LOST ME [ betrayal ]

#5 perkumpulan

jam pulang sekolah SMA Eunjang.

"udah lama nggak ke gedung annex ya" ucap Hyuntak

"iya ya" jawab Gayool yang sedang berjalan bersama Hyuntak

"eh?!" teriak Hyuntak ketika melihat papan pengumuman yang mereka lewati

"uwaaa kaget!" ucap Gayool

Hyuntak dan Gayool membaca pengumuman yang ditempel di papan itu. pengumuman yang berisi tentang renovasi struktur gedung annex yang akan digusur.

"yah... tempat kumpul kita jadi digusur" ucap Hyuntak sedih

"jadi karena ini gerbangnya ditutup?" sahut Gayool

"kita tunggu didepan yuk" ucap Hyuntak

beberapa saat kemudian....

"maaf! kami lama ya?" ucap Juyang yang baru saja datang bersama dengan Juntae dan Teo

"kelas kalian kenapa lama banget sih?" protes Hyuntak

"wali kelas mereka kan memang suka lama" sahut Gayool

"tapi kenapa kalian menunggu diluar?" tanya Teo

"gedung annex bakal di renovasi" jawab Hyuntak

"hah?!" teriak mereka bertiga

"kalau gitu barang-barang dan perlengkapan kita..." ucap Juyang

"padahal ada banyak buku komik yang kusimpan disana..." ucap Juntae sedih

"tempat kumpul kita bakal hilang...." ucap Teo

"padahal tempat ini oke banget"

"tempat kumpul... sepertinya gedung kosong pusat belanja dorim yang kebakaran satu tahun lalu akan cocok untuk dijadikan tempat kumpul kami yang baru" batin Hyuntak

"kenapa kau sok berpikir dengan serius lagi Hyuntak? kau kan selalu nggak punya ide" tanya Gayool yang melihat Hyuntak sedang berpikir

"diam kau brokoli~ aku sedang memikirkan ide yang sangat cemerlang" jawab Hyuntak

___________________________________________________________

setelah perkumpulan singkat itu mereka berlima pergi ke Noryangjin untuk makan ayam Tosik karena Suha berjanji untuk mentraktir mereka.

"oh aku baru sadar, Humin dan Sieun nggak kelihatan mereka kemana?" tanya Teo

"nggak tau, katanya mau pelatihan dulu baru gabung dengan kita" jawab Hyuntak ketus

"Humin akhir-akhir ini lagi senang main tekken" ucap Juntae

"eh? Juyang...." panggil Juntae

"dua orang dibawah itu..." ucap Juntae yang sekilas melihat Duo Mokha ada dibawah jembatan

"hah?!" Juyang terlihat terkejut

"benar kan? Duo Mokha?" tanya Juntae

"iya benar, Duo yang tadinya tidak ada dalam ranking shuttle patch lalu melejit naik setelah menghabisi Joo Seungjin" jawab Juyang

"si Joo Seungjin dari Hyungsin? mereka habisi?" tanya Hyuntak

"iya, kau sudah dengarkan? rumor yang tersebar baru-baru ini?" tanya Juntae

"iya" jawab Hyuntak lalu memperhatikan Duo Mokha

"mereka terlihat kejam sih" ucap Hyuntak

"iya" jawab Juntae

"kalau dipikir-pikir Humin selalu menangani hal-hal yang menyulitkan" batin Hyuntak

rasa cemas dimana mereka harus menghadapi Yeoil dalam waktu dekat, dalam sesaat membuat perasaan Go Hyuntak menjadi berat.

___________________________________________________________

Tosik Chicken di Noryangjin.

"dasar, kenapa kalian lama banget sih?" tanya Humin

"datang juga" ucap Sieun dan Suha berbarengan

mereka langsung duduk ditempat yang sudah disediakan dan menikmati ayam goreng yang sudah disajikan.

"wah tempat ini jadi sangat ramai sekali ya" ucap Teo

"ah ini karena video Notube yang di upload Juyang dan Humin" ucap Hyuntak

"hahahaha mengingat video itu ad-libnya nggak jelas banget" ucap Gayool

"kalau responnya baik, artinya rasanya juga lezat kan" sahut Suha

"tapi sangat disayangkan, kalau saja lebih terang mereka bisa menyiapkan lebih banyak meja diluar. kalau dibagian ini lebih terang mungkin bakal menguntungkan untuk tokonya nggak perlu yang lain lagi" ucap Juntae merujuk ke lampu redup 'Hi Noryangjin' yang tepat berada didepan toko itu

"biasanya perangkat kontrol bisa mengenali orang yang ada didalam radius sensor dan alatnya menyesuaikan iluminasi lampunya sendiri, tapi kalau sensornya rusak biasanya kegunaannya jadi menurun seperti itu" jelas Sieun

semua orang selain Han Suha sangat terkejut dengan penjelasan singkat dari Sieun.

"Juntae gimana menurutmu?" tanya Sieun

"dulu orang-orang sering menggunakan lampu uap raksa atau natrium tinggi, tapi sekarang lebih banyak yang menggunakan LED karena konsumsi dayanya rendah. jadi bagus untuk digunakan dengan bebas karena mudah dikontrol"

"kalau mempercayakan alat kontrolnya kepada bisnis kecil, dalam jangka panjang kita bisa menemukan cara...." jawab Juntae panjang

Humin hanya diam dan memakan ayam karena tidak mengerti mereka membicarakan apa.

"Humin jadi membeku haha" ledek Gayool

"anak ini tau semua kecuali pelajaran sekolah ya. dasar Juntae" ucap Juyang

"iya nih Juntae" sahut Hyuntak

"kalau punya kemampuan ingatan seperti itu kenapa belajarnya.... oh! kau bisa ikutan itu dong!" ucap Suha menunjuk ke arah selembaran kompetisi yang dipegang Juntae

"ah.... ini...." gumam Juntae

"jangan membicarakan hal rumit dan makan saja sana. pencernaanku jadi nggak lancar" protes Humin

"pencernaan nggak lancar tapi bisa habisin satu ekor?"

"Humin wajahmu memucat tapi mulutmu tetap mengunyah ya!"

"hei! ayo semua makan sebanyak mungkin!"

"dihabisin Humin loh!"

"hei, kau perlu orang lagi untuk kerja sambilan nggak? kelihatannya sibuk" tanya Gayool pada Kim Dosik anak dari pemilik toko

"paling perlu, aku coba tanya ayahku" jawab Dosik

___________________________________________________________

malam itu setelah berkumpul dengan Humin dan yang lainnya, dalam perjalanan pulang Suha memakai hoodie dan menutup wajahnya untuk menghilang dari mata-mata yang mengikutinya seharian.

"hmm masih mengikuti ya, seperti sasaeng fans saja artis juga bukan" gumam Suha sambil memakai earphone di telinganya

"hei siapapun bantu aku" ucap Suha pelan setelah memakai earphone ditelinganya

tap tap tap tap

Suha segera berlari dengan memanfaatkan gang-gang kecil yang ada disekitarnya.

"mereka sudah mengikutiku pergilah" ucap seseorang yang dia dengar dari earphone nya

"terima kasih untuk hari ini" jawab Suha

Suha berjalan memasuki gedung kosong di daerah Dorim secara diam-diam dan memastikan disana hanya ada orang-orangnya saja.

hai!
happy weekend guys😻