CT 20. Spesial Chap I.

194 10 0
                                    

🦊WARNING.!!!!🍥

Ceritanya ini mengandung unsur BxB
jadi yang tidak suka atau anti
sama berbau BxB, tolong jauhi lapak
saya
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Disclaimer : Masashi Kishimoto

Rate : T -M

🦊🍥

Flashback 19 Tahun Yang Lalu

Saat ini Minato baru sadar setelah ia sempat di rawat beberapa hari di rumah sakit Iwakagure, dan Minato kini lagi duduk di taman rumah sakit serta dirinya sadar jika sudah seminggu berlalu sejak pernikahan Kurama, dan Kushina berlangsung sangat meriah serta menyesal itu adalah kata yang kini menggambarkan keadaan Minato, seandainya ia bisa memutar waktu maka dirinya yang akan berdiri disamping Kurama bukan Kushina, karena sekalipun sudah tiga tahun ia tinggal bersama Kushina tapi hatinya tidak bisa berbohong jika Kurama masih pemilik hatinya, Minato begitu menyesal dengan keputusan yang di ambilnya 3 tahun yang lalu.

Minato pun berdiri ingin kembali menuju kamarnya, namun bertepatan dengan itu ia melihat seorang gadis kecil yang diperkirakan umur 6 tahun, kini menangis dengan hebat di depan jasad seorang wanita yang diperkirakan oleh Minato adalah ibunya, dan Minato tentu mengingat bagaimana dirinya juga menangis saat sang Tou-chan harus pergi untuk selamanya, perlahan-lahan Minato pun melangkahkan kakinya menuju gadis kecil itu begitu sampai disana,Minato langsung duduk sejajar dengannya, lalu perlahan-lahan membawa gadis itu kedalam dekapannya hingga perawat pun bisa melakukan tugasnya membawa jasad tersebut ke ruang mayat terlebih dahulu.

Gadis kecil menangis serta merauang lalu Minato menenangkannya, hingga gadis kecil yang mmemiliki warna mata seperti Minato kini melihat Minato dengan berlinang air mata, perlahan-lahan tangan Minato terulur lalu mengusapnya serta berkata.

"Gadis cantik tidak boleh nangis, dan sekali pun Kaa-chan sudah pergi dari dunia ini namun ia tetap hidup di dalam hati kita, jadi kita tidak boleh sedih agar Kaa-chan bisa pergi dengan tenang". Ujar Minato.

"Hiks hiks hiks tapi hiks hiks aku sudah tidak punya siapapun Tou-chan sudah pergi lebih dulu,karena harus gugur saat ia bertugas di perbatasan karena Tou-chan seorang tentara,dan sekarang Kaa-chan juga pergi hiks hiks hiks aku tidak punya siapapun lagi hiks". Isaknya.

Minato yang mendengar itu terenyuh hingga ia langsung memeluk gadis tersebut, dan mengelus belakangnya dengan lembut lalu berkata.

"Kau tidak sendirian karena ada Uncle yang akan menjaga, merawat, serta melindungimu kau akan menjadi putriku, apa kau mau".? Kata Minato sambil bertanya.

"Apa hiks hiks istri Uncle tidak akan marah jika kau mau menampungku". Jawabnya dengan terisak pelan.

"Sebenarnya Uncle belum menikah karena orang yang Uncle cintai sudah hidup bahagia dengan pilihannya". Ujar Minato sambil menguraikan pelukkannya.

Gadis tersebut pun mengerutkan keningnya karena ia belum paham dengan baik, hingga Minato pun berkata kembali.

"Intinya Uncle masih sendiri belum menikah jadi tidak akan ada protes jika kau menjadi putriku, apa kau mau jadi putriku".? Kata Minato sambil bertanya.

"Hiks hiks hiks aku mau jika itu tidak akan menjadi beban buat Uncle yang harus menanggung biaya hidupku". Balasnya dengan masih terisak pelan.

Cinta TerlarangTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang