Sinar sang Rembulan di gantikan dengan Sinar mentari ArunikaQueenza Bangun Dari Tidurnya Hendak Menggosok Matanya Namun di Tahan Dengan Tangan Kekar pria yang Memeluknya semalaman
"Jangan Di gosok, nanti Matanya Sakit"
Suara Serak Pria Khas Orang Bangun Tidur Membuat Queenza seakan-akan Di kelilingi Ratusan Kupu-kupu Yang berterbangan
Queenza mengerjapkan matanya berkali-kali Mengikuti Mata Damian, Lalu Tak lama setelah itu Matanya mulai Jernih
"Sekarang, Ella mandi Dulu ya? Kaka Tunggu" Ucap Damian beranjak dari Kasurnya lalu Pergi Menuju Balkon kamarnya
Queenza Bangun dari tidur nya lalu pergi menuju Kamarnya
20 menit kemudian, Queenza sudah siap dengan seragamnya namun Hari ini ada yang berbeda Darinya
Elvano dan Sagara Yang melihat penampilan Queenza benar-benar Terpesona hingga tak berkedip selama beberapa menit.
"Pagi Ka Dam" Sapa Queenza
Namun Damian masih Tak sadar karna memperhatikan Wajah Cantik Queenza
"Ella? Ella Kok Cantik Banget sih" Celetuk Reza yang Baru Keluar dari Kamarnya
"Benarkah?" Beo Queenza Pura-pura Polos
"Tumben Adek gak pakai Kacamata Sama bawa Buku" Damian Menatap Aneh adiknya itu, Setelah Keluar dari rumah sakit sifatnya sedikit Berubah
"Ella Tidak mau Pakai Kacamata, Ella Tidak rabun" Queenza duduk di Samping Damian
"Arzella Pergi Sekolah Bareng Reza" Ucap Tuan Kander dan hanya di angguki Queenza
Sagara dan Elvano menatap Arzella dengan Heran. dulu ketika Di suruh berangkat Bersama Reza Dia Tidak mau, tapi sekarang Dirinya hanya Menerima dengan Senang hati
Ada yang Hilang. Entah apa itu, Keduanya tidak suka Dengan Perubahan Arzella.
"Ella, Ayo kita Perg Ke KUA" Ajak Reza Refleks Menggendong Queenza di Punggungnya
"Reza!" Peringat Damian
"Gwenchanaaaa~"
Reza Tertawa Sambil membawa Queenza di punggungnya
"Naik Motor Or Mobil?" Tanya Reza
Queenza memilih Motor. Bukan Motor Sport maupun Ducati, Gadis itu memilih Motor Metic
Reza Langsung Menjatuhkan Rahangnya Detik itu juga
Sebisa mungkin dirinya membujuk Arzella Namun tak Mempan, akhirnya dirinya Pasrah saja Membawa Motor Metic milik Satpam Nya Untuk sekolah
'Metic? Siapa yang bawa motor begitu ke sekolah begini'
'bwahahah Cocok banget jadi bahan bullyan'
'lucuuu'
'gemesin! Ceweknya meluk cowoknya begitu aaa'
'kaki ceweknya gak nyampe, Si Cowok yang jadi sangahan motornya aaa'
'gak bisa ini terlalu lucuuuu'
'Siap-siap Jadi Bullyan Queen Bullyng'
Pagi-pagi Queenza sudah mendengar Suara Yang Membuat Telinganya Mendengung
"Ayo Turun" Ajak Reza yang melihat Queenza hanya duduk di motor itu
Queenza menoleh, Sedetik kemudian ia melepaskan Helmnya Membuat Rambutnya Berantakan Namun Tidak Membuat Kadar kecantikannya Berkurang
'Bjirrr murid baru?'
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Bad Gril
FantasyQueenza Saquella Permadani seorang anak Tunggal Kata raya, Segalanya Berada di tangannya. kasih sayang,uang,Cinta,Bahkan Nyawa Manusia pun berada di tangannya. sadis? bisa di bilang begitu. Queenza Terbilang Gadis yang di takuti namun juga Membuat...