BLUELOCK || The Eldest Of Itoshi's Siblings

4.0 - {Visit}

Note: mon maap ga up² biasa lah, mager males tapi banyak kerjaan🥲 biar bersilahturahmi pinjam dlu 1M saya mau ngecek mental dan kejiwaan saya

+Saya teh mood nulisnya 3 bulan sekali
-----------------------------------------------------------
'Text' - berbicara sendiri/ berfikir/dalam hati
Text - Dialog dari author (pov author)
"Text" - bicara biasa
"Text..." - bicara pelan²
"Text" - bahasa lain
-----------------------------------------------------------
Happy Reading!
======================================
======================================
(Name) diranjang rumah sakit, sinar cahaya yg tidak terlalu terasa menyinari ruangan tsb

Kondisi (name) sekarang tidak terlalu fatal, diketahui bahwa racun belum sepenuhnya menyebar dan belum mencapai otak (name)

Tapi bagaimana pun, racun tetaplah racun, dirinya berkeringat sengsara didalam kamar rumah sakit dengan wangi khasnya, stensil yg tersterilkan
-----------------------------------------------------------
"...."

'Ceuk urang sih kurang asem ya bjir' (kata gw mah kurang ajar ya bjir)

'sialan... Panas gini cok badan gw....'

'ajg ajg... -'

BRAK!

"(NAME)!?! SAYANG?!? MEINE LIEBE!?!"

Seorang lelaki pirang dengan akhiran berwarna biru datang meng-gubrakan pintu kamar dengan ekspresi panik

Jelas siapa lagi kalau bukan Michael Kaiser sang kekasih

"Was ist passiert?! Dir geht es gut, oder?!" (apa yang terjadi?! Kamu tidak apa- apa kan?//sekalian author soalnya belajar jerman juga hehe)

"Ist ok michael, Mir geht es gut" (Tidak apa-apa, aku baik)

Sang lelaki berambut pirang itu mendekati (name) jelas menggenggam erat tangan sang kekasih

Melihat ke arah pintu yang terbuka, terlihat Ness dan juga Rein...

Oh tentu, itulah mengapa kaiser bisa mengetahui ini dan datang kesini

Si ank ajg (rein) yg ngasih tau :)

'halah si ank setan, eek kali kau ini'

Rein hanya tersenyum tengil, 'aowkaowko' dalem ati rein

"Mir geht es gut, mir geht es wirklich gut, mach kein Aufhebens darum" (aku baik² saja, aku benar² baik² saja, Jangan membuat keributan tentang hal itu) (name) memijat pelipisnya sambil mengerutkan dahinya

"Meine Liebe..." Kaiser yang masih menahan tangan (name) di genggamannya pun mendekatkan tangan (name) dengan bibirnya membiarkan mereka bersentuhan

"(Name)..." Kaiser melihat (name) tetap dengan wajah khawatir....

"Oke, Das ist dumm genu" (oke sudah cukup bodoh) Rein datang, memotong percakapan kaiser yg sok sok bucin (anjir) dengan menepok kepala kaiser

"ANJG" Sangking sakitnya kaiser berbicara pake bahasa lain, dan tentu pawangnya (ness) langsung mengeluarkan aura² yang mematikan, sambil menatap Rein yang telah menepok kepala sang pirang

(Karena author germannya masih butut lgsg indo aja yeh ehehhehehe)

"Huft, tenang kaiser aku benar² baik saja kok, cuman keracunan makanan doang, ga parah banget" (name) sekali lagi mencoba untuk reassure kaiser kalau dia itu baik² saja

"Tuh, dengar, dia tuh baik² aja udah lu ajg sok bucin mlu kntl" Rein tersenyum dengan beberapa kerutan di keningnya dan juga tanda plus

"Benar! Kaiser kau tahu sendiri kan kalau kak (name) itu kuat!" Kemudian ness ikutan nimbrung

Ya intinya dari pertemuan ini cuman kaiser yg sok bucin dan submissive ke (name) dan ness juga Rein yg muak dengan hal itu

====================================
'kontol banget yh' -rein
'heeh ajg meni kontol ajg punya pamajikan, meni asu, untuk cwe na pamajikan urang baek, kontol emang' -ness
'anjir si tholol curhat' -rein

'annoying dikit g ngaruh, tapi ggp soalnya ayg aku 😚😚😚' -(name)
------------------------------------------------------------
------------------------------------------------------------
A few hours later....

"Bang lu ga balik njir?" Rein bertanya pada kaiser yang terlihat seperti dirinya sudah tertempel rekat dengan (name)

"Ga."

"Dasar, yodah gw sm ness balek yeh dah bijh" Rein pun berjalan keluar ruangan, dan ya menghilang

"Kak (name), kaiser aku pamit yah :)" ness pun pamit sebelum akhirnya keluar

...

...

...

"...kamu kok ga pernah ngabarin aku lagi? Aku rindu tau" kaiser mengomel pada (name) sambil memeluk pinggang (name)

"...ya aku sibuk loh, kamu juga kan sibuk latihan, nanti dimarahin noa lagi, kamu harus bisa tanggung jawab, kalo aku ngabarin kamu malah panjang lebar lupa waktu" (name) menceramahi kaiser

Kaiser pun mengangkat wajahnya dan menatap (name) dengn wajah sedikit kesal

"Aku suka berbicara pada mu... Kau marah pada ku akan hal itu?" Kaiser memajukan bibirnya dan memiringkan kepalanya sedikit

'Ah... Lucu sekali' kata (name)

"Tidak aku tidak marah, aku hanya sedikit kesal" (name) lanjut menjawab

"Hmph..." Kaiser pun memeluk pinggang (name) lebih erat dan mengubur wajahnya pada bagian bawah perut (name) // bukan yang aneh² gais

'geli...'

(Name) tidak berkata apa², pada akhir (name) pun hanya mengelus kepala kaiser

Ya bagaimana pun kaiser memanglah seorang malesub hanya pada (name)

"Kabari aku lebih sering (name)...." Kaiser mendumal sembari memeluk (name)

"... Bußgeld...." (Baik, baik...)

Kaiser pun mempertahankan posisi itu sampai sekitar 10 menit.... Sampai waktu kunjungan berakhir

====================================

'ah... Benar juga... Projek bluelock hampir mulai ya?... Haha menarik, sangat menarik...'

====================================