Detta's P.O.V
Setelah berjam jam dikrung dalam kamar hotel ini,akhirnya Courtney kembali."hey dett,aku akan mandi segera dan aku sudah memberi tahu yang lain tentang kabar gembira tersebut,mereka akan siap jam 8"kata Courtney
"Okay,aku juga tinggal mengganti bajuku"kataku tanpa mengalihkan pandnganku dari televisi
08.00
Courtney dengan Kaos putih dan rok selutut keluar dari kamar mandi,"aku tinggal pakai make up,kau lebih baik berganti baju"katanya
Aku mengangkat bokongku dan berlari mencari baju di koper.Aku mengambil kaus putih dan Skinny jeans bewarna hitam.Setelah berganti baju,aku memakai sepatu converse putihku,"ayo court"kataku setelah selesai mengikat talinya
"Sebentar sebentar"katanya sambil memoleskan bedak diwajahnya,"okay,kita pergi"
Kami berdua berjalan keluar dan berniat untuk mengunjungi kamar 5SOS.
Tok..tok..tok..
"Hey,buka,kami sudah siap"kata Courtney dari luar
"Sebentar,Michael sedang kesusahan memakai celana dalam"kata salah satu suara dari dalam
Aku dan Courtney menunggu di luar,"biasanya kita yang lama"kata Courtney
"Ya,mungkin kali ini mereka berdandan"balasku
10 menit kemudian
Pintu hotel tersebut terbuka,Calum yang memakai baju hitam dan celana hitam keluar paling pertama,"hey dett,hey court"kat Calum,"kau manis kalau memakai rok itu court"kata Calum lagi
--
Kami menaikki taxi untuk sampai ke bar.Gemerlap lampu kota di New York menemani kami dalam perjalanan.Bar yang kami datangi,berbeda dengan bar yang kemarin.Bar kali ini lebih keren dari yang kemarin,coretan dancat pilox yang berantakan tergores dimana mana
Suara lagu yang sangat keras,bisa kudengar dari luar."Dett,kau mau rokok?"tanya Calum
"Ya,aku ambil satu"kataku sambil mengambil sebatang rokok dari tangan Calum
Kami berenam masuk dan meramaikan bar tersebut.Kami duduk di meja kosong yang dekat dengan meja dj disana."biasanya hanya di club ada dj,new york memang hebat"kataku
"ya,kau beruntung kami ajak kesini dett"kata Luke
"hey courtney,kau mau aku traktir wiski?"tanya Calum dengan wajah fuckboy yang dia miliki
Courtney tersenyum,"siapa yang tidak mau?"balas Courtney
Mereka berdua pun berjalan ke arah bar dan memesan wiski seharga 30 dollar."Disini sangat ramai ya"kataku
"Ya bisa dibilang begitu"jawab luke
"Hey Dett,kau tau tidak,tadi pagi,Kau menjadi trending topic di NYC"kata Michael
Aku menatapnya bingung,"Trending?"tanyaku bingung
"Semua orang melihatmu berjalan bersama Luke dan orang orang yang menyebalkan itu membuat semacam gosip kalau kau berpacaran dengan luke"sambung ash
"Benarkah?"tanyaku,"apakah berita ini sampai ke Los Angeles?"
Ashton mengangkat kedua bahunya
"Ya,paling tidak Luke brooks tidak bakal tau"sambung Luke
Aku membuang nafas lega,"syukurlah,kalau dia tau,pupus sudah kesempatanku menjadi perempuan normal"kataku sambil menghisap rokokku
"Kau masih merokok?"tanya Luke
"I addicted,luke"kataku
Ashton terbatuk,"Kau lebih baik merokok diluar,aku alergi dengan asap rokok"kata Ashton
"Oh maaf,"kataku,"aku akan keluar sebentar untuk menghabiskan rokokku"
Aku berjalan melewati puluhan manusia yang menari di tengah ruangan.Koridor menuju pintu luar pun terasa sempit karna banyak orang yang berdiri disana.Sesampainya diluar,aku merokok sambil menikmati pemadangan malam kota new york.Lampu yang menyala dimana mana dan suara bising kendaraan yang lalu lalang.
Sesuatu terasa janggal dan meng-khawatirkan saat ada dua perempuan memandangiku,tapi aku membuang mukaku dan bertindak aku tidak melihat mereka.
"Hey!"aku menoleh karena merasa seseorang memanggilku,tapi,aku salah.Seorang perempuan datang dan menampar wajahku,belum selesai merasakan sakit,perempuan lain menendang perutku,tanganku dia genggam keras hingga lemas dan tak bisa bergerak.
Aku ditarik ke sebuah gang kecil yang membatasi bar dengan minimarket disebelahnya.
Perempuan tadi terus memukuliku dan menendangku.Rambutku dijambak olehnya,tangan dan kakikku benar benar lemas dan tak bisa bergerak,"JANGAN DEKAT DEKAT DENGAN LUKE LAGI ATAU AKU AKAN MEMBUNUHMU!"kata salah seorang perempuan tepat di telingaku.
Hanya itu yang kudengar,selanjutnya aku merasakan gelap dan tidak bisa merasakan apapun lagi.
--
10.00Courtney's P.O.V
Calum adalah pria baik dengan tampilan yang brengsek.Dia mentraktir ku wiski seharga 35 dollar sebanyak 5 gelas."Terimakasih Cal"kataku yang setengah sadar
"Sama sama,aku mencintaimu"katanya
Wait,apa aku tidak salah dengan,dia bilang dia mencintaiku?"apa?kau bilang apa?"tanyaku yang pura pura tidak mendengar
"Tidak tidak jadi"katanya yang mulai panik
Kami berdua masih minun disitu,sampai"Cal,Court,Apakah kalian lihat detta?"tanya Luke yang datang tiba tiba dengan wajah paniknya
Aku menggeleng,"memang terakhir dia bilang,ia kemana?"tanyaku
"Dia bilang dia ingin keluar dan menghabiskan rokoknya,tapi dia tidak kembali"kata Luke dengan nada yang semakin panik
Dia keluar?oh shit,ini bencana."Cal dan Luke,kau cari diluar.Suruh Ashton dan Michael cari detta ditengah kerumunan ini"kataku,"aku akan cari dia di toilet"
Aku berlari menuju rest room.Antrian panjang membuatku kesulitan untuk mengecek apakah detta ada disana atau tidak.
--