"DRAF {13}"

148 50 8
                                    

Good morning Al.
Gimana kabar nya? Baik lah, jangan sakit-sakit. Gak enak><
-
-
Jangan lupa vote and komen♥️
Boleh share, tapi disertakan nama pembuat, kalo bisa FB saya cantum kan😆
Akun FB saya, maklum sepi, akun baruan, ples khusus WP juga, begitupun dengan IG nya🤭👇

 Gak enak><--Jangan lupa vote and komen♥️Boleh share, tapi disertakan nama pembuat, kalo bisa FB saya cantum kan😆Akun FB saya, maklum sepi, akun baruan, ples khusus WP juga, begitupun dengan IG nya🤭👇

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

-
-
Jangan lupa, bawa sahabat kerabat, teman, sedesa kalo bisa, buat baca bareng🤭
-
-
Yuk ah, sok silahkan Di baca♥️😶

•••


S

etelah sampai di kelas, Aurel segera duduk. Sebagian bangku sudah terisi oleh penghuni nya, dengan pekerjaan masing-masing.

Aurel mulai mengambil benda pipih dalam tas, membuka wa yang tak ada pesan satu pun. Kosong, benar-benar kosong! terkecuali yang disematkan, itu pun group sekolah.

"Tambahin dong, biar rame tu pesan." timpal seseorang dengan suara bak ember bocor dengan air yang mengalir cepat. Siapa lagi kalo bukan Rizky.

"Apaan si, lo?!" jawab Aurel malas, lalau mengeluarkan aplikasi wa mengarah tiktok.

Rizky langsung duduk, dibarengi suara tawaan dari segerombolan laki-laki yang baru saja masuk. Siapa lagi kalo bukan group Ariel.

Tanpa persetujuan Aurel, Rizky langsung mengambil handphone dari genggaman Aurel dengan cepat.

"E-eh, ngapain Lo! gak sopan banget!" kesal Aurel seraya menarik-narik tangan Rizky.

Rizky terus menerus menjauhkan benda pipih yang ada ditangan nya, tatkala Aurel terus-menerus memberontak untuk mengambil lagi secara paksa, lalu menulis 'kan no wa milik nya,

"Nih, nanti kalo butuh apa-apa bilang gue aja," ujar nya seraya memberikan hp Aurel dengan senyuman lebar.

Aurel mengambil nya dengan kesal, tatapan sinis dengan bibir mengkerut ikut serta menghiasi wajah cantik nya.

"E-eh, jangan di hapus! Kalo lo hapus, gue gentayangin! Mau Lo?" ancam Rizky. Aurel tak mendengar, ia juga mengurung kan niat untuk tidak menghapus nomor nya. Agar tak risih!

"Gak, nih liat!" kesal Aurel, melihatkan nomor Rizky kearah nya.

"Hehe... okey, thank's."

"Pergi Lo! Sana tu ngumpul!"

Baru juga Rizky membuka mulut, langsung terhenti tatkala seseorang teriak dari ambang pintu amat keras.

AUREL!

Teriak Icha dari ambang pintu amat kencang, membuat semua mata tertuju terhadap nya. Mata Icha langsung berbinar, bibir langsung terangkat Sempur na. Wajah yang tadi nya amat seram, kini beralih menjadi lucu bak kelinci gede yang ada di dalam YouTube.

Aurel And Four Boys [Hiatus Sementara]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang