Malu Malu Mentari

0 0 0
                                    

Semburat jingga menyapa di ufuk timur
Sesaat saja...
dalam helaan nafas panjang pagi hariku

Menit berlalu dan sang mentari menyeringai pergi
Dia hanya mengerdipkan mata ketika kutanya kapan dia 'kan kembali

Awan mengibaskan tangan 'tuk menghalaunya pergi menjauh dariku dan redup kembali menghampiri

Kutatap binar nakal mata mentari yang semakin jauh untuk kemudian hilang di balik gelapnya awan mendung

Mulutku terkatup 'tak mampu berkata walau sepatahpun
Hatiku berkata 'tuk menikmati hari dalam balutan gelap awan kelabu hingga mentari digantikan seringai redup sang bulan ...

Sembari berharap esok hari mentari menyapaku dengan tawa lebar dan 'tak lagi peduli kibasan tangan awan yang mengusirnya

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Nov 10, 2023 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Malu Malu MentariWhere stories live. Discover now