9.Gesreknya Arsen

73 27 0
                                    

Mohon dipencet bintang dan penuhi komentar sebelum membaca. Bijak dalam membaca dan tandain apabila ada typo. Sekian Terima gaji. Lopyu untuk kalian

✧•✧•✧Happy Reading✧•✧•✧

Saat ini Lily sedang duduk di kasur, seraya menatap ponselnya. Lily sedang membuka aplikasi instagram di ponselnya, terkadang Lily senyum-senyum sendiri,lalu tiba-tiba menampilkan wajah cemberut dengan alis yang terangkat.

Sudah 30 menit lamanya ia seperti itu. Melihat-lihat profil seseorang atau menertawakan meme yang di postingan.

Asyik menggulirkan layar ponselnya tiba-tiba tangannya terhenti pada satu akun yang sepertinya ia kenal.

adtya.ezaIndra2
‘Jika kamu merasa bebanmu lebih berat daripada orang lain, percayalah Bahwa Allah melihatmu lebih kuat dan mampu untuk menaklukkan beban itu’
Disukai oleh Lily_hlyna1 dan 264.50 lainnya

"Alim bener calon paksu" Gumam Lily terkekeh kagum.

Lily melihat satu persatu postingan yang diunggah oleh laki-laki dengan profil siluet badan sambil memegang kucing. Foto itu diambil dari depan akan tetapi tidak ada wajahnya yang.. Tampan.

Hanya ada postingan kata-kata dan foto kucing putih dengan sedikit berwarna ke abu-abuan itu. Ada lagi! Siluet laki-laki menghadap kesamping dengan pemandangan senja yang indah.

Bionya pun hanya sederhana yang bertuliskan Q.S Al-Imran:185 dan tulisan Ly disertai love. E-eh tunggu sebentar. Lily melihat kembali layar ponselnya dan di buat malu dengan jantung yang berdebar kencang.

"Nama gua, aelah bisa ae nih anak" Ujar Lily dengan malu.

Brakk

Pintu terbuka lebar ulah seorang yang saat ini sedang menyengir lebar kearah Lily.

"Halo adik sepupuku tersayang" Ujar Arsen merentangkan tangannya pada perempuan itu yang dibalas tatapan sinis oleh Lily.

"Ketuk kek kalau masuk kamar orang"

Lily mendengus kesal ke arah Arsen, kakak sepupunya. Ia melemparkan bantal gambar doraemon ke arah Arsen yang langsung dihindari oleh laki-laki itu.

"Ya maap" Ujar Arsen

"Ngapain kesini?" Tanya Lily

"Gak papa, gua gabut dirumah" Arsen mendudukkan dirinya di pinggir kasur adik sepupunya itu.

Lily kembali mendengus kesal. Kakak sepupunya ini sangat ngeselin dan tidak ada akhlak. Lily menghiraukan Arsen yang saat ini sedang mengoceh dengan boneka doraemonnya. Lily lebih memilih membuka Aplikasi berwarna hijau itu dan melihat chatnya dengan Gus Eza.

Tiba-tiba saja Arsen menyenggol tangannya yang berakibat ia memencet panggilan pada Gus Eza.

Hening sepersekian detik dan hanya terdengar suara nada panggilan, hingga---

"AAAA, ARSEN JANCOK"

"AMPUN LY~"

---Suara pukulan bantal dan teriakan meminta henti terdengar dari kamar itu.

✧✧✧✧

Menghadapi anak orang yang sedang ngambek itu memang susah apalagi perempuan. Dan saat inilah yang sedang dirasakan oleh Arsen, ia berusaha membujuk Lily agar memaafkannya.

"Maaf ly" Ujar Arsen menatap dengan tangan yang disatukan

"Maaf, ya?" Arsen memasang muka semelas mungkin agar Lily memaafkannya.

Milik Gus Eza || PERJODOHAN (HIATUS) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang