Chikara : After Story

Menuju Last Show

Chika terbangun dari tidurnya, perlahan ia membuka mata dan pandangannya masih mencoba untuk fokus, dipandangi sekelilingnya dan ia sadar saat ini sedang berada dalam kamar kos Ara,

"Ra.." Panggil Chika dengan nada khasnya, "Ara.." Tambahnya, namun tak ada jawaban, ia pun menggeser posisinya sehingga kini ia duduk dipinggir tempat tidur, meregangkan badan, dan mengucek kedua matanya

Ruangan ini hanya ada satu, sementara kamar mandi terlihat terbuka, jadi sudah bisa dipastikan Ara sedang keluar saat ini, akhirnya ia berdiri dan berjalan menuju jendela.
Chika sedikit menyingkap gorden dan mengintip keluar dan rupanya cuaca terlihat mulai mendung, angin sepoi menggerakan pohon pohon, beberapa kilatan petirpun mulai terlihat dan gemuruhnya terdengar dari kejauhan.

Ia kembali ketempat tidur dan duduk dipinggirnya lagi, iapun mengambil HPnya berniat untuk menghubungi Ara, namun sayangnya ia melihat HP Ara juga ada di atas meja.
Akhirnya ia hanya melihat jam dan sedikit terkejut saat mengetahui Jam menunjukan pukul 4 sore.
Tadi pagi ia datang kira-kira pukul 9, dan itu artinya ia sudah tidur selama kurang lebih 7 jam sejak tadi.

*krekk* suara kunci pintu dibuka dan Ara muncul dibaliknya, "weh.. bangun juga kamu ka.. Mendung banget loh diluar, pasti ujan deras banget nih kalo turun"

"dari mana ra ?"

"Ini beli ini.. kamu pasti lapar kan ?" Ujarnya sambil menunjukan plastik berisi makanan dan minuman berikut satu bowl eskrim, kemudian ia menutup pintu seraya berjalan dan menaruh plastik itu diatas meja PCnya

"Dimana ?"

"Di deket perempatan depan"

"Ooh, Kenapa gak pesen onlen aja"

"Tadi sih maunya gitu, tapi aku ngerasa kamu harus nyoba ini sih, ini enak banget"

"Apa iya ?.. Apaan emang?"

"Tebak apa ?"

Chika mengerutkan dahinya, "gak ah males"

"Dih... Aku kasih clue nih"

"Apa ?"

"Pokoknya Ini makanan yang kamu suka, sering kamu makan setiap main ke kosan lamaku"

"Ayam cabe ijo" Jawab Chika

Dan Arapun hanya menjawab dengan tertawa kecil

"Kamu ko gak bangunin aku si ra"

"Hadeh, Aku udah bangunin kamu tadi jam 12an ka, kamu cuma hah hoh hah hoh doang terus tidur lagi, yaudah aku biarin.. Apalagi kamu bilang dari tadi malem belom tidur" Jawab Ara seraya membuka plastik makanan, "mao makan dibawah apa ditempat tidur ?"

Chikapun segera turun ke lantai, menuju wastafel untuk mencuci tangan, lalu kembali dan duduk bersandar di badan tempat tidur.
sementara Ara duduk didepannya, dan mereka berduapun mulai melahap makanannya masing masing.

"Gimana ? Enak kan ?"

"Enak sih, tapi masih enakan yang waktu di kosan lama kamu ra"

"Iya sih.. agak beda yah kurang pedes"

"Bukan itu sih ra"

"Terus Apa ?"

"Vibesnya yang beda" Ujar Chika yang seketika membuat suasana hening untuk beberapa saat.
Ya, pada saat ini, di momen ini juga, pada dasarnya ingatan mereka berdua sedang memutar kembali momen masa lampau.

"Ehm.. Kamu malam tahun baru kemana ra ?" Tanya Chika segera memecah keheningan yang awkward itu

"Emm belum tau sih, aku rasanya males mau kemana mana juga.. kalo kamu kemana ?"