Bahkan kehidupan yang bahagia tak akan pernah ada tanpa sedikit kegelapan. Kata bahagia akan kehilangan maknanya jika tidak diseimbangkan dengan kesedihan. Akan lebih bijak jika kita menerima segalanya dengan kesabaran dan ketegaran, karena mungkin...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
HENGGAVORIA the reasons why I stay with you
🪷
"Namanya Vyora" suara laki-laki dewasa dari balik pintu terdengar masuk ke gendang telinga Hengga. "Dia gadis yang papah ceritakan semalam. Bagaimana? Sudah mulai tertarik padanya?"
Hengga melirik sang ayah sebelum kembali memperhatikan foto candid seorang gadis, di atas lembaran kertas berisi informasi tentang dirinya.
"Aku masih belum paham, kenapa om Alfa mau membawa Vyora kembali ke rumahnya? Maksudku, ditengah keluarga Cakrawala yang sedang berkecamuk. Tidakah itu bisa membuat nyawa Vyora dalam bahaya? Vyora sudah aman di kehidupan dia sekarang. Kenapa tidak dibiarkan?" Hengga menatap ayahnya yang sudah duduk di kursi kerja
"Tidak ada kehidupan yang benar-benar damai untuk keturunan mafia, Hengga. Dia hanya belum menemukan waktu yang tepat untuk berperang. Lagipula Vyora tidak bisa dikatakan aman ketika hampir setiap hari, dia dibully oleh teman-temannya di sekolah. Hanya karena mereka mengira Vyora tidak memiliki orangtua atau tidak diketahui jelas asal-usulnya. Vyora juga mendapat perlakuan tidak menyenangkan dari teman laki-lakinya, dan keadaan seperti itu yang kamu bilang baik-baik saja?"
"Kalau begitu kenapa dia harus diasingkan? Om Alfa punya banyak bodyguard dan orang-orang terpercaya untuk menjaga Vyora. Semisal dulu dia tidak dibuang, pasti keadaan Vyora tidak akan demikian" ucapan Hengga berusia enambelas membuat Ferdinan—sang ayah, menatap tajam
"Jaga ucapanmu nak. Kamu bisa membuat Alfa melayangkan tembakan jika dia mendengar" cetus Ferdinan
Hengga menghela nafas, lantas menunduk meminta maaf. Ia lupa sedang berada di markas besar.
Ferdinan memutar kursi kerjanya membelakangi sang putra. "Asal kamu tau, tidak ada satupun dari keluarga Cakrawala yang benar-benar mau mengasingkan Vyora waktu itu. Dia adalah anak yang sangat dinantikan oleh Alfa dan Rhea setelah satu tahun pernikahan mereka. Bahkan Vyora merupakan cucu kebanggaan kakek Hattala setelah Davis. Yang walaupun beliau hanya memantau dari balik layar tapi terlihat jelas kalau raut wajahnya begitu puas mengetahui Vyora tubuh menjadi gadis yang cantik, baik, selalu berprestasi, juga pandai bela diri"
"Vyora adalah kandidat terkuat yang akan dipilih untuk melanjutkan bisnis utama keluarga mereka. Mewarisi perusahaan Cakrawala yang sudah dibangun bertahun-tahun lamanya. Karena seperti yang kita tau, anak pertama keluarga tersebut tidak bisa memberikan seorang penerus"
"Jadi karena alasan itu om Alfa mau membawa pulang Vyora?"
"Kurang lebih.. Iya. Lagipula, kelihatannya kakek Hattala mulai ingin melihat keluarga mereka utuh seperti sedia kala"
"Lalu untuk alasan apa kakek menjauhkan Vyora beberapa tahun silam?"
"Tentu saja untuk melindungi dia. Bukankah papah sudah cerita semalam?" Ferdinan membalikan kembali kursinya kemudian beranjak ke hadapan Hengga. "Vyora secara kebetulan lahir saat kelompok Euforia mendapatkan ancaman dari kelompok Jaguar akibat konfilk, juga kesalahpahaman atas terbunuhnya Aura, putri ketua mereka"
