(BAHASA INDONESIA/ ARAB/ DSB....)
BAHASA JEPANG
_________________________________________Sendai. 10.00
.
.
.
Musim semi di bulan Maret.Masa yang bisa disebut masa pertemuan dan perpisahan. Dimana bunga sakura yang bermekaran, mengiringi awal dan akhir dari tahun ajaran di sekolah.
Terutama akhir pertemuan mereka. Disisi para anggota klub voli Karasuno, mereka mengucapkan salam perpisahan pada senior mereka yang telah lulus.
''Arigatou gozaimashita!!!''
Suasana suka cita menyelimuti mereka semua. Sampai ketua OSIS SMA Karasuno, Hori Wakaba menghampiri mereka dan bertanya.
''Ne, kalian melihat Megantara?'' Tanya Wakaba. ''Tidak. Memangnya dia kemana?'' Jawab Hinata. Wakaba langsung mengeluarkan ekspresi datar. ''Makanya dia tanya kemana si buntelan kepala itu pergi, Chibi'' tukas Tsukishima membuat Hinata mengamuk dan mengganggu Tsukishima.
''Ah! Itu dia'' tunjuk Yamaguchi pada seorang pemuda bersorban yang berjalan menggunakan tongkat penyangga, membawa tas tentengan berat yang berisi berbagai barang seperti orang yang akan pindah sekolah.
''Oi!... kau mau kemana bawa barang sebanyak ini??'' Teriak Wakaba seraya menghampiri sahabatnya. Megantara berhenti di depan Wakaba dengan senyuman teduh. Wakaba terdiam sejenak lalu menelisik barang bawaannya.
''Kenapa kau membawa uwabaki dan buku - buku catatan? Kau mau kemana? Dan kenapa kau tidak memakai seragam?! Ne?!! Megantara!!'' Ucap Wakaba menaikkan nadanya, mengatensi semua orang yang tengah merajut kenangan sebelum berpisah.
''...Gomen. Aku akan pulang. Ketempat dimana aku berada, tempat yang selama ini aku tinggalkan'' ucap Megantara lemah lembut. Ia berojigi lalu melangkah melewati Wakaba. Sang empu menggertakkan giginya kesal lalu berbalik dan menahan pundak Megantara agar tak pergi.
''Ikanaide!! Bukankah kita sahabat?? Jika kau pergi... siapa yang akan menungguku pulang, menemaniku, bermain dan belajar bersamamu?? Kotaete!(Jawablah!). Siapa yang akan bersamaku!?!'' Teriak Wakaba. Megantara berbalik dan menghadap sahabatnya yang wajahnya tengah marah dengan mata yang sedih.
''Masih ada Akitaka, Sakamoto- san dan teman - teman yang lainnya. Lagipula, sekarang sudah ada ponsel dan komputer. Kita bisa telepon setiap saat. Jadi jangan sedih, Wa-''
Grep!!
Wakaba langsung memeluk sahabatnya dengan erat. Air matanya terbendung dalam pelupuk, menahan tangis dan suara sendu. Megantara membalas pelukan itu dengan rengkuhan tangan kirinya.
''Gomennasai. Wakaba. Tapi suatu saat nanti, aku akan kesini lagi'' ucap Megantara lalu mereka melepas pelukan. Sampai seseorang berseru pada Megantara.
''Mega!! Ayo cepat!! Kau sudah berkemas lokermu, bukan?!!'' Seru Oikawa melambai - lambai di gerbang bersama Kuroo. Mereka masih mengenakan seragam sekolah mereka masing - masing setelah mengambil ijasah.
''Ya!! Matta ne, Wakaba'' ucap Megantara berseru lalu pamit pada Wakaba. Setiap langkahnya perlahan meninggalkan Karasuno. Megantara menyapa teman - teman satu klubnya lalu pergi bersama sepupunya yang menjemputnya.
Kini. Megantara telah pindah sekolah, sekaligus pulang ketempat dimana ia berasal. Mereka bertiga berangkat sendiri, pulang juga sendiri.
KAMU SEDANG MEMBACA
Fly (Haikyuu fanfic × Male'readers)
FanfictionMegantara Hanya pemuda muslim dari Indonesia. Dia pindah ke negara baru untuk menempuh pendidikannya. Disana dia mendapat teman baru, hidup di lingkungan baru, pengalaman baru dan kebenaran yang baru. Start : 1 Juli 2023 Finish : 16 November 2023 •...