[END] AKU MENCABIK-CABIK ROH JAHAT DENGAN TANGANKU | METAFISIKA

Bab 22

Hanya Xie Qinci yang tidak merasa ada yang salah dengan perilakunya sama sekali.

Kedua hantu itu setengah dimakan oleh Heituotuo, dan sosok mereka menjadi lebih ringan. Ketika mereka mendengar Xie Qinci berkata bahwa dia ingin memberikan penghargaan kepada Heituotuo, mereka menjerit melengking dan berjuang keras.

Ini sangat menghina, kau tidak mengatakan apa-apa saat kau dimakan, tetapi kau diberi pahala atas kebenaranmu?

Dalam sekejap, energi hantu mengguncang tubuh, dan angin kencang bertiup.

Mata Kapten Chen menyipit, "Tidak, kedua hantu ini akan meledakkan diri mereka sendiri!"

Energi hantu melonjak, dan sosok kedua hantu itu melejit. Tak lama kemudian, mereka membengkak hingga dua kali lipat ukuran aslinya. Hanya saja tubuh mereka belum cukup kokoh, mereka masih terlihat seperti hantu.

Sangat kecil kemungkinannya Li Gui akan menghancurkan dirinya sendiri. Orang di balik video itu berkeringat dingin, "Tunggu, dukungan akan segera datang!"

Itu yang dia katakan, tapi dia tidak lagi punya banyak harapan. Hantu biasa sulit untuk dihadapi. Terlebih lagi, hantu itu menghancurkan dirinya sendiri setelah pertarungan yang sulit. Mereka begitu dekat, dan kemungkinan terkena dampak hampir 100%.

Tidak, bukan hanya area ini, mungkin akan terkena dampak hingga bermil-mil jauhnya.

Memikirkan orang-orang biasa yang mungkin terkena dampaknya, orang di balik video itu mengertakkan gigi, "Kita tidak bisa membiarkannya meledak!"

Angin semakin kencang, dan Fu Mingji serta Xi Yuanbai hampir tidak dapat berdiri. Sebagian energi hantu di tubuh Heituotuo diambil, dan ia memutar tubuh besarnya karena ketidaksenangan.

"Cegahlah agar tidak meledak dengan cara apa pun!" Orang di balik video itu membuat keputusan yang sulit.

"Cara apapun bisa dilakukan?"

Dalam suasana khidmat, suara Xie Qinci sangat jelas terdengar.

"Master Xie, apakah ada cara?"

Waktu tidak menunggu siapa pun, dan tidak ada waktu untuk bertanya secara detail, orang di balik video berkata dengan suara yang dalam: "Apa pun bisa dilakukan!"

Meski sebagian orang dikorbankan.

Xie Qinci mengangguk untuk menunjukkan bahwa dia mengerti, dan mengulurkan tangan untuk memanggil Heituotuo, yang berguling dengan marah, "Pergi dan makan."

Setiap orang: "....???"

"Master Xie, aku khawatir kita tidak bisa melakukannya sekarang..." Ruan Yi memegang erat senjata ajaib di tangannya.

Xie Qinci memandangnya dengan ragu, "Tidak bisakah memakannya?"

"Tidak..." Ruan Yi melirik Heituotuo yang melompat ke arah Li Gui dengan gembira dan berencana meledakkan dirinya sendiri, "Saat ini, keganasan Li Gui telah mencapai puncaknya. Jika ditelan..."

"Apakah kau khawatir hewan peliharaan hantuku akan dimangsa?"

Ruan Yi mengangguk, bagaimanapun juga, hantu yang terkendali lebih disukai daripada hantu yang tidak terkendali.

"Jangan khawatir, kau akan tahu."

Di saat yang sama, Ruan Yi mendengar teriakan dari hantu.

Heituotuo tidak lagi berbentuk hati, melainkan berubah menjadi kabut hitam yang nyaman untuk makan, membungkus hantu ibu dan anak yang terus membesar di tengahnya seperti pangsit dan mulai menggerogotinya.

Hantu ibu dan anak itu terus mengeluarkan jeritan yang menusuk, dan tubuh mereka terus menyusut.

Ruan Yi, Chen Dui dan lainnya perlahan-lahan menjadi mati rasa.