I tried to escape from marriage

1

Selamat membaca!!!

Kau bertanya kenapa aku melakukan hal ini ? Itu karena aku tidak  pernah mencintaimu~

Sampai jumpa lagi, terimakasih sudah mencintai ku dengan tulus dan membuatku menjadi orang yang paling berkuasa di keluarga ini, Selena.

Crashhh!

Gadis bersurai emas dengan pakaian tidur yang melekat di tubuhnya itu terperanjat bangun. Dia menatap bingung kesekitarnya. Ini bukan ruang tamu kediaman ku.  Kedua tangannya terkepal erat memikirkan kejadian beberapa waktu lalu. Aku di tipu, dimanfaatkan, di khianati lalu di bunuh.

Dia terkekeh kecil sebelum pandangan matanya menangkap sosok cantik dari cermin besar yang mengarah ke arah ranjang. Bola mata gadis itu melebar sempurna tatkala menyadari suatu hal. Dia telah kembali ke kehidupannya yang pertama,  kini sepasang netra biru sedalam lautan itu memandang setip sudut kamar bergaya klasik elegan berwarna abu-abu dengan barang-barang mewah didalamnya dengan lebih teliti.  Benar semua dekorasi kamar ini, tentunya dia tidak akan pernah melupakannya.

“Sial! Dari lima kehidupan yang sudah aku jalani, kenapa di kehidupan ke enam ini aku harus kembali menjadi Amy  Elise Trevor....”  gadis bernama Amy mengerang keras, “Tuhan aku sudah bosan mati muda lagi di usiaku yang ke sembilan belas tahun.” raungnya.

Amy tidak tahu mengapa tapi entah di kehidupan pertama ataupun kelimanya umurnya tidak  pernah sampai kepala dua karena dia selalu mati di usianya yang kesembilan belas, di kehidupan pertama mati dibunuh orang jahat musuh dari calon suaminya, di kehidupan kedua mati tertabrak truk, di kehidupan ketiga mati tertembak peluru nyasar, di kehidupan keempat mati di racuni dan yang paling menyesakkan dari semua kematiannya ada di kehidupan kelimanya dia mati dibunuh oleh orang yang dia cintai, tentunya semua hal itu membuat keinginan Amy untuk hidup perlahan-lahan mulai terkikis.

“Sebenarnya kutukan apa yang aku dapatkan sehingga takdir ku menyedihkan seperti ini.”

Dia mulai menangis tersedu-sedu sambil memukul-mukul bantal belum menyadari kehadiran pelayan pribadinya yang menatap penuh rasa khawatir di sisi ranjang. Lalu sekelebat ingatan kematian di kehidupan pertamanya terlintas di benak Amy.

Itu sangat menyakitkan dia dibunuh ketika dalam perjalanan menuju pelaminan yang hanya berjarak satu langkah dari pintu masuk. Tentu saja ada alasannya di balik kematiannya yang tidak menyenangkan.

Semua hal tersebut karena calon suaminya adalah Kaisar negara Stanley, Aleneo Mannix Stanley. Dia dikenal sebagai seorang tiran kejam yang menghancurkan beberapa negara tetangga di Benua merah hanya karena merasa bosan namun ada juga yang mengatakan bahwa ia ingin memperluas wilayah kekuasaan miliknya. Tapi berkat hal itu juga yang membuat lelaki itu memiliki musuh di mana-mana dan sulit untuk mendapatkan calon istri. Yah... memangnya bangsawan mana di negara Stanley yang ingin mengirimkan putrinya pada sang tiran. Mereka semua terlalu takut dengan ancaman kematian yang bisa kapan saja para musuh Kaisar lancarkan pada keluarga mereka.

Dan karena itu Amy Elise Trevor yang notabennya adalah seorang putri Duke Trevor, salah satu keluarga yang berkontribusi besar terhadap berdirinya kekaisaran Stanley  di korbankan pada sang Tiran, Amy mengingat pada saat pengumuman pernikahan itu di sebarkan begitu banyak ucapan selamat yang dia dapatkan. Bahkan dari mereka ada yang mengatakan betapa dia bersyukur dan berterimakasih kepada Amy karena berkatnya, Kekaisaran Stanley bisa meneruskan garis keturunannya.

Menyebalkan!

Amy mengusap kasar air matanya. Tangannya lalu beralih memegang jantungnya yang dulu tertikam senjata tajam beracun.