Only You [HaliSol]

OY|Ch. 11: Ends

Keesokan harinya, Solar terbangun. Tubuhnya sangat lemas membuatnya malas untuk bangun.

Lalu terdengar seseorang membuka pintu

Solar: "Ngh.. Lin..?" /bergerak gelisah karena ingin buang air kecil

Hali :/membuka pintu dan melihat Solar yg sudah bangun/ "Eh Solar.. Baru aku mau bangunkan kamu" /mendekat ke Solar

Solar: "Uhh.. Aku mau pipis.." /melihat Hali

Hali :"Hmh.." /senyum, lalu menggendong Solar ala pengantin

Solar: "Nh!" /langsung mengalungkan lengan ke leher Hali, dan bersandar padanya supaya tidak jatuh

Hali membawa Solar masuk ke dalam toilet, lalu menurunkannya memapahnya dari belakang agar tak jatuh

Hali :"Mau aku bantu pegangin barang mu hm?" /Smirk

Solar: "Pervert! Pegangin aja diriku supaya tak jatuh!" /cemberut

Hali :"Pfft- baiklah2.." /meluk pinggang Solar, menghirup aroma Solar dari lehernya

Solar: /turunin celana/ "Hmh.." /buang air kecil

|
(Solar: jangan intip Ari!! Pamali!! Lu bikang!!)

Ari: (Heh!! Kan gw yg ngetik jancok!!)

Mint: (awowowkskwkak!!!)
|

Hali :/menciumi leher Solar/ *chu~ smoch~

Solar: "Nhh.." /sudah selesai buang air kecil, pake celana kembali/ "Lin.. Aku mau mandi.."

Hali :"Tidak mau sarapan lebih dulu, hm?"

Solar: "Emangnya kau dah mandi?" /melirik liat Hali

Hali :"belum.." /senyum

Solar: "Hum.. Kalo begitu ayo mandi bareng.. Setelah makan" /senyum

Hali :"Hmh~ Tidak jadi sekarang, hm?"

Solar: /mukul wajah Hali/ "Tadi katanya nawarin makan dulu!" /ketus

Hali :"Hhehe~" /mencium bibir Solar dengan gemas

Solar: "Hmh!" /memukul kepala Hali

Hali :/membuat bibir Solar sangat merah, lalu melepasnya/ "Hmh~ I love you my Sunnyy~"

Solar: "Mnah..! Hmph!" /mengembangkan pipi, lalu memalingkan wajah tak ingin melihat Hali/ "Love you too, Gledek.." /gumam

Hali :"Aku sayang kamu"

Solar: "Uh.. Iyh aku tau.. Sekarang aku lapar!" /cemberut

Hali :"Baiklah ayo kita makan~" /menggendong Solar ala pengantin

Solar: "Gyah!" /terkejut, langsung memeluk leher Hali/ "Jangan tiba-tiba dong! Kaget aku!" /protes

Hali :"Ah baiklah.. Lain kali aku akan bilang" /senyum, lalu membawa Solar keluar

Solar: "Humph! Harus!" /mendengus, menyembunyikan wajah di dada Hali upaya menyembunyikan rona merah di wajah

Hali pun membawa Solar ke dapur dan terlihat sudah ada masakan makanan di meja makan

Hali mendudukan Solar ke kursi meja makan

Solar: /melihat makanan di atas meja/ "Wah.. Terlihat enak, apa kau yg masak?" /menatap Hali

Hali :"Ah bukan.." /senyum/ "Bibi Shura di sana yg memasaknya" /nunjuk seorang wanita paruh baya

Solar: "Ah.. Begitu.." /menggaruk pipi, senyum, menatap Shura