4. Chance

14 5 0
                                    

| HARBOR FEELINGS, CHANCE |

Hari ini ialah hari dimana Vera bersekolah lagi, karena hari ini adalah hari Kamis

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hari ini ialah hari dimana Vera bersekolah lagi, karena hari ini adalah hari Kamis. Vera memasuki gerbang sekolah dan masuk ke dalam kelasnya.

"Pagi guys..." sapa Vera ke teman-teman yang berada di dalam kelas.

"Pagi juga, Ra!" balas salah satu teman Vera.

Vera mencari-cari keberadaan Ryan. Dan tanpa diketahui, ternyata Ryan baru saja melewati gerbang sekolah dan akan masuk kedalam kelas.

"Ryan ada dimana, ya? Eh itu dia! Udah sampe ternyata. Ganteng cok!" ucap batin Vera.

Bel apel pagi sudah berbunyi, semua siswa langsung berkumpul di lapangan tempat mereka apel pagi.

"Ra, yuk pergi... Liat tuh! Semuanya udah kumpul di lapangan." ucap Starlla.

"I-iya, Lo duluan aja, Star." ucap Vera.

"Ya udah, gue nungguin lo aja deh, Ra." ucap Starlla.

"Huft... Dia ada dimana, ya? Dia udah pergi apa belom? Huh! Lama-lama udah kayak hantu aja tu orang. Tiba-tiba aja ada, tiba-tiba gak ada..." ucap batin Vera sambil menengok sana sini.

Dimana pun Vera berada, ia selalu saja akan mencari laki-laki itu.

"Oh, itu dia ternyata!" ucap batin Vera. "Yuk pergi, Star" ucap Vera sambil berjalan dengan cepat.

"E-eh Ver, tungguin! Cepet banget!" ucap Starlla.

"Cepetan, aelah..." ucap Vera, tergesa-gesa.

Secara tidak sadar, Vera selalu ingin berada di dekat laki-laki itu. Sesampainya ia dan Starlla di lapangan, Vera melihat Ryan yang selalu berada di barisan paling belakang, otomatis Vera langsung menempatkan dirinya di barisan belakang agar sejajar atau berdekatan dengan Ryan.

"Eh, Ra... Kok baris dibelakang, ayok didepan." ucap Starlla.

"Udah lah, kalian aja. Gue disini." ucap Vera menolak.

Walaupun Vera menolak, teman-teman nya tetap mendorong Vera untuk maju di barisan paling depan. Tapi karena Vera tak mau, ia menolak dan memaksa kepada teman-temannya bahwa ia akan tetap berada di barisan paling belakang.

Karena apel pagi akan segera dimulai, maka teman-temannya tak bisa lagi mendorong Vera untuk maju kedepan. Teman-temannya akhirnya membiarkan aku berada di barisan belakang.

Apel telah selesai. Kini jam pelajaran pertama akan segera dimulai. Seluruh siswa mulai masuk ke dalam kelas mereka masing-masing secara bergantian.

Akhirnya, guru yang tak kami tunggu kemudian masuk ke kelas.

"Berdiri! Siap! Beri salam!" ucap ketua kelas, Starlla.

"Selamat pagi Pak guru!" ucap seluruh siswa di kelas tersebut.

- HARBOR FEELINGS -  [COMPLETE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang