"Menunggu langit berujar, bahwa dunia sudah tak layak ditempati lagi.
Namun, semua yang akan dibawa sampai ke langit pun, masih belum memperberat neraca opsi penyelamat. "
Halo, Selamat pagi, siang, sore atau malam bagi semua pembacaku tercinta,🥰
Makan nasi pake ikan nila.Yuk nabung buat peluk Gus Elbharra😉 Canda, aing. Halu dulu gapapa lah yaaaa😆
Happy Reading!!!
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
🥇🥈🥉
Bangunan yang menyerupai sebuah mansion itu terlihat begitu megah dengan pagar besi tinggi berwarna hitam yang menjadi sorotan utama. Di bagian depan menghadap ke arah jalan raya, sebuah ukiran berwarna silver berbentuk singa dengan piala champion di bagian bawahnya akan selalu menjadi higlight setiap orang yang melewatinya. Di bagian samping kanan dan kiri terdapat tulisan ' RUBIXGERS COMMUNITY' ditambah dengan nama sebuah geng di bawahnya yang tertulis gagah di sana ' FOUNDER BY V-FIVE GANG'.
Terpantau siang ini, markas besar komunitas cerdas yang dibentuk 3 tahun lalu itu dipadati oleh kendaraan motor maupun mobil dari seluruh anggota komunitas yang berjumlah 900 sekian anggota. Siang ini mereka sedang mengadakan rapat bebas bersama seluruh anggota yang berkenan hadir. Mengingat banyak anggota yang berasal dari luar kota, Elbha selaku ketua komunitas pun tidak mewajibkan kehadiran mereka.
Sekarang, Elbha selaku ketua memimpin rapat member laki-laki di ruang terpisah dari anggota perempuan. Sedangkan anggota perempuan, Elbha menyerahkannya pada Syaina untuk memimpin, karena Alqhiea masih belum bisa bergerak banyak.
Kini Elbha sudah berdiri dengan gagah di atas podium dan siap untuk memimpin rapat."Assalamu'alakum warahmatullahi wabarakatuh. Salam sejahtera bagi Kita Semua. Om Swastyastu. Nama Budaya. Salam Kebajikan," ucap Elbha memberi salam layaknya menghargai perbedaan di antara mereka, karena tidak semua anggotanya se-iman dengannya.
Seluruh anggota pun menjawab salam Sang ketua dengan keyakinan masing-masing.
Elbha menghela napas sejenak, lantas melanjutkan kalimatnya." Hari ini, dengan kerendahan hati saya berterima kasih pada kalian semua yang sudah hadir mengikuti rapat bebas. Sebelum masuk ke inti rapat, saya harap kalian sudah memahami beberapa aturan rapat komunitas. Ada pertanyaan?" tutur Elbha menjelaskan, lalu memberi selang waktu untuk para anggota yang ingin bertanya.
"Saya, Kak!" sorang cowok berpostur tinggi dengan seragam SMA Tirta Lencana mengangkat tangannya tinggi-tinggi, bersamaan dengan beberapa anggota lain.
