Kiw kiw kiw... Pagi/siang/sore/malam kalian...
Happy reading!
Awal pertemuan yang disengaja, di sebuah taman dekat laut, seorang gadis mengatakan kepada laki-laki disampingnya.
"Tidak bisa, aku bukan bidadari. Aku sebenarnya seekor Putri duyung."
Seorang gadis cantik, bak Dewi Yunani itu memberi tahu kepada seorang laki-laki tentang siapa dia sebenarnya.
"Memang iya? Coba mana? Lihat Ekormu?"
Laki-laki itu meminta pembuktian, lagian... Mana ada Putri Duyung, itu hanya Khayalan Anak kecil mungkin."Kan tidak bisa, harus terkena air terlebih dahulu setelah itu aku berubah. Eh tapi tidak mau, nanti kamu lihat ekor duyung ku, nanti kamu mengambil sisik emas yang ada di ekorku lagi."
Elak perempuan itu sedikit tertawa."Wah, aku yang akan menyiram. Sebentar, aku ambil ember."
Laki-laki itu menghilang dari pandanganku, seketika ia kembali membawa ember berisi air.
"Lariii"
Aku melarikan diri. Aku belum siap memperlihatkan ekorku kepada manusia ini.
"Jangan lari, aku tangkap kamu!"
Ia mengejarku, sudah hampir jauh tapi-
"Argh. Aku tersandung."
Ia menghampiriku, lalu-
"Mau lari kemana kamu? Tersandung juga kan. Sini."
Ia mendekat. Ketika aku ingin melarikan diri lagi ia tiba-tiba sudah memegang tanganku.
"Argh, lepas gak!"
Elak ku ingin melarikan diri. Tapi aku lihat, dia tidak membawa Ember berisi air tadi.
"Sepertinya aku akan selamat kali ini. " Pikirku.
" Ga semudah itu, aku akan membawamu ke rumah lalu menyiram mu."
Ia mengikat tanganku, aku memberontak.
"Lepas gak! Lepas." Perintahku.
Ia tertawa smirk.
"Diam kamu."
Sesampainya di rumah, ia mengurungnya. Lalu setelah beberapa menit berlalu. Ibunya datang, ia melihat Putrinya dikurung, karena tidak terima ia menyihir laki-laki itu menjadi seekor kodok. Lebih tepatnya, sekarang ia menjadi Pangeran Kodok. Segera, ibunya menolong Putri duyung lalu membawanya pulang ke laut.
"Nasib-nasib"
Ucap Pangeran kodok meratapi nasibnya sendiri, ia belum menjadi manusia.
Beberapa jam kemudian, Pangeran kodok pergi mencari Mak Lampir agar ia bisa menjadi manusia kembali.
"Akhirnya, aku kembali menjadi manusia. Statusku sekarang Pangeran kodok. Walau aku sudah menjadi manusia huft."
"Oke, sepertinya Putri Duyung kembali ke laut. Lihat saja, aku akan me nangkapmu lagi."
Pangeran kodok pun bergegas ke laut untuk me nangkap kembali Putri Duyung. Ia menyiapkan kapal dan jaring besar. Ia menyelam menelusuri lautan. Dan ia menemukan bangunan di bawah laut. Itu istana Putri Duyung.
Sementara itu, Putri Duyung sudah berada di istana-nya.
"Akhirnya, sampai juga aku di Istana ini." Batin Pangeran.
"Itu dia, Putri Duyung sedang duduk." Batinnya lagi. Lalu-
"Duaarrr!" Pangeran membidik Putri Duyung.
"Akhirnya, terkena lagi kamu." Batin Pangeran.
Putri Duyung pun terkena jaring yang sengaja Pangeran pasang untuk me nangkap nya.Jaring mulai tertarik kapal. Setelah ke sekian menit, akhirnya ia sampai di awak kapal.
" Aku, harus kabur." Batin Putri Duyung sembari memberontak jaring.
Kira-kira Putri Duyung bisa kabur dari Pangeran ga ya??
Jnlup vote and comment ay ay..
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Pangeran kodok & Putri Duyung
Teen Fictionkisah seorang pemuda desa, disihir menjadi Pangeran kodok, yang menikahi Putri Duyung. penasaran? lanjut baca yuk!