Husband in Love (E3)

210 40 7
                                    

.

Lo semua pada kenapa heh? Giliran 🔞🥵 langsung gercep ngevote...

Nih gue tambahin,biar makin panas dingin lo lo pada.

.

.

.

Nantangin sih..
Gue ladenin lah 😒😒

.

.

.

"Yeri mau sama nenek?" Tanya Leonor meminta pendapat anaknya.

"Eng" bocah itu mengangguk cepat,rindu juga kan sama neneknya.

"Anak pintar,nanti nenek ajak makan burger ya" Bu Merry tampak bahagia,Yeri tersenyum sambil ngangguk,bahagia sekali bisa akur begitu.

Kalau Yeri akrab dengan neneknya,Yuan itu akrab dengan sanh kakek,saat ini pun Yuan sedang di Berlin bersama kakeknya untuk liburan sekaligus menemani sang kakek mengurus pekerjaan disana.

"Biar aku siapin baju-"

"Gak usah,cuma sehari kan,biar nanti Ibu yang belikan bajunya Yeri "potong Bu Merry.

"Oh ya,jangan lupa suruh Brianaka pulang cepet,kebut proyek buat adiknya Yeri ,Ibu tunggu kabar bahagianya sesegera mungkin,kalau bisa sebelum Ibu pulang,udah jadi" ceplos Bu Merry,Leonor meringis,ya mana bisa sehari langsung jadi,aneh aneh aja Ibu mertuanya itu.

Selesai dengan tugas bersih bersihnya,Leonor duduk disofa,menyalakan tv dan menonton acara asal,sebenarnya dia gak niat nonton acara tv tapi daripada gabut kan ya,jadi ya gitu.

Biasanya jam segini dia baru jemput Yuan disekolah,habis itu buat makan siang dan nemenin Yeri tidur siang,sorenya sibuk ngurus mandi dan ngurus taman,lalu nunggu suaminya pulang kerja,dah gitu aja.

Tapi sayangnya Yeri dibawa pergi Ibu mertuanya,Yuan juga bersama ayah mertuanya,dia sendirian dirumah,gak tau mau ngapain,mau keluar sama temen,eh temennya kan kerja dikantor Brianaka semua otomatis gak bisa diajak keluar.

Lama lama jadi ngantuk sendiri,hingga tidur ayam ayam nya terganggu oleh suara bukaan pintu,itu suaminya.

"Loh Mas,kok udah pulang?" tanya Leonor kaget ngeliat suaminya pulang kantor yang setengah 2.

"Kangen kamu aku tuh,dikantor ngebosenin" jawabnya asal,sembari duduk disamping istrinya.

"Nanti ketahuan Ayah kita diomelin lagi" Leonor khawatir.

"Biarin aja,yang penting aku kangen kamu" jawab Brianaka santai sambil nyentil ujung hidung istrinya.

"Kangen mulu,orang tiap hari ketemu kok" Leonor merona kan jadinya.

"Tapi gak bisa setiap saat meluk kamu" tuh kan,jiwa lembek suaminya jadi muncul,langsung deh ngerangkul pinggang istrinya yang ramping itu.

"Bisa aja kamu Mas,Oya tadi Ibu datang,katanya ada undangan ketemu Pak Mentri" kata Leonor.

"Iya aku tau kok,tadi Ibu sudah telfon,aku juga buru buru pulang karena Ibu yang nyuruh" jawabnya.

Leonor memiringkan kepalanya bingung.

"Iya,Ibu bilang kamu pengen buat adik untuk Yeri " Brianaka mengerlingkan matanya nakal sambil nyusupin tangannya ke dalam kaus longgar yang dipakai istrinya.

"Ah Mas" Leonor setengah menjerit,kaget kan dia tiba tiba ada yang nyentuh kulit pinggangnya.

"Kenapa?" tanya Brianaka tak merasa bersalah,malah tangannya semakin dalam menyentuh bagian bawah sang istri,menyusup celana sampai ke dalam dalam.

The Story of True Love ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang