo yang tak terima lantas mengambil dasi yang sudah dipegang oleh zeno."Aku mau yang berwarna biru,tuxedoku hitam biru!"tegas zeon sekali lagi.
"Aku yang mengambilnya dulu"kesal zeno.
"Tapi aku menginginkannya!"sarkas zeon.
"Kau tidak bisa mengalah?"tanya seno."HENTIKAN!"bentak zero membuat keduanya menunduk takut.
"Tu-tuan rambut anda be-"
"DIAM!"suruh zero sambil membentak orang yang baru menyisir dan merapikan rambut zero."Berikan padaku dasinya!"paksa zero. Zeon memberikannya dengan segera.
"Diantara kalian tidak ada yang akan memakai dasi ini!"tegas zero.
"Kau!"tunjuk zero pada orang yang tengah membereskan make up.
"Ambilkan dua dasi berwarna hitam yang sama!"suruh zero."Ini tuan"
"Pakai ini! Warna hitam bentuk yang sama ukuran yang sama dan bahan yang sama! Masih ada keluhan? Atau mau saling tukar menukar rebut merebut antar dasi satu dan satunya lagi?"tanya zero sambil memberikan dasinya kepada kedua adiknya.
"Tidak bang"jawab zeon.
"Itu lebih bagus"ketus zero.__________________________
"Kau sudah mendapatkan fotonya?"tanya seorang pemuda pada pria disampingnya.
"Sudah bagaimana dengan vidionya?"tanya balik pria itu.
"Sudah beres,kita harus bisa bersama para wartawan itu agar tidak ada yang curiga pada kita"ucap pemuda itu.
"Kau benar,menyamar menjadi wartawan tidak akan ada yang curiga saat kita menfoto atau merekamnya"bisiknya.Sedangkan dari kursi kejauhan zeo melihat gerak gerik kedua laki-laki ini. Merasa curiga dengan gerak geriknya zeo langsung menghampirinya.
"Siapa kalian?"tanya zeo. Kedua laki-laki itu tidak langsung menolehkan kepalanya. Mereka terkejut ada yang menyadari gerakannya. Dengan anggukan kepala,pria itu langsung menyiku perut zeo membuat zeo meringis kesakitan dan kesempatan itu dimanfaatkan oleh mereka untuk kabur.
"WOII BERHENTI! OPA ADA PENYUSUP!"teriak zeo. Membuat opa dan agha yang tengah berbincang hebat dengan rekan bisnisnya dengan sigap mengangkat senjatanya dan langsung berlari menuju zeo.
"KEDUA LELAKI ITU!"teriak zeo menunjuk 2 lelaki yang berusaha keluar dari gedung ini.
"KEPUNG MEREKAAA!"teriak agha. Tidak ada keributan didalam gedung ini karena memang semua tamu adalah sudah terbiasa melihat pemandangan ini. Mereka adalah rekan kerja keluarga harrison dan beberapa teman mafia. Dan kebetulan juga mila sedang mengajak zoe untuk membenarkan riasan diruang rias."Kedua laki-laki itu membawa kamera dan satunya lagi sedang membawa ponsel"beritahu zeo.
"Sepertinya mereka bukan penyusup tapi mereka adalah mata-mata"ucap zero.
"Bisa jadi bang tpi mereka memata-matai siapa?"tanya zeno.Ck ck ck
Tega untuk tidak memencet bintangnya?
Hiks-baiklah lanjutkan saja part selanjutnya jangan lupa semngt halu-nya...
KAMU SEDANG MEMBACA
Possessive Brother And MR.❓
Teen FictionPERHATIAN!!! KARYA INI MURNI DARI IMAJINASI DAN PEMIKIRAN DARI AUTHOR JADI UNTUK KALIAN SEMUA JANGAN LUPAKAN UNTUK MENINGGALKAN JEJAK KALIAN SEMUA... ADA BUNGA DIMAKAN SINGA... UNTUK KALIAN SEMUA SELAMAT MEMBACA... GASS LANGSUNG BACA! JANGAN LUPA UN...