Blood demand of bani Umayyah

14. Terbunuhnya Ammar

( Sirah Nabawiyah, Shafiyyur-Rahman hal. 34 )

••• Orang-orang yang pertama masuk Islam diluar kalangan Quraisy adalah diantaranya seperti Abdullah bin Mas'ud al-Hudzaly, Mas'ud bin Rabi'ah al-Qary, Abdullah bin Jahsy, dan Saudara yakni Ahmad bin Jahsy, Shuhaib bin Sinan ar-Rumy, Ammar bin Yasir Al-Insy dan ayahnya Yasir serta ibunya, Sumayyah, Amir bin Fuhair. •••

( Sirah Nabawiyah, Shafiyyur-Rahman hal. 79 )

•••  Ammar bin Yasir mengalami siksaan. Demikian pula ibu dan ayahnya. Mereka adalah sekutu Bani Makhzum. Ketika itu Bani Makhzum dan pemimpin mereka yakni Abu Jahl membawa mereka menuju padang pasir ketika tanahnya mulai panas. Rasulullah lewat di atas mereka, lalu berdoa, "Mudah-mudahan keluarga Yasir dalam kesabaran. Tempat yang dijanjikan atas kalian adalah surga. "Ya Allah, ampunilah keluarga Yasir." •••

••• Adapun Yasir, ayah dari 'Ammar -yakni Yasir bin 'Amir bin Malik Al-'Insy Al-Mudzhijy- ia meninggal dunia karena siksaan. Sedangkan ibunda 'Ammar adalah Sumayyah bintu Khiyath, seorang wanita tua yang lemah, bekas budak Abu Khudzaifah Al-Makhdzumy. Abu Jahl menikamnya di bagian qubul (kemaluan)nya dengan tombak, sehingga meninggal. Ia wanita pertama yang syahid di dalam Islam. Sedangkan 'Ammar, ia mengalami siksaan yang berat. Terkadang orang-orang musyrik memakaikan baju besi kepadanya saat hari yang panas. Terkadang mereka letakkan batu besar yang sangat berat di atas dadanya hingga memerah. Dan terkadang mereka menenggelamkannya di air, hingga (karena tak berdaya) lisan 'Ammar mengucapkan apa yang dimaukan mereka (berupa kata-kata kekufuran), sementara hatinya tetap dipenuhi dengan keimanan. •••

( hadits riwayat Abu Sa'id al-Khudri. Ensiklopedi akhir zaman, Al-Mubayyad hal. 145 )

••• Saat itu kami memindahkan batu-batu ( untuk membangun mesjid Nabawi ) satu persatu. Sementara Ammar bin Yasir memindahkannya dua potong dua potong. Ketika itu Rasulullah SAW melintas didepannya, lantas mengusap kepalanya yang dipenuhi debu. Beliau bersabda, " Duh Ammar, engkau akan tewas di tangan kelompok pemberontak. " •••

( Imam al-Bukhari meriwayatkan dalam Shahih-nya dari hadits Abdul Azis bin al-Mukhtar dan Abdul Wahhab ats-Tsaqah, dari Khalid al-Hidza', dari Ikrimah, dari Abu Sa'id, tentang kisah pembangunan Masjid Nabawi, bahwa Rasulullah berkata kepada Ammar. al-bidayah wa an-nihayah, Ibnu Katsir hal. 433 )

••• Rasulullah berkata kepada Ammar, " Kasihan, Wahai Ammar, Ia mengajak mereka ke Surga, tetapi mereka malah mengajaknya ke Neraka. " Ammar lantas berkata, " Aku berlindung kepada Allah dari bahaya fitnah-fitnah. " •••

( Imam al-Baihaqi meriwayatkan, dari al-Hakim dan lainnya, dari al-Ashamm, dari Abu Bakr Muhammad bin Ishaq ash-Shan'ani, dari Abu Jawwab, dari Ammar bin Zuraiq, dari Ammar ad-Duhni, dari, Salim bin Abil Ja'd, dari Abdullah bin Mas'ud. al-bidayah wa an-nihayah, Ibnu Katsir hal. 434 )

••• Rasulullah bersabda kepada Ammar, " Jika manusia berselisih, maka pendapat Ibnu Sumayyah ( Ammar ) berada diatas kebenaran. •••