Transmigrasi Figuran Penghancur Alur (DIBERHENTIKAN)

9🦁

⚠️ TYPO BERTEBARAN⚠️

💎 SELAMAT MEMBACA 💎

💸💸💸

Saat ini ze dan kedua abangnya sedang duduk di kursi taman belakang sambil berbicara

"Abang abang" panggil ze

"Kenapa hm?" Ucap Verel dan Rendra

"Em abang El bisa nyanyi ga?" Tanya ze

"Bisa kenpa" ucap Verel

Lalu pandangan ze beralih pada Rendra

"Kalo abang ren bisa main gitar?" Tanya ze

"Bisa" ucap Rendra

"Baby girl nya abang mau apa hm?" Tanya Verel

"Hehe ze mau abang El sama bang Ren nyanyi tar abang Ren yg main gitar nya ze mau jadi penonton" ucap ze

"Oke bentar abang ambil dulu gitar nya" ucap Rendra lalu mengamankan gitar nya didalam rumah

Beberapa menit kemudian....

Rendra datang dengan membawa gitar ditangan nya

"Nah ini gitarnya" ucap Rendra

"Bagus, sekarang abang el sama bang ren nyanyi ze mau liatt" ucap ze dgn semangat

"Mau lagu apa dek" tanya Verel

"Emm ze mau lagu 'Sempurna' aja bang" ucap ze

"Oke"

Lalu Rendra mulai memetik gitarnya

Jreng

Kau begitu sempurna
dimata ku kau begitu indah

Kau membuat diri ku
akan s'lalu memuja mu
Disetiap langkah ku
ku 'kan s'lalu memikirkan, diri mu

Tak bisa ku bayangkan hidup ku tanpa cinta mu

Janganlah kau tinggalkan diri ku
Tak 'kan mampu menghadapi semua
Hanya bersama mu ku akan bisa

Kau adalah darah ku
Kau adalah jantung ku
Kau adalah hidup ku, lengkapi diri ku
Oh sayangku kau begitu
Sempurna, sempurna

Kau genggam tangan ku, saat diri ku lemah dan terjatuh
Kau bisikkan kata, dan hapus semua sesal ku

Janganlah kau tinggalkan diri ku
Tak 'kan mampu menghadapi semua
Hanya bersama mu ku akan bisa

Kau adalah darah ku
Kau adalah jantung ku
Kau adalah hidup ku, lengkapi diri ku
Oh sayangku kau begitu
Sempurna, sempurna

Janganlah kau tinggalkan diri ku
Tak 'kan mampu menghadapi semua
Hanya bersama mu ku akan bisa

Kau adalah darah ku
Kau adalah jantung ku
Kau adalah hidup ku, lengkapi diri ku
Oh sayangku kau begitu
Sempurna, sempurna

Kau adalah darah ku
Kau adalah jantung ku
Kau adalah hidup ku, lengkapi diri ku
Oh sayangku kau begitu

Ze menepuk tangan nya saat lagu sudah selesai dinyanyikan

"Wih suara bang El bagus" ucap ze

Rendra yg mendengar hanya Verel yg dipuji pun protes

"Abang ga dipuji juga dek" ucap Rendra

"Hehe abang juga pinter banget main gitar kapan² ajarin ze main gitar ya bang" ucap ze

"Iya" ucap Rendra sambil mengelus kepala ze

Pukul 14.00

Verel melihat hpnya dan ternyata sudah jam 14.00 itu artinya waktunya ze untuk tidur

"Dek udah jam 14.00 yuk tidur nanti mommy marah" ucap verel

"Aaa ga mau abang ze ga ngantuk abang aja yg tidur ze ga mau" ucap ze

"Dek ga boleh gitu kamu harus istirahat oky" ucap Rendra

"Ga mau ga mau ga mau" ucap ze lalu menghentakkan kakinya dan matanya mulai berkaca kaca

Isakan kecil keluar dari mulut ze

"Hiks ga mau tidur hiks" ucap ze

"Baby girl nya abang tidur yaa nanti janji deh kalo baby nya abang mau tidur abang beliin apa aja yg ze mau" ucap Rendra

"Iya abang akan beliin apa aja yg kamu mau" ucap verel

"Ga mau hiks ze ga mau tidur" ucap ze

Tak ada pilihan lain verel pun menggendong ze sambil menimangnya lalu mereka masuk ke dalam rumah

"Loh ze kenapa" tanya mommy Rani

Zico yg duduk dengan mommy Rani ikut melihat arah pandang nya

"Kenapa dengan baby ze" ucap zico

"Tadi ga mau tidur mom terus nangis akhirnya verel gendong aja" ucap verel

"Sekarang ze udah tidur" ucap Rendra yg tak melihat pergerakan dari ze

"Yaudah mom verel anter ze ke kamar dulu ya" ucap verel

"Iya"

Rendra dan verel pun naik ke atas untuk meletakkan ze didalam kamar nya

༺ღ༒ ֮ϐׁꫀׁׅܻ݊ꭈׁׅׅ꯱ɑׁׅꩇׁׅ֪݊ ֮ϐׁυׁׅ݊ꪀᧁׁ ༒ღ༻

Segini dulu ya
Janlup vote nya⭐
Komen ☑
                                     

🦉🦉🦉