kembali menghantuiku 01

42 3 0
                                    

Warning⚠⚠⚠⚠⚠
Adegan jangan di tiru
Terdapat adegan kekerasan dan adegan tak pantas (mohon jangan di tiru)
Adegan drak jangan di tiru
Ini lapak GL bagi yg g suka g udah baca

Setelah Liliy Joena memuaskan nafsunya yang membuat bibir mungil Rigel sedikit sobek, ia pun melepaskan Rigel dan meninggalkannya.

"Nah sekarang lo jadi milik gw,tapi cara berpakaian lo cupu amat,jijik gw lietnya,dikit terbuka ngapa!"
Pinta Liliy Joena menepuk punggung Rigel.

".........ka-kakak jahat"
Ucap Rigel dengan tatapan sayu dan keadaan yang tidak sewajarnya.

"apa lo bilang barusan, berani lo sama gw?"
Tanya Liliy Joena mengancam dengan bogem mentah.

"Ma-maaf" Ucap Rigel dengan nada rendah.

"Dah, bye bye my darling"
Ucap Liliy Joena meninggalkan Rigel

Rigel pun segera mengambil Kaca matanya yang jatuh dan berlari menuju kelasnya.

Klek

"Eh, ada bu guru.... Bagaimana ini, apa tinggal masuk aja?"
Batin Rigel mengintip dari pintu. Akhirnya Rigel pun memberanikan diri untuk masuk.

Tok tok tok

Sekilas semua pandangan pun tertuju pada Rigel.

"Oh, silakan masuk!"
Pinta Guru yang tengah duduk di kursinya.

"Ma-maaf bu saya datang terlambat,saya dari UKS dan ini surat saya"
Ucap Rigel dengan gemetar menyerahkan surat izin terlambat.

"Oh, baiklah silakan duduk, eh kenapa bibirmu?"
Tanya Guru

"Oh, baiklah silakan duduk, eh kenapa bibirmu?"Tanya Guru

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"A-ini.... Saya.... Emmm, tidak se-sengaja menabrak dinding"
Jawab Rigel dengan gemetar menghapus
Darah dari bibirnya.

"Sa-saya, permisi bu!"
Ucap Rigel beranjak duduk di kursinya.

"Kita akan melanjutkan pelajaran nya!"
Seru ibu Guru melanjutkan materi.

Aurel melirik Rigel dengan tajam bak elang menemukan mangsanya, membuat Rigel menjadi gugup dan gelisah.

"apa?" Bisik Rigel sembari membenarkan Kaca matanya layaknya anak culun.

"Si***n!" Sahut Aurel menggerutu.

Mereka pun berdiam tak berkutik seperti biasanya. Merasakan adanya jarak di antara persahabatan mereka.

Kriiiiing
Waktu pulang telah tiba

"Terimakasih bu... "
Ucap para murid dengan gembiranya mengemas barang-barang mereka.

Aurel yang masih terduduk dengan kesal, terus memperhatikan Rigel yang tengah terburu-buru mengemasi barangnya.

Klotak klotak

Rigel dengan buru-burunya meninggalkan Aurel sendirian dan berlari secepat mungkin meninggalkan kelas.

"Aku harus cepat!"  Ucap batin Rigel berlari di Koridor.

Sementara Aurel berjalan di belakang nya sembari memperhatikannya.

"Rigel chan~"
Seru Liliy Joena merangkul pundak Rigel.

"Gawat, bagaimana ini...?"
Tanya Batin Rigel

"Ka-kak, u-udah... Pu-pulang ya?"
Tanya Rigel dengan senyuman palsu.

"Main yuk, atau jalan-jalan aja?"
Tanya Liliy Joena dengan keras, sembari berjalan dekat dengan Rigel.

"Sia**n tuh kakel!" Ucap Batin Aurel kesal melihat keakraban mereka.

Tapi tap
Aurel pun berjalan dengan kencang dan emosi melewati Rigel dan Liliy Joena.

Set

"Aurel... Ya, a-apa kau mau ikut jalan-jalan?"
Tanya Rigel sembari menarik tangan Aurel, dengan senyum kecil.

"Bagaimana ini, aku akan di c****i oleh kak Joena,tidak ada cara lain"
Ucap Batin Rigel sembari terus menggenggam tangan Aurel.

"Se... Sepertinya nanti jam 08.57,tayangan TV berjudul Pemandangan Alam... A-akan di mulai ja-jadi katanya episode 2 akan muncul pemandangan Bintang biru, se-sepertinya bintang biru inti akan Redup kian lama"
Ucap Rigel dengan blak-blakan

"Jadi..?"
Tanya Aurel menatap Arogan bak raja.

"Ngomong apa lo aneh banget.Btw dia temanmu?"
Tanya Liliy Joena memperhatikan Aurel.

"Bu-bukan!"
Jawab Rigel dengan sengaja, agar Aurel tak terlibat pembullyan tersebut.

Namun Aurel yang Mendengar hal tersebut pergi dengan marah meninggalkan Rigel dan Liliy Joena.

"Weh, temenin gw yuk?"
Ajak liliy joena dengan suara keras.

"A-aku a-ada urusan.... Jadi-"
tolak Rigel dengan gemetar

"Bentar aja, gw lagi bad !"
Rayu liliy joena sembari memegang keras bahu Rigel.

-Kira kira kemana liliy joena akan membawa Rigel, apa yang akan liliy joena lakukan?

-bagaimana cara Rigel lari dari liliy joena?
Ikuti terus kelanjutan ceritanya dan keseruannya see you next Monday.
Tergantung takdir dan waktu.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.










please, stop it(dalam proses) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang