--- Happy Reading ---
Hari ini adalah pelajaran ramuan, Cressida satu kelas dengan Regulus dan juga Bartemius, hari ini juga mereka bergabung dengan asrama Gryffindor. Mengapa Gryffindor sering bergabung dengan Slytherin di beberapa pelajaran? "Selamat pagi anak-anak," ucap sang Profesor, "Selamat pagi profesor Slughorn!" ucap seluruh murid Slytherin dan Gryffindor. "Baiklah.. jika kalian sudah mengambil buku yang ada di rak, buka halaman 134. Hari ini kita akan mencoba membuat forgetfulness potion, atau Ramuan Pelupa." ucap professor Slughorn, semua murid tak terlalu bersemangat, karena membuat ramuan itu cukup sulit. "Ramuan yang paling bagus, akan saya kasih 30 poin untuk masing-masing orang. Saya akan membuat tim, tolong dengarkan baik-baik siapa teman dari tim kalian, saya hanya akan membuat 1 tim dengan 2 anggota." ucap professor Slughorn lagi. Setelah professor Slughorn sudah menyebut beberapa tim, kini beberapa murid sudah bersama teman satu timnya, hingga tiba namanya Cressida terpanggil. "Cressida Avery, dengan Regulus Black" ucap sang profesor. Cressida melirik Regulus, ia sudah berada di mejanya, tak berpikir panjang Cressida langsung menghampirinya. "Halo Regulus! Syukurlah bahwa partnerku itu adalah kau." ucap Cressida, "Mengapa begitu?" tanya Regulus, "Jika ada kesalahan dalam pembuatan ramuan, kau bisa memberitahukan ku dengan benar. Lalu kita bisa membuat yang sempurna." kata Cressida, Regulus tersenyum tipis. "Kukira kau akan mengandalkan ku untuk membuatkan ramuannya sendiri, dan kau hanya berdiam diri." kata Regulus, Cressida cukup heran dengan perkataan Regulus. "Hei.. masa aku memanfaatkan temanku untuk membuat ramuan, dan lalu aku hanya berdiam diri tak melakukan apapun, hal yang bodoh. Nanti aku tak bisa membuat ramuanku sendiri. Akan lebih sempurna jika membuat ramuan, dengan bekerja sama bukan," ucap Cressida, ia selalu seperti mempunyai kata-kata yang bijak. "Ya.. kau benar." ucap Regulus, ia mulai membuka bukunya, "Begini saja.. kau menyiapkan bahan-bahannya, lalu aku yang akan membuat nya." ucap Regulus, "Baiklah!" Kini mereka memulai untuk membuat ramuannya, membuat ramuan ini memerlukan 1 jam lebih. Mereka sangat sabar dalam membuat ramuan itu agar ramuan itu menjadi sempurna, mereka selesai. Professor Slughorn menghampiri meja mereka, "Brilian! ini ramuan yang paling sempurna menurutku, 30 poin untuk Cressida Avery dan Regulus Black! Ayo berikan mereka tepuk tangan." ucap Professor Slughorn, semua murid bertepuk tangan, Cressida dan Regulus sangat hebat, ramuan mereka sempurna. Saat ini Cressida sangat senang, ia benar-benar membuat ramuan itu dengan sempurna bersama Regulus. Kini Cressida cukup haus, ia ingat bahwa ia membawa segelas air. Ia langsung mengambil gelas yang ia rasa itu miliknya, Regulus melihat itu terkejut, "Avery! tunggu-" namun sudah terlambat. Cressida sudah meminum yang ada di gelas tersebut, "Regulus? memangnya ada apa.." belum sempat Cressida mengakhiri kata-katanya, ia langsung terjatuh pingsan. Regulus yang melihat itu langsung mendekati Cressida, "Hey! Avery.. bangun.." ucap Regulus dengan cukup khawatir, Slughorn langsung menghampiri mereka dengan terburu-buru. "Oh astaga, ada apa ini?" ucap sang Profesor yang langsung mendekatkan dirinya pada Regulus dan Cressida, "Saya membuat ramuan pelupa dengan sedikit tambahan agar yang meminum ramuan tersebut pingsan, lalu menjadi lupa, namun saya salah taruh. Avery kira itu gelas miliknya, karena gelas yang saya gunakan untuk menaruh ramuan itu mirip dengan gelasnya Avery." ucap Regulus, "Baiklah.. saya akan membantumu untuk membawanya ke Hospital Wings, saya akan mengizinkan kau untuk menemaninya." ucap Profesor Slughorn, ia langsung mengangkat tubuh Cressida, lalu Regulus dan Profesor Slughorn pergi ke Hospital Wings. Banyak murid yang melihat mereka, termasuk Bartemius.
Kini Professor Slughorn telah meninggalkan Cressida dan Regulus, Regulus duduk di samping ranjang Cressida. Ia merasa bersalah karena ramuan buatannya ditaruh di tempat yang sembarangan, harusnya ia menaruhnya di dekatnya. Madam Pomfrey telah memberikan Cressida ramuan, agar ia bisa segera sadar.
KAMU SEDANG MEMBACA
Lucem Noctis - Cressida Avery with Regulus Black.
FantasyCressida Blanche Avery, anak tunggal dari keluarga Avery. Seorang gadis pure-blood yang bercita-cita ingin masuk ke Hogwarts School, cita-cita pertamanya itu telah ia capai. Thomas Wallace Avery, ayah Cressida seorang Death Eater, walaupun ibunya bu...