USELESS

USELESS - Prologue

 Detak jantungnya berdegup tak karuan. Matanya mengarah ke langit-langit kamarnya, menghalau air mata yang mengalir tujunya.

 Orang itu tak lain adalah Kenan Mahendra. Seorang remaja berumur 19 tahun yang selalu mendamba cinta. Ia sebatangkara meski mempunyai ayah. Ayah yang orang lain anggap sebagai pahlawan, nyatanya malah memberi luka terbesar yang tak terlupakan. Gadis yang ia cinta melebihi jiwa pun selalu mengecewakan. Ia adalah remaja yang hidup dengan struggle yang ada. Tentang cinta sepihak atau tentang seorang anak yang tak dianggap.

 Salmafina Daresha adalah gadis yang selama ini menghuni hatinya, cinta pertamanya, Wanita yang kurang lebih sudah 11 tahun mengisi hatinya. Beberapa jam lalu gadis itu pergi dari rumahnya dengan membawa dan meninggalkan luka di hati keduanya. Luka yang tergolong sama tapi dalam hal yang berbeda.

 Saat pagi datang menyapanya dengan keterkejutan dan rasa kecewa yang mendalam pada dirinya sendiri. Bagaimana tidak?

 Saat dirinya membuka mata, ia dihadapkan dengan punggung indah dan suara tangisan seorang gadis yang dicintainya. Entah apa yang telah terjadi semalam. Ia tak mengingat apapun setelah kejadian Salma yang menolongnya disaat ia uring-uringan dipingggir jalan menahan hawa panas yang menerjang tubuhnya.

"Lo jahat Ken" ucapnya sesenggukan.

"Cowok berengsek!" lanjutnya.

Sungguh setelah beberapa menit Kenan baru tersadar dari keterkejutannya.

"Sal... gue-" ucapannya terputus tiba-tiba.

"gue benci sama lo"

 Saat itu, rasanya seperti ada petir yang menyambarnya. Perempuan yang selama ini ia jaga justru ia pula yang merebut mahkotanya. Perempuan yang ia cintai bahkan sebelum ia mengenal arti "cinta" itu sendiri, kini mengucapkan hal yang sangat ditakutinya. Kenan Mahendra takut di benci.

Benci? Ya ia dibenci.