Cinta, Revolusi dan Sosialisme Dunia kelam, hitam dan mengerikan di bawah kubang

1 0 0
                                    

Kasih lihatlah di sana, bagaimana si tuan berbuat curang pada bawahannya. Perhatikan di sana, ada anak – anak yang mencari makan di tong sampah.

Kasih berbalik lah, ada Perempuan yang di perlakukan semena – mena tampa belas kasih.

Kasih apakah kamu tau, bagaimana pedihnya derita yang dirasakan mereka yang termarjinalkan.

Kasih, kita sadar bahwa kita adalah manusia yang masih memiliki hati.

Manusia yang memiliki rasa kemanusiaan, bukan manusia yang rakus yang seperti binatang buas.

Kasih, bukankah dunia ini suram, kelam dan harus di lawan.

Kasih apakah kita diam, atau harus bangkit melawan penindasan.

Kasih dengarkan hati nuranimu, pandang baik – baik, apakah sejatinya tugas kita berbeda dengan yang lainnya.

Kekasihku, aku tidak tahu kapan Cinta, Revolusi dan Sosialisme akan terwujud. Yang aku tahu, bahwa hari ini dan seterusnya, aku tidak putus asa mempersiapkannya. Sosialisme sebuah tujuan. Revolusi sebagai syarat. Dan cinta sebagai kekuatan untuk mewujudkannya.

Aku mencintaimu di bawah naungan Sosialisme, berpegangan tangan dalam kobaran api Revolusi. Ku ingin selalu bersama denganmu dalam pahit manisnya sebuah perjuangan.

Perjuangan yang berlandaskan teori Marxis, yang membela kaum tertindas, yang mengharuskan adanya Partai Sosialis. Kobaran semangat internasionalite yang membara, berjuang atas kesamaan nasib sebagai simbol membakar dunia lama yang telah melayu. Cintaku padamu adalah cinta yang begitu besar, sama seperti cintaku pada kelas tertindas yang kita perjuangkan. Kebahagiaanku bersamamu sama seperti kebahagiaanku mewujudkan masyarakat tanpa kelas. Kerinduanku padamu sama seperti rinduku pada Sosialisme.

Duhai kasih, sejatinya Kita sudah sepakat bahwa penindasan harus di hapuskan. Kasih, rintihan tangisan dan pekikan suara serta dentuman kata – kata adalah konsekuensi logis dalam perjuangan.

Kasih pegang erat terus tanganku, walaupun kerasnya dentuman Kapitalisme mencoba menggoyahkan kita.

Kasih aku hanya ingin kita bersama selamanya dalam api Perjuangan untuk PEMBEBASAN kelas. Tiada lain kebahagiaanku, hanya ingin bersama sama dengan dirimu untuk mewujudkan Sosialisme.

Medan juang sepanjang kehidupan.

Berorganisasi, berpropaganda untuk Sosialisme.

Atas nama rakyat Miskin, Terhisap dan Tertindas panjang umur perjuangan.

Oleh: A. Mirip

Palangkaraya: 27 Desember 2023

Palangkaraya: 27 Desember 2023

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 27, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Puisi: Cinta, Revolusi dan Sosialisme Dunia kelam, hitam dan mengerikan di bawahTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang