Go home

1.9K 143 28
                                    

Happy readingSorry for typo🧁

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Happy reading
Sorry for typo
🧁

"Akhirnya kalian datang juga. Apa kabar?" ujar jaemin sedikit menahan tawa melihat kedua member treasure itu ngos-ngosan seperti habis dikejar sesuatu,

"Dimana asahi?" Mengabaikan pertanyaan jaemin, jeongwoo menodongnya dengan menanyakan dimana asahi. Jihoon yang disampingnya ikut mengangguk.

"Woah sabar, aku lebih tua darimu. Dia ada didalam, tertidur setelah meminum obat penurun demam. Ia kelelahan karena bermain bersama kami juga tadi" jelas jaemin. Dapat ia lihat raut khawatir dan penuh rasa bersalah di wajah keduanya

"Maaf, atas ketidaksopanan kami" ujar jihoon sambil membungkuk meminta maaf kepada jaemin, begitu juga dengan jeongwoo yang tadi mengabaikan jaemin.

"Pfft, tidak apa-apa. Aku bisa lihat kalian begitu panik dan khawatir karenanya" jaemin tertawa kecil. Oh ayolah sedari tadi ia menahan tawa melihat keduanya yang acak-acakan dan rambut berantakan.

"Terima kasih emm jaemin, kami begitu menyayanginya. Dan kami merasa bersalah karena kejahilan kami ia pergi dari dorm" jihoon memunduk. Matanya menyendu, mau bagaimanapun ialah yang paling merasa bersalah disini.

Jaemin menatapnya, menatap raut wajah yang penuh penyesalan didepannya itu. Melirik kearah jeongwoo yang hanya memasang wajah datar, ah member satu ini sangat pandai memasang raut wajah.

"Dan aku rasa dia akan membenciku" lanjut jihoon, sambil mengepalkan tangannya keras.

"Kau salah."

"Huh" jihoon mendongak, menatap bingung ke arah jaemin.

"Dia begitu menyayangi kalian. Selama kita bermain tadi, ia selalu menceritakan tentang kalian. Matanya berbinar lucu ketika bercerita tentang kalian. Ia bilang "jihoon-hyung adalah hyung favorit sahi! Dia sangat kuat dan selalu membantu sahi ketika dipeluk para maknae line". Mendengar penjelasan itu giliran jeongwoo yang menundukkan wajahnya. Jadi apakah selama ini, sahi hyungnya itu tidak suka dengannya?

"Jangan berpikir yang tidak-tidak dulu. Tidak ada yang tidak ia sayang diantara kalian. Dia juga cerita mengenai maknae line yang jahil tapi sangat melindunginya." Tambah jaemin begitu melihat perubahan pada raut wajah jeongwoo walaupun sedikit.

Jeongwoo dan jihoon saling tatap, mencerna perkataan jaemin tadi. Menutup mulut dengan wajah mereka yang memerah menahan malu dan gemas. Ya walaupun yang paling kentara sekali adalah jihoon.

"Hentikan wajah kalian itu, kalian tidak cocok. Yang cocok hanya asahi" sindir jaemin sambil merotasikan bola matanya malas .

Mereka berdua yang mendengar itu langsung menatap tajam ke arah jaemin yang tentunya di abaikan si empu.

"Oh ya kalian tahu? Dari tadi dia mengingau mengucapkan nama jionie hyung dan jeongie. Apakah itu kau?" Tunjuk jaemin pada jeongwoo.

Jeongwoo menganggukkan kepalanya, "Ya hyung, itu aku"

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 13, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Treasure babyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang