Chapter 6

165 2 0
                                    


ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤSELAMAT MEMBACA

"Zeyy"

"Apa"

"Lu kenapa sih ko lemes gitu"Tanya clara

"Gimana ga lemes, kejadian kemaren masih ada terus di ingatan gw"Jawab zeyya

"Lu mau ingatan tentang kejadian kemaren ilang?"

"IYA! MAU!.....GIMANA CARA NYA" Ucap zeyya dengan mata berbinar binar

"Lu benturin pala lu ke mobil truk yang lagi lewat"

"Oooooooooo"

"Ooooooo...Matamu"

Hari ini Suasana kelas sedikit ramai oleh candaan anak cowo dan tidak lupa juga oleh gibahan anak cewe.  Tapi setelah itu giabahan anak cewe terhenti ketika melihat rio, reno, dan renal memasuki ruang kelas.

"Eh itu si rio ganteng banget"Ucap salah satu murid

"Ih lebih gantengan si renal tau"Saut murid lainnya

"Ga ga ga, lebih gantengan si reno ga si"

"WOI APAANSIH GANTENGAN JUGA GUEH DARI PADA MEREKA" Teriak zen kepada murid cewe yang sedang di    ketampanan mereka bertiga.

"Dih apaan si ga jelas"

"Iya ga jelas banget"

"Badan lu tuh ke tahu bulat, gada keker keker nya"

"Dah lah gw kena mental" Ucap zen sambil menundukkan kepalanya

"Sabar ya zen, tapi yang di omongin mereka bener ko"Saut putra sambil meletakan tangan kanan nya di pundak zen.

ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ**************

"Emang mereka bertiga ganteng ya clar" Tanya zeyya

"Ganteng lah, apalagi si reno, BEHHH ganteng banget"

""Reno fuck boy anjir"

"Gapapa, yang penting bukan buaya"

"Fuck boy sama buaya sama aja bego"

"Beda anjir"

"Serah lu deh"

"Ok ..... Makasih"

"Iya sama sama"

Zeyya bertingkah seakan akan tidak mengenali rio, begitu juga rio yang bertingkah seakan akan tidak mengenali zeyya. Kalo begini terus gimana dong si zeyya berinteraksi sama rio?

Bel jam istirahat pun berbunyi, seperti biasa semua murid berlalu lalang mencari kesenangannya masing masing, begitupun dengan zeyya yang sedang mengantri makanan di kantin.


ㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤㅤ**************


"Woi rio, lu mau kemana sih" Tanya reno

"Gw mau cari tu cewe"Jawab rio

"Mau ngapain si, bukannya lu ga peduli ya sama dia"

"Lu bisa diem ga si anjing, lama lama gw tarik burung lu sampe jadi lima cm"

"Iya iya Maap maap" ucap reno sambil memegang sarang burungnya

Rio dan reno bagaikan tom and Jerry, yang tiap hari kerjaan nya berantem terus, Walaupun di sebabkan oleh masalah kecil, tetap saja kalo rio dan reno yang bertengkar masalah sekecil apapun bakalan menjadi masalah besar. Tapi lebih besar kesabaran renal, yang tiap hari mendengarkan rio dan reno berantem.

SUAMIKU KETUA GENGMOTOR Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang