20 November 2023,
Beberapa jam, setelah konser Golden
Drttddd....
Atensi pemuda bergigi kelinci itu teralihkan oleh suara ponselnya. Dia baru saja selesai mandi dan berniat untuk mengeringkan rambutnya. Namun dia segera mengurungkan niatnya, tanpa perlu repot-repot memakai baju, hanya memakai boxer calvin klein-nya, dia meraih ponsel yang tergeletak di atas nakas samping tempat tidur. Tidak mempedulikan rambutnya yang masih setengah basah, dia segera menghempaskan badannya di atas kasur yang empuk dan segera menggulir layar ponselnya. Seketika senyum merekah di wajahnya yang menawan saat melihat siapa si pengirim pesan.
Yeobo🖤
Baby, apa kau sudah sampai di rumah?
Hyung sudah menonton konsernya. Kamu sungguh menakjubkan. Hyung sangat bangga padamu Jungkook-ah.
Dan maaf karena tidak bisa datang. Sungguh berharap bisa menonton penampilanmu secara langsung sayang🥺Senyum kembali menghiasi wajah Jungkook. Sambil menggigit sudut bibirnya, dia mulai mengetik balasan untuk hyung kesayangannya.
Gomawo hyung.
Senang mengetahui kamu tidak melewatkan untuk menontonnya.
Baby, apa-apaan ini, tentu saja hyung tidak akan melewatkan kesempatan untuk menonton penampilanmu meskipun itu hanya lewat weverse. Andai saja camp memberi libur, pasti hyung sudah duduk diantara para Army dan meneriakkan namamu dengan bangga disana."Kamu adalah Army yang paling kurindukan & kubutuhkan." Ucapnya lirih. Jungkook menghela nafas sejenak, mencoba meringankan beban berat di hatinya yang sarat dengan kerinduan yang membuncah. Dia rindu Army-nya. His special Army.
Belum sempat mengetik balasan. Message dari Jin kembali muncul.
Sayang, aku tahu kamu sedang kesal & marah sekarang. Tapi please jangan abaikan hyung ya. Hyung sungguh minta maaf. Baby mianhe.
Jeongmal mianhe.Jungkook terkekeh, sambil mengusap kasar air mata yang mengancam jatuh sewaktu-waktu. Dia buru-buru mengetik di ponsel. Jin-nya paling tidak suka diabaikan.
Apa kau benar-benar menyesal yeobo??
Dia memutuskan untuk bermain-main.
Dan seperti yang diharapkannya, balasannya datang seketika.Aku sangat menyesal sayang. Hyung benar-benar minta maaf.
Apakah hyung dimaafkan??Ehm, baiklah, berhubung aku tadi sudah mendapat buket bunga yang indah sebelum perform, maka aku rasa permintaan maaf bisa diterima. Meskipun aku masih sedikit kesal.
Jungkook mengklik tanda send. Dia tersenyum lebar melirik ke arah buket bunga lily tiger dan rumex di atas nakas. Dia mencondongkan bahunya, sambil memejamkan mata, dia mencium aromanya yang harum dari salah satu kelopak bunganya.
Satu jam sebelum perform di atas panggung, tiba-tiba salah satu manajernya datang menghampiri dirinya yang sedang bersiap-siap di ruang make up. Manajernya terlihat kesulitan memeluk sebuah buket bunga yang sangat besar. Dia segera menyodorkannya ke arah Jungkook yang segera menerimanya dengan tatapan bingung. Namun ketika dia memperhatikan dari dekat bahwa buket itu hanya berisi dua jenis bunga yaitu lily tiger & rumex ekspresi bingungnya lenyap digantikan dengan ekspresi bahagia di wajahnya. Tanpa perlu diberitahu, dia tahu persis siapa pengirimnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Standing Next to You
Fiksi Penggemar"Annyeonghasimnikka, je ireumeun Jeon Jungkook-imnida." Si pemuda bergigi kelinci itu membungkukkan badan dengan sopan. Jin terpesona oleh sepasang doe eyes yang sedang menatapnya malu-malu. "Annyeonghaseyo, jeoneun Kim Seokjin-imnida. Mannasobanga...