Malam sudh tiba 4pasang sejoli sedang asik berjalan di sekitar Fila untuk mencari kunang-kunang .
"Indah bangt" ucap ku sambil melihat sekeliling reygan terkekeh melihat tingkah Marella. Sampai dia sebuah titik di mana di situ semua kunang-kunang muncul dan mereka terbang Dengn indah . Semua orang melihat nya dan benar-benar ini adalah pemandangan yang sangt indah . Marella dan teman-teman nya bermain dengan kunang-kunang itu mereka tertawa dan melakukan sedikit tarian para laki-laki yang melihat terkekeh gemas karena tingkah wanita nya,
"Rey ini bagus banget wehh"
"Iya El tapi lebih indah elu" Marella pun berhenti dan menatap reygan pandangan mereka bertemu.
"Weh gua dapat nih kunang-kunang nya"
"Mana Weh gua mau liattt"
"Haa kau tengok nih yaa" Hana memperlihatkan botol yang berisi kunang-kunang yang indah
"Waaaa cantik bangetttt"
"Kunang-kunang yang cantik tapi lebih cantik kmu Ay"
"CIEEEEEEEE KARAN , HANAA CIEEEEEEEE KIW KIW KIW" kami semua menggoda Hana dan Karan dia tertunduk malu karena ini Reygan? Aku rasa dia punya urusan sebentar
Saat mereka sedang asik bercanda dan tertawa riang tiba-tiba ada sesuatu yang membuat Hana terdiam dia terus memandangi semak belukar di dekat pohon . Marella yang sadar dengan apa yang terjadi dengan Hana Dia menepuk pundak Hana
"Lu kenapa Han?"
Sontak yang lain pun ikut melihat ke arah yang sama Danu ,Algara dan Karan mendekati semak itu Dengn hati-hati Sementara Marella,Kayla,Velly,dan Hana saling memeluk satu sama lain
Saat mereka mulai makin dekat
"AAAAAAAA SETANNNNNNN AMPUNNNN TANNN AMPUNNN SETANNNN AMPUNNNN" teriak Hana Dengn histeris semua pun ikut teriak Danu dan teman-teman ny makin mendekati semak itu dan saat mereka membuka ternyata di sana ada Reygan Dan seekor anak kucing Algara menggelengkan kepala melihat itu dia tak habis pikir
"Heh! Udah GK ada hantu"
"Hah? GK ada?" Hana malah melihat reygan dengan seekor anak kucing
"Astaghfirullahallazim Reygannnn lu tuh yeeee"
"Apa?" Reygan beralih mendekati Marella dan menepuk pundak gadis itu
"Hey gak papa ini gua, dan gua bawain teman baru buat lu" ucap ny lalu memberikn aku seekor anak kucing berwarna orange
"Aaaaaa gemessss" lalu ku cium kucing itu dan menimang ny seperti seorang anak bayi.
"Makasih Rey"
"Iya El sama-sama"
"Ya ampun lucu amat wehh lu kasih nama siapa?"
"Iya Mar siapa Weh?"
"Hmmm gua kasih nama Juki"
"Lah kok Juki sih?"
"Kenapa? Gua suka "
"Ya udh deh terserah lu "
"Emmm Juki tayanggg" ku peluk kucing itu dan selalu mencium nya.
Kami kembali melanjutkan untuk menikmati kunang-kunang dan meminum coklat panas yang sengaja ku bawa untuk kmi semua
"Ahhh coklat yang enak"
"Pinter batt lu bikin coklat panas"
"Makasih abisin aja coklat nya"
Setelah selesai meminum coklat panas mereka pun memutuskan untuk kembali ke Fila sepanjang jalan Marella hanya asik bermain dengan Juki dari memeluk ny dan meletakkan ny di atas kepala nya .
"Liat tuh anak beruang ketemu kucing"
"Jdi ke gini kasian ayang nya di anggurin"
"Rey sabar yeee dia mang kek gitu kalau ketemu hewan "
"Weh mommy jangn sama anak nya terus dong kasian Daddy nya mau di kelonin juga"
"Apa sih Juki tidur nihh"
Hana Dan Velly terkekeh bersama karena berhasil menggoda Marella, Reygan hanya diam mereka pun sampai ke Fila dan mereka memutuskan untuk beristirahat. Tidak Dengn Marella dan reygan mereka berdua langsung ke balkon .
"Dingin gak?"
"GK kok " reygan mulai mendekati Marella dan memeluk gadis kecil nya ini dan tak lupa usapan yang Marella sukai dan itu membuat dia tenang .
"Gua mau kasih sesuatu buat lu"
"Apaan?"
Reygan melepas pelukannya dan mengambil satu toples berisi kn kunang-kunang lalu dia lepaskan membua banyk kunang-kunang berterbangan di atas mereka Marella tersenym dan memperhatikan kunang-kunang indah itu.
Dia pun memeluk reygan dan mendusel dada laki-laki itu reygan yang paham mulai mengusap rambut gadis nya karena dia tau kalau gadis itu sudh mulai mengantuk Bersama marella selama 2pekan membuat dia memahami beberapa sifat gadis itu dan benar juga kata Hana dan Karan Marella bukan wanita yang mudah di hadapi reygan harus selalu siap Dengn semua tingkah gadis nya itu
"Rey...."
"Hmm?"
"Makasih ya lu udh kasih gua pemandangan yang bagus dan Si Juki"
"Apapun buat lu El" Marella tersenym dan langsung memeluk reygan Dengn erat
Tak terasa hari sudh semakin larut Marella tertidur pulas di pelukan reygan begitu pun Dengn dia mereka tertidur bersama di luar dingin ny malam tidk mengusik mereka
Apa ini terlihat suami istri? Masih anak sekolah menengah atas pula hadehhh .
Mereka tertidur dengan pulas dan Hana yang keluar untuk mencari mereka seketika shook melihat apa yang di depan nya sahabatnya sedang berpelukan mesra dan tertidur dengan nyenyak.
"Marella diam-diam menghanyutkan orang juga nih bocah" gumam Hana
"Ay lu kenapa?"
"Ah Karan,liat tuh temen lu Karan terkekeh renyah melihat kelakuan dua teman nya ini
"Biarkn mereka ay, lgian mereka sudh pernah serumah selama 2pekan apa lu lupa ay?"
"Hmmm iya juga TPI ayy Marella itu ayang gua"
"Gua juga ayang lu"
"Iya tayang" Hana pun terkekeh renyah dan meleluk Karan lalu mereka pergi dari tempat itu
Yaa walaupun kadang Hana agak kasar ke Karan cinta dia tidk berubah untuk laki-laki itu mereka sudh berhubungan dari SMP dan tetap utuh sampai sekarang yaaa memang ta mudah
Karan memang benar-benar mencintai Hana Dia tidak peduli dengan semua nya .
Hai gess Mimin bawain chapter baru uwu ayo vote!!!! GK vote gua sumpahin ketiban guling wkwkw
