chapter 17

554 61 0
                                    

Happy reading.....




Baru dua Minggu ditinggal oleh bara, Chika harus masuk rumah sakit untuk kesekian kalinya dikarenakan terlalu banyak makan es krim. Ini yang ditakutkan oleh bara kalo dirinya harus jauh dari chika ia tidak bisa menjaga Chika 24 jam.

Bara yang baru saja mendapatkan kabar dari mertuanya itu bergegas memasukan baju serta barang barang kedalam koper. Sebenarnya bara masih ada jadwal penerbangan untuk beberapa Minggu, tapi karena Chika masuk rumah sakit perasaan nya tidak tenang.

"Mami kenapa harus telpon kak bara sih?" Gerutu Chika karena sama saja kalo bara tau pasti ia akan diomelin

"Loh bara harus tau kalo kamu lagi sakit, masa iya istrinya sakit suaminya gak tau" jawab mami Aya

"Kak bara tau aku sakit sama aja kayak mami, bukannya disayang malah dapet Omelan" ucap Chika memajukan bibirnya

"Salah kamu juga sih sudah dibilanginnya, dek kamu boleh makan eskrim tapi gak sebanyak itu" jawab mami Aya

"Lagian bisa bisanya makan eskrim ngumpet², biarin nanti mami aduin ke bara supaya kamu kena marah" ucap mami Aya lagi

"Sebenarnya anak mami itu siapa sih masa malah belain anak orang ketimbang anak nya sendiri" kesel Chika bisa bisanya maminya lebih mendukung bara

"Loh bara juga anak mami sekarang, kamu juga kalo nurut pasti mami belain"

"Tau ah mami emang kejam sama anaknya, mending sama Abang Rafli aja pasti aku dibelain dan disayang"

"Udah dari pada ngedumel mending kamu makan, abis itu minum obat" ucap mami Aya sembari mengambil makanan Chika yang ada dinakas

"Gak mau, gak enak makanannya" jawab Chika menutup mulutnya dengan kedua tangannya

"Kalo kamu gak makan terus minum obatnya gimana dek, kamu kan harus minum obat gak sayang ya sama anaknya" ucap mami Aya mencoba membujuk Chika agar Chika mau makan

"Tapi gak enak mami, Chika sayang sama anak Chika tapi kalo Chika makan nanti dimuntahin lagi" jawab Chika lesu

"Yaudah terus kamu maunya makan apa nanti minta tolong beliin sama bang rafli?" Tanya mami Aya

"Nanti aja deh Chika pikir pikir dulu, untuk sekarang Chika gak mau makan nanti aja ya mami"

"Kamu ini ya susah banget sih kalo disuruh makan, sekarang istirahat mami temenin" Chika mengangguk dan mulai merebahkan tubuhnya

Setelah Chika tidur tak lama bang rafli dan bang Kevin masuk keruangan Chika

"Chika tidur mi?"

"Iya baru aja tidur bang, abis mami omelin"

"Kenapa lagi sih mi jangan sering sering Chika diomlein terus kasian?" Tanya bang rafli

"Bang adek kamu ini susah diatur nya, keras kepala sama semaunya sendiri sekarang liat kan masuk rumah sakit lagi" jawab mami Aya

"Bang rafli sih nih suka manjain Chika jadinya gini kan" ucap bang Kevin

"Namanya juga adik perempuan satu² nya harus disayang lah. Terus ini Chika belum makan?" Tanya bang rafli, bang rafli memang sayang dan memanjakan adik perempuan nya itu tapi ia juga tegas kalo Chika salah

"Belum, gak mau makan dia katanya gak enak, tadi mami tanya mau makan apa katanya nanti aja dipikir2 dulu"

"Mami udah makan?"

BaraChikaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang