MY VIRTUAL

175 35 8
                                    


Happy reading

🦕🦕🦕

"AGATHA!!!" Panggil mama sambil berteriak dari arah dapur.

"IYA MA!!!" Jawab Agatha sambil berteriak juga.

"JANGAN TERIAK TERIAK AGATHA!!!" Ucap mama sambil berteriak.

"MAMA JUGA TERIAK!!!" Jawab Agatha lagi.

"Ngejawab lagi tu anak." Gumam Mama sambil berjalan ke arah kamar Agatha.

"Sudah selesai belum nyiapin barang barangnya Tha?" Tanya Mama.

"Sebentar lagi selesai Ma. Kebanyakan gak sih Ma barang barang yang Agatha bawa?" Tanya Agatha ke mama.

Karna memikirkan tentang barang bawaan yang kayanya kebanyakan itu Agatha menjadi sangat lama berada didalam kamarnya.

"Gak kok, itu kan barang barang yang Kakak butuhkan buat di kosan nanti, sebagian barang barang yang Kakak butuhkan belum bawa dari rumah Kakak beli aja di toko dekat kost ya. Oh iya ini apa lagi yang belum? Biar Mama siapin sini." Ucap Mama sambil berjalan ke arah tempat tidur Agatha.

"Tinggal masukin peralatan mandi ke tas Ma." Jawab Agatha.

"Ya sudah biar Mama saja, Kakak mandi sana, baunya sudah menyebar kemana mana ini." Canda Mama kepadaku.

Agatha reflek mencium bau badannya sendiri. "Kakak gak bau Mamaaa." rengek Agatha ke Mama.

"Iya iya gak bau, udah sana mandi." usir Mama.

"Padahal wangi, tapi bisanya Mama bilang Kakak bau." Gumam Agatha sambil berjalan mengambil handuk lalu ke kamar mandi.

Agatha ngekos serumah sama Ibu kosnya. Ibu kos Agatha juga masi muda, sekitaran umur 37 an. Tapi Agatha sebenarnya ingin ngekos yang pemiliknya itu janda dan yang udah tua, katanya biar gak ribet. Tapi mau bagaimana lagi, dapetnya itu.


🦕🦕🦕

Agatha Belinda, gadis berusia 15 tahun yang miliki bibir mungil dan berkumis tipis, gadis penyuka warna hitam dan biru. Dia akan melanjutkan sekolahnya jauh dari rumah. Katanya sih nyari pengalaman baru dan ingin lebih mandiri lagi.

SMK BANGSA adalah sekolah pilihan Agatha, Agatha memilih jurusan TEKNIK KENDARAAN RINGAN (TKR). Alasannya sih karna bingung mau ngambil jurusan apa. Agatha sebenarnya ingin masuk di jurusan perawat, tapi Agatha phobia sama suntikan dan darah. Alasan Agatha sendiri memilih masuk di SMK katanya sih lulus sekolah langsung kerja gak perlu kuliah.

Anggara Wirabrata dan Arumi Nindia adalah orang tua Agatha. Orang tua Agatha sendiri mendukung apapun jurusan yang akan diambil olehnya ya walapun sedikit kaget sama pilihan Agatha itu.

Agatha 3 bersaudara, dia anak kedua atau anak tengah dari 3 bersaudara. Anak pertama adalah perempuan, Agitha Reviola berumur 20 tahun dan sekarang sedang bekerja di salah satu toko ponsel yang jauh dari rumah. Dan anak terkahir laki laki, Aaron Orlando berumur 13 tahun. Ya umur kami hanya terpaut 2 tahun, Aaron sekarang naik ke kelas 8 SMP.

Setelah dirasa semuanya sudah siap, Agatha pun membawa barang barangnya keluar dari dalam rumah agar diatur tempatnya oleh Papa di motor yang akan mengantarkannya ke kosan.

Agatha membawa 1 ransel dan 1 koper bag lipat dan 2 kardus. Ransel berisi alat mandi, koper bag lipat berisi pakaian dan obat obatan, kardus pertama berisi stok mie, persambalan, minyak dan beberapa bumbu racik. Kardus ke dua berisi sepatu dan sendal Agatha.

Agatha menghampiri Arumi untuk berpamitan. "Ma Kakak berangkat dulu ya, doain Kakak semoga sekolahnya lancar dan bisa betah disana." Ucap Agatha sambil menyalimi tangan Arumi.

"Iya sayang, Mama selalu doakan yang terbaik untuk anak anak Mama. Jaga diri baik baik ya disana, jauh dari orang tua harus bisa mandiri, jangan suka telat makan nanti mag kamu kambuh." Nasihat Mama ke Agatha.

"SIAP MA!!" Ucap Agatha sambil hormat ke Mama.

Lalu Agatha berpindah ke adiknya untuk berpamitan. "Kakak pamit ya Dek, sehat sehat disini, jangan nyusahin Mama, bantu bantu pekerjaan rumah. Jangan ngelawan perkataan Mama Papa." Ucap Agatha ke Aaron.

"Iya ish, aku ini udah gede, bisa bantu Mama dirumah udahan, jugaan kapan sih Kak Adek Kakak ini ngelawan perkataan Mama sama Papa." Aaron menjawab sedikit kesal dan Agatha menanggapinya dengan tertawa kecil

Setelah itu Agatha mencium pipi Aaron secepat kilat. Sebelum Aaron mengamuk Agatha segera berlari ke arah Papanya yang sudah menunggu di motor.

"JANGAN CIUM CIUM AARON KAKAKKK, AARON UDAH GEDE!!!" Teriak Aaron.

Agatha tertawa melihat Adiknya yang marah kepadanya.

"AGATHA PAMIT YA MA, JAGA DIRI KALIAN BAIK BAIK DIRUMAH!!!" Teriak Agatha sambil melambaikan tangannya.

"IYA, HATI HATI YA KAK!!!" Jawab Mama dan Aaron sambil melambaikan tangan ke Agatha. Dirasa Agatha sudah tidak terlihat, Arumi pun merangkul Aaron untuk masuk kedalam rumah.

🦕🦕🦕

Jangan lupa vote dan komen ya teman temann
Jangan lupa masukin ke perpustakaan kalian juga

Kalo kataku si jangan dihujat, soalnya ini cerita pertamaku😫

Kalian tau cerita ini dari mana nih?

MY VIRTUAL Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang