Zahra(aza) HIATUS

~08~

Happy Reading

* * * * *

Typo bertebaran

Leo yang sedang duduk di sofa apartemen miliknya tampak frustasi mencari keberadaan adiknya, leo sudah mencari adiknya semalaman tapi tidak membuahkan hasil sama sekali bahkan dia juga sudah bertanya kepada semua orang yang di temuinya

"Ahk...Kamu di mana dek"ucap leo frustasi

" Kalau tau akan jadi begini abang gak akan ninggalin kamu sama keluarga setan itu"ucap leo menyesal

Sedangkan di mansion milik king terlihat orang-orang di sana sedang panik dikarenakan vael yang sedang demam tinggi dari semalam dan terus memanggil-manggil nama mommynya

"King siapkan mobil kita bawah vael kerumah sakit sekarang mami gak tega lihatnya hiks" Ucap zea kepada king sambil menangis

King segera menggendong vael menuju mobil untuk dibawah kerumah sakit

"Omy.. Omyyy... Hiks pael au omy" Racau vael dalam gendongan king

Sesampainya di rumah sakit king langsung memanggil dokter untuk memeriksa keadaan anaknya

"DOKTER DOKTER PERIKSA ANAK SAYA CEPAT SIALAN!" Teriak king sesampainya di rumah sakit

"Ba-baik tuan" Ucap sang dokter kemudian mengambil alih vael dari gendongan king

"Awas saja jika terjadi sesuatu pada anak saya maka kepala kalian semua akan hilang!"Ancamnya yang membuat dokter dan perawat yang ada di sana ketakutan

Sudah hampir setengah jam king dan mami zea menunggu dan akhirnya sang dokter pun keluar

Ceklek....

" Bagaimana dok keadaan cucu saya?"tanya mami zea khawatir

"Mari kita bicarakan di ruangan saya tuan dan nyonya " Ucap sang dokter kemudian berjalan menuju ruangannya yang di ikuti oleh king dan mami zea

"Silakan duduk, jadi begini tuan muda vael mengalami demam tinggi tapi untungnya segera dibawah kerumah sakit jadi demamnya sudah mulai turun" Tutur sang dokter sambil menjelaskan

"Syukurlah kalau begitu" Ucap zea senang begitupun dengan king yang mengetahui kalau puteranya sudah baik baik saja

"Maaf tuan king sepertinya tuan muda vael merindukan mo-mommynya" Ucap sang dokter takut-takut melihat king

Brak...

"Omong kosong anak saya tidak pernah merindukan jalang itu"ucap king emosi sambil memukul meja sang dokter, lalu jalan keluar dari ruangan sang dokter menuju ruangan vael

Zea yang melihat king pergi begitu saja hanya bisa menggeleng pelan dia tau putra sulungnya itu paling tidak suka ketika ada yang membahas mantan istrinya itu

"Maaf yah dok atas kelakuan anak saya, dan terimakasih" Ucap zea tidak enak kepada sang dokter

"Tidak papa nyonya" Ucap sang dokter sambil tersenyum

Zea berjalan keluar menyusul king ke ruangan vael

• • • • •

Disisi lain Zahra dan Jeza sedang menunggu pesanan bubur ayamnya di sebuah warung pinggir jalan, tapi selepas membantu Zahra menjual kue Jeza mengajak Zahra untuk sarapan karna kebetulan mereka memang belum sempat sarapan karna sibuk jualan

"Ini neng buburnya" Ujar mang buburnya sambil meletakkan pesanan mereka berdua

"Makasih yah mang" Ucap Jeza sambil tersenyum

"Sama-sama atuh" Jawabnya sambil tersenyum

"Bismillah" Ucap kedua lalu mulai menikmati sarapannya

Srekk...
"Eh" Zahra kaget saat tangannya di tarik untuk berdiri oleh seorang seorang pria

"Bangun!" Ucap king dengan nada tak mau di bantah dan tatapan tajam yang membuat Zahra ketakutan, yah yang menarik tangan Zahra ada adalah king

"Si-siapa?"tanya Zahra takut-takut

" Ikut gue!"perintah king sambil menarik tangan Zahra kuat menuju ke mobil, Jeza yang melihat temannya di perlakuan seperti itu tidak tinggal diam dia mencoba untuk menolong Zahra,tapi Jeza malah di hadang oleh bodyguard king

"Lepaskan" Zahra memberontak mencoba untuk melepaskan cengkaman pria tersebut dari lengannya, sungguh menyakitkan tenaga pria ini tak main-main fikir nya

"Dia atau gue tembak" Ucap king sambil menodongkan pistol ke arah kepala Zahra yang membuatnya gemetar ketakutan hingga cairan benih menetes dari kelopak mata gadis tersebut

* * * * *
Hai Zahra balik lagi nih setelah sekian lamanya menghilang🤣, soalnya beberapa bulan lalu sibuk banget.

Bye👋

Jangan cuma jadi pembaca gelap
vote and komen

TBC