MANIAC ➺[𝗘𝗡𝗗]✔

10.

══✶══╡°˖☠︎︎ᶜʳᵘˢᵗʸᶜʳᵃᵇᵇ☠︎︎˖°╞══✶══
꙳
꙳
꙳
➤; ᴡᴇʟᴄᴏᴍᴇ ᴛᴏ ᴍʏ ʙᴏᴏᴋ.↶
⪻☠︎︎ᴍᴀɴɪᴀᴄ☠︎︎⪼
꙳
꙳
꙳
꒷︶꒷꒥꒷‧₊˚ᵉⁿʲᵒʸ˚₊‧꒷꒥꒷︶꒷
•
•
•

"Felix?"

Felix yang tadi nya sedang sibuk menyiksa Jibin, seketika mengalihkan pandangannya saat mendengar suara yang amat sangat familiar ditelinga nya itu. Suara yang selalu lembut ketika sedang berbicara dengannya

"S-seonghwa?"

Air mata Felix tergenang ketika melihat Seonghwa datang bersama Johnny kesana. Felix bangkit dan dengan susah payah, ia berusaha untuk mendekat ke arah Seonghwa yang sedang menatapnya sendu dari kursi roda yang ia duduki saat ini

Tepat setelah Felix sampai dihadapan Seonghwa, namja manis itu seketika menjatuhkan tubuhnya kelantai dan meletakkan kepalanya dipangkuan Seonghwa

"Hiks... I'm sorry... I'm so so sorry" lirih Felix

Seonghwa ikut meneteskan air mata nya dan mengusap lembut surai basah Felix untuk menenangkan nya.

"It's okay. Aku baik-baik saja, Lixie" ucap Seonghwa lembut

Seonghwa mengangkat wajah Felix dan mengapus air mata namja itu dengan hati-hati

"Apa yang kau lakukan? Kenapa kau melukai dirimu huh? Bukankah aku sudah pernah bilang padamu, kalau aku tidak suka bila melihat luka ditubuh mu huh?"

Felix tersenyum tipis "Maaf..."

"Kau terluka parah. Kita harus kerumah sakit sekarang" ucap Johnny setelah melihat ada begitu banyak darah yang keluar dari lengan dan perut Felix

Felix menoleh ke arah Johnny sejenak lalu balik menatap Jibin yang sudah tak sadarkan diri dilantai sana

"Orang-orang kita yang akan mengurusnya. Dan Jake juga ada diluar, sedang menangani situasi nya." Ucap Johnny yang mengerti kalau Felix tidak ingin melepaskan Jibin begitu saja

"Ayo. Kita harus pergi sebelum polisi datang kesini" ucap Johnny sembari membantu Felix untuk berdiri

Felix menurut. Dan Johnny kemudian menyuruh salah satu anak buahnya untuk mendorong kursi roda Seonghwa dan pergi dari sana sebelum polisi datang dan melihat semuanya

•••••

Keesokan harinya,