Hari ini adalah hari pertama OSPEK untuk semua Mahasiswa ajaran baru di Hilarous University.
Semua Mahasiswa, kini di perintahkan untuk berkumpul di lapangan, dan dalam hitungan 5, semua sudah harus berkumpul dan membuat barisan dengan rapi di sana.
Elzira yang baru saja tiba dengan menggunakan jasa ojek online, dia langsung berlari kecil menuju gerbang.
Elzira bisa telat datang ke kampus, karena ia bangun kesiangan, akibat semalam bergadang nonton Drakor.
Elzira terlihat memakai celana selutut polkadot Kuning-Hitam, dan baju kaos berwarna hitam, juga dengan rambut memaki bando berwarna pink, karena memang tema hari ini harus memakai pakaian yang nyentrik dan juga unik.
Di lapangan, semua telah berbaris rapi, dan Elzira yang baru saja datang, ia langsung menjadi pusat perhatian semua yang ada di sana. Semua mata tertuju kepada gadis cantik yang sedang berlari kecil itu.
"Cantik banget, anjay," celetuk salah satu panitia laki-laki.
"Cantik," gumam pelan seorang lelaki tampan yang memandangi Elzira. Yang juga berada di barisan para panitia.
Berbeda dengan para panitia laki-laki yang memuji-muji kecantikan Elzira. Para panitia wanita justru menatap sinis kepada gadis itu.
"Maaf, saya terlambat," ucap Elzira dengan nafas tersengal-sengal.
"Gue tau dan gue gak nanya!" ucap sinis, salah satu paniti wanita.
"Sekarang lo push up 50 kali," perintah rekan nya yang juga wanita.
"Enggak, langsung masuk barisan aja!" perintah tegas panitia yang paling tampan, yang tadi, juga mengagumi kecantikan Elzira.
"Makasih Kak," ucap Elzira yang langsung ikut bergabung dengan yang lain nya.
"Selama pagi semua," ucap lelaki tampan yang tadi kepada semua Maba.
"Pagi Kak!" jawab semuanya hampir serempak.
"Apakah kalian sudah mengenal saya?" tanya lelaki tampan itu.
"Sudah. Belum." Ada yang sudah mengenal lelaki itu, dan ada juga yang belum.
"Kenalan dong kak," ucap salah satu Maba kepada lelaki tampan itu. Dan panitia wanita langsung melayangkan tatapan maut kepada Maba itu.
"Iya Kak," sahut yang lain nya, yang kebanyakan kaum hawa.
"Oke, perkenalkan, saya Erlangga Maheswara, saya disini selaku Ketua Panitia OSPEK 2023. Dan bersama dengan seluruh anggota panitia, saya ingin menyampaikan ucapan selamat datang kepada seluruh mahasiswa baru di universitas Hilarous." Lelaki itu memperkenalkan singkat dirnya, dan juga mengucapkan sambutan kepada semua Mahasiswa baru di sana.
Sudah 40 menit lama nya mereka di lapangan, kini si ketua BEM, yaitu Elgara, memerintahkan semua mahasiswa baru untuk meminta tanda tangan ke 7 senior, sesuai nama yang telah di sebutkan, dan dalam waktu 15 menit.
Semua Maba kini berpencar mencari nama-nama yang telah mereka tulis di buku catatan nya masing-masing.
"Aduh, mana ini kampus luas banget lagi. Mana gue gak tau orang-orang nya yang mana," ucap Elzira.
Elzira berjalan dengan sangat pelan, sembari membaca kembali nama-nama yang telah di tulis nya.
"Hah! Arkana Septian. Ini kan nama cowok yang nikah sama gue, apa emang ini dia ya. Tapi masa iya dia kuliah, keliatan nya aja dia tuh brandalan," ucap Elzira, ketika ia melihat-lihat kembali nama yang telah di catat nya.
"Ah... udah deh, mending sekarang gue cari acak aja, nanti bisa-bisa gue di hukum kalau gak dapet tanda tangan dari nih nama-nama yang ada di sini," lanjut Elzira yang langsung berlari kecil untuk mencari nama-nama tersebut.
KAMU SEDANG MEMBACA
ARKAZIRA: Forced Marriage (Terbit)
Novela Juvenil•Ketua Geng Motor •Nikah Terpaksa Arkana Septian, lelaki berparas tampan. Seorang Mahasiswa yang menjadi pelatih taekwondo di kampus nya. Dan ketua gang motor RODRA yang anggota nya lebih dominan anak SMA. Arkana yang masih belum puas bermain denga...