Amanah Cinta (2023)

05: SALAH PAHAM

HOLLA GUYSSS
GIMANA KABAR KALIAN HARI INI?

AKU PENGEN GAHU DONG KALIAN BACA CHAPTER INI JAM BERAPA?

HIHIHIHI

OKE GUYS LANGSUNG AJAA
HAPPT READING😘😘

✨✨✨

"apakah anda yakin pak dengan anak itu?" Tanya wanita yang tak lagi muda itu pada pria berbadan isi lemak yang berada di hadapannya saat ini.

Pria itu lalu tertawa layaknya penjahat yang berada di film film, " ya, Aku yakin. Dia adalah anak yang selama ini aku cari,jawabnya memandangi sepasang kekasih dengan seragam abu abu melekat.

"Tapi pak ..."

"Ck. Apalagi? Apa perlu aku tinggikan lagi gajimu itu ?" Ucap pria tua itu dengan sombong.

"Hmhm...bapak tidak takut jika..

apa yang harus aku takutkan. Kakeknya adalah sahabat ayahku, mana mungkin berani beraninya menentangku sedangkan dia dulu dibantu ayahku dalam membesarkan usahanya sehingga membuat ayahku celaka,ujarnya seraya mengepalkan tangannya hingga memerah.

tidak akan ku maafkan dirinya dan seluruh keluarganya!. Akan kurebut kembali hak yang seharusnya aku dapatkan,ujarnya berambisi.

Setelah itu, pria paruh baya itu mengahadap wanita tadi lalu medekat,"siapkan semuanya. Susun rencana yang matang agar gadis itu segera lenyap dan dengan mudah aku menghancyrkan keluarganya!. Jika tidak, kamu akan celaka. Ingat itu!,"ancamnya lalu pergi dari ruangan itu.

Sisalah wanita berpakaian dinas, ia seperti merasa ragu untuk Melaksanakan tugas dari atasanya itu.

Setelah beberapa menit ia berkutat dengan pikirannya, wanita itu melenggang pergi dari ruangan itu lalu sebisa mungkin ia memberikan senyum manisnya pada orang yang berlalu lalang.

Bahkan salah satu guru sempat menyapanya,"Bu Tari ... "

"Eh ... iya Bu ..."

☀️☀️☀️

Bel istirahat baru saja berbunyi, seluruh siswa siswi berhamburan keluar kelas untuk mengisi perut kosong mereka atau hanya sekedar bercengkrama santai diluar kelas. Begitu juga dengan Audy, saat ini ia sedang membereskan alat tulisnya dan bersiap keluar kelas hingga sebuah notifikasi dari hp nya terdengar.

Panuu: bul, aku tunggu di kantin, entar lek ada yayangku yang jemput koen

Me: lho, enggak usah. Ngerepotin ae

Panuu: enggak popo. Lek awakmu ilang diculik penunggu sekolah ini kan aku seng repot diamuk bang devin

Me: hehehe, ero ae. Oke aku tunggu.

Percakapan pun berakhir hingga salah satu teman sekelasnya memanggilnya, "audy, di carik sama arek sebelah,"ujarnya memberitahu. Audy hanya mengangguk lalu pergi menuju pintu.

Saat dirinya tiba di depan pintu, ada dua orang gadis seumurannya yang satunya rambutnya diikat satu dan satunya hanya berjepit kupu kupu sedang menunggunya, "oh koyoke iki seng dimaksud fano tadi," batinnya.

"Awakmu yang namanya Audy?,"tanya salah seorang gadis berkuncir kuda dan Audy mengangguk.

Lalu secara tiba tiba tangannya dicekal erat oleh keduanya.

"lho, ngapain rek!?,"tanyanya sedikit menyentak.

"ikut kita sekarang!,"ucap gadis berjepit kupu kupu itu lalu mereka berdua menarik Audy menuju entah kemana, Audy juga belum hafal betul seluruh tempat sekolah barunya ini meskipun sekolah ini adalah milik keluarganya.