Hari ini kelas Harry sedang mata pelajaran olahraga, sebagian besar ada yang berolahraga, sebagian besar ngegosip,dan sebagian besar hanya duduk-duduk.
Harry termasuk kedalam bagian yang sedang bergosip, bukan hanya aku. Tetapi Ron, Hermione,Ginny,neville, mereka bergosip bersama.
"Aku baru tau ternyata Malfoy jago bermain bola basket"ucap neville yang duduk disamping Ginny.
"Mungkin dirumah Malfoy ada lapangan bola basket,sehingga ia sering berlatih"ucap Hermione yang duduk ditengah-tengah Ron dan Harry.
"CK,simalfoy itu hanya mencari perhatian cewek-cewek doang. Sebenarnya dia gak jago-jago amat main bola basket"ucap Harry yang memandang ke arah objek yang sedang dibicarakan (Malfoy).
"Daripada ngurusin orang, mending main volly. Kalian mau main bola volly?"ucap Ron.
"Kami mau!"ucap mereka serentak(kecuali Ron).
"Ya udah, Harry kau ambil bola digudang. Sedangkan aku,mengajak satu orang lagi"ucap Ron.
"Ya sudah,aku pergi kegudang dulu"akhir Harry yang segera pergi menuju gudang.
Akhirnya mereka bubar,Harry yang menuju kegudang sebenarnya sedang menjadi mangsa seseorang.
'seperti ada yang memerhatikan ku'batin Harry yang mempercepat langkahnya menuju gudang.
Setelah beberapa lama berjalan, Harry segera masuk kedalam gudang. Pintu gudang sengaja tidak ditutup Harry agar ada cahaya yang masuk kedalam, karena didalam sangat gelap.
~sementara itu disisi lain~
Draco POV
Aku melihat Harry pergi menuju gudang,aku segera mengikuti nya. Sebenarnya ada alasan yang menyebabkan aku mengikuti nya,satu karena dia penakut dan aku mau menjahilinya."Pentol Afrika,theodoran,pansy gtv, aku mau ambil sesuatu digudang"ucapku yang melemparkan bola basket kearah bawah tiang bola basket.
"Mau ambil apaan sih,Masih enak-enakan main basket juga"ucap Blaise sipentol Afrika.
"Tau tuh,orang masih mau main juga"ucap theodoran yang menyahut omongan Blaise.
"Nantikan bisa lanjut main,kalian macam gak tau aja si draco mau ngapain digudang"ucap pansy Dora jadi-jadian.
"Apasih, gak usah sok tau. Aku pergi dulu ya byeee"ucapku dengan seringai khas dan langsung pergi menuju kegudang.
Aku segera menuju gudang untuk mengikuti Harry, sayup-sayup kudengar Daphne bertanya ke pansy.
"Emang kamu tau pansy,Drake mau ngapain digudang?"tanya Daphne yang bucin dengan theodoran 2G.
"Ga tau sih, tapi ya udah deh. Mending kita ikut nimbrung sama Hermione"ucap pansy.
"Ya udah ayo"ucap Daphne yang segera mengikuti pansy.
Blaise dan Theo,entahlah mereka hanya bersender ditiang bola basket.
Aku segera mengikuti Harry menuju gudang, sebenarnya aku tau Harry sedang was-was. Tetapi aku jago bersembunyi jadi jika dia menoleh kebelakang aku segera bersembunyi.
Harry sangat gemas,ketika ia mempercepat langkahnya. Rambutnya yang acak-acakan itu naik turun mengikuti iramanya berjalan, membuat aku yang melihat ingin mengelus-elus kepalanya.
Harry-harry betapa bodohnya kau,pintu gudang tidak ditutup menyebabkan predator yang memangsa mu menjadi mudah untuk memangsa. Aku tau digudang gelap,tapikan ada sakelar untuk menghidupkan lampu disamping pintu gudang.
Melihat pintu yang terbuka aku segera masuk kedalam dan membanting pintu dengan keras(menutup pintu).
Brakk
KAMU SEDANG MEMBACA
Drarry Oneshoot
Random"Harry,kau harus janji menjaga hati mu untukku"ucap draco yang mengelus-elus kepala Harry. "Iya draco,aku akan menjaga hatiku untukmu"ucap Harry yang memeluk badan draco. Ditaman kota yang sepi,menjadi ramai dikarenakan dua pemuda itu. Ohh so sweet...