3

300 16 4
                                    

Changbin terus berlari dan berlari sambil terus membawa ketiga putra kesayangannya dalam dekapan. Lorong rumah yang biasanya terasa singkat kini mendadak memanjang tak berujung. Di sisi lain, darah terus mengalir dari tubuh Hyunjin yang rapuh.

Di tengah kepanikan yang melanda, langkah Changbin terhenti oleh sebuah tepukan di bahu kirinya.

"Astaga ayah! Kau membuatku terkejut!"

Rupanya Junho, Ayah Changbin datang untuk menemui cucu dan putranya.

"Ada apa ini? Apa yang sudah terjadi?"

"Felix dia____"

"Ming... Bawa Ming padaku. Aku hanya ingin Ming ku kembali."

Tubuh Changbin gemetar hebat menatap tubuh yang muda kembali melayang menghampiri mereka dengan mata merah menyala.

"Cepat bawa anak-anakmu pergi dari sini! Joshua masih menunggu di luar. Minta padanya untuk mengantarkan mu kerumah sakit terdekat. Hyunjin harus segera di tangani sebelum semuanya terlambat."

"Lalu ayah bagaimana?"

"Jangan khawatirkan aku. Pergi saja sekarang!"

"Baik!" Changbin kemudian berlari menuju teras rumah, dimana supir pribadi ayahnya menanti. Dengan cepat Joshua membantu Changbin dan membawa mereka berempat menjauh dari tempat tersebut.

"KAU TIDAK PERLU IKUT CAMPUR!! AKU TIDAK MENGENALMU!!"

"Tapi Hyunjin, Jisung dan Seungmin adalah cucuku. Jika kau berani menyakiti mereka maka ---- kau harus berhadapan pula dengan ku!"

Mata Junho terpejam, seketika tubuh manusianya berubah menjadi seekor serigala besar dengan sembilan ekor dan taring yang tajam. Tatapan tajamnya seolah mampu merobek kesenjangan malam.

"Orc murahan sepertimu bukan tandinganku!!"

"Mungkin saja, tapi aku tidak akan membiarkan tangan kotor seorang Damon seperti mu menyentuh tubuh cucu-cucuku yang suci!"

"Kalau begitu MATILAH KAU!!"

Felix menyerang cepat dengan kedua kuku tangannya yang tiba-tiba meruncing bak sembilu tajam. Saat Felix semakin mendekat tiba-tiba sebuah cahaya biru muncul membentuk sosok mungil yang menggemaskan itu.

"Iccie... Iccie nana nakay!"

"Ming!"

Bersamaan dengan itu, sosok lainnya muncul merengkuh tubuh bayangan kecil di hadapannya.

"Felix... Meski kau bukan darahku,kau tetaplah putraku. Felix sudah berjanji akan menyayangi adik bukan?"

"Pa ---- man..."

Kehadiran sosok tersebut membuat Felix tertarik lebih dalam kedalam ingatan masa lalunya yang indah, dimana hidup mereka berjalan dengan normal dan penuh dengan kebahagiaan.

.
.

🍁
     🍁
            🍁

.
.

"Felix! Apa kau dikamar?"

Dengan senyum lebar, Felix pun membuka pintu kamarnya, terlihat sosok tinggi tampan menantinya sambil tersenyum di depan pintu.

"Hyunjin hyung, kau sudah pulang?"

"Eumh! Kau sedang apa?"

"Aku sedang membaca buku cerita. Paman Changbin yang belikan tadi malam."

"Ohhh iya Felix aku punya sesuatu untukmu!" Hyunjin mengeluarkan sebuah mainan dari dalam tas sekolahnya kemudian memberikannya kepada Felix.

"Apa ini? Ini mirip owl. Wah sayapnya juga bisa mengepak, lucu! Terimakasih hyung!"

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 30, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

[ BL ] MING & MONGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang