markas

1.9K 18 0
                                    

Next part?


*aletta sadar dari pingsan, samar' aletta membuka mata*

"Anjg gw dimana" ucap aletta
"Tolong ada org? Tolongin gw"

*aletta melihat dibagian kiri ada 2 org yg datang menghampiri ny*

"Siapa lu gw dimana" tnya aletta

*aletta tidak melihat jelas karna gelap mereka menggunakan topi dan masker, tapi mereka seorang perempuan dan laki'*

"Haha sudah sadar? " ucap lelaki yg menghampiri letta dngan perlahan

*Laki' itu mengangkat dagu letta*

"Sayang kita ketemu lagi" ucap lelaki tersebut perlahan membuka masker dan topi ny

"r-rey ngapain lu disini, lepasin gw" aletta

*rey hanya tersenyum miring dan melihat tubuh aletta dari atas hingga kebawah*

"Gua cobain dikit tubuh lo boleh kli" ucap rey
"Bgst lepasin gw brengsek lu" aletta

*perempuan yg brsama rey tadi itu tina, aletta kaget ngeliat tina kenapa bisa dia disini*

"Gimana let? Msh mau bersaing? " tnya tina
"Gw gabakal biarin lu rebut revan dari w" aletta
"Oh ya? Gue bakal dapetin revan dan buat kluarga lo ga bahagia"
"Kenapa lu bisa sekongkol sm si rey ha? " aletta
"Mau tau? Sni gue ceritain"

*flashback

"Liat aja lo let lo gabakal bahagia" tina

*tina berjalan untuk pulang kerumah, tapi tina melihat kalau diseberang jalan ada rey mntn kekasih aletta yg enth mencari apa*

"Itu rey bukan sih? Coba gue panggil ah" tina

"Reyhan!! " tina teriak memanggil rey diseberang

*rey yg kebingungan melihat tina dn langsung menghampiri ny*

"Lo ngapain disini? " tnya rey
"Gue barusan dari rumah si aletta" ucap tina
"h? Aletta? Lo tau dia dimana? " tnya rey
"Tau emng kenapa? Lo masih ga bisa lupain dia?
" ya gua lagi nyari dia tinggal dimana "

"Kesempatan emas" dlm hati tina
"Lu kenapa senyum' " tnya rey
"Gue bakal anterin lo tapi dngan 1 syarat"
"Paan syarat ny? "
"Bntu gue dapetin revan dn lu bakal dapetin aletta lagi, gimana? "
"Ya gua Terima"

*mereka berjabat tangan dan kemudian menyusun rencana mereka*

*flasback end

"Bgst lu tin lepasin gw" aletta
"Eits jangan dong sayang aku udh kangen" rey
"Apasih anjg lepasin"
"Tin lu tunggu diluar, gua bakal cobain tubuh si aletta"

*tina kluar dan meninggalkan mereka berdua didalam markas*

"Mau lu apasih? Lepasin gw rey pliss" aletta

*rey memegang pipi aletta dan lngsung mencium bibir dan melumat ny*
*aletta tidak bisa berontak karna kaki dan tangan ny sudah terikat dikursi*

"Brengsek lu lepasin gw" aletta
"Sayang bermainlah dengan ku" rey

*hmpir saja rey membuka baju aletta tiba' revan datang dari arah belakang dan lngsung memukul rey*

"Kaka." ucap aletta
*revan membuka ikatan yg ada di aletta dan lngsung memeluk ny*

"Kaka letta takut" ucap aletta smbil memeluk erat revan karna ketakutan
"Jangan takut ada aku disini" revan
"Tunggu bentar ya sayang, mel jagain aletta"

"Dih siapa lu nyuruh gw? " melisa
"Tmn lu jagain gua ma mahen ada urusan ama mereka" revan
"Ya udh gih sana" melisa

*revan perlahan berjalan kearah rey dan lngsung menampar ny*

Plak

*tamparan mendarat dimuka rey tapi rey hanya tertawa seolah menantang revan untuk berkelahi melawan ny*

"Let lu gpp kn?"
"gw gpp"
"Syukur gw seneng lu selamat"
"Kaka etta" ucap alte lngsung memeluk letta
"Kaka etta tidak apa' kan? Ada yg luka tidak? etta takut kaka kenapa' " ucap alte sambil nngis dipelukan aletta

"Kaka gpp udh jangan nngis ya" aletta mengusap air mata alte

*revan dan mahen sedang berkelahi dngan rey dn pasukannya yg lain*

Bugh bugh bugh

"Liat ae lo van gua bakal bales lo" ucap rey lngsung pergi ninggalin mereka

*revan melihat aletta yg sedang ketakutan langsung memeluk ny*

"Sayang maafin aku, aku lalai ga bisa jagain kmu dengan baik, maafin aku"
"Kenapa minta maaf? Kaka ga slh"
"Kaka salah karna udah lalai ninggalin kmu sendiri tadi maaf"
"Udah kak gpp kan letta selamat"

"Bre kuy balik ntr mama si alte nyariin si alte kaga ada dirumah" mahen
"Iy mending pulang yuk kan udah ketemu" melisa
"Huum alte juga sudah ngantuk"
"Ya udh ayo pulang"

*aletta mencoba berdiri tapi selalu terjatuh*

Bugh

"akhhh sakit"
"Sayang kmu gpp? "
"Kaki letta sakit kak"
"Mau aku gendong? "
"Ga usah letta bisa sendiri"

*tanpa basa basi revan langsung menggendong aletta*

"Huhh bucin -_-"
"Hahaha kasian yg sabar ya dede"
"Huhh kaka etta mah"

*mahen yg melihat revan menggendong aletta dia juga ikutan menggendong melisa berjalan ke mobil*

*mereka semua masuk mobil dan lngsung menjalankan mobilnya untuk segera pulang*

*skip

*ditengah perjalanan alte melihat ada org yg menjual gulali dan ingin membelinya*

"Kaka etta"
"Hum? Kenapa de? "
"Alte mau gulali "
"Dimana? "
"Ituu disana" alte menunjuk kearah penjual gulali itu
"Ohh itu bentar ya"
"Okey, hore beli gulali"

*aletta menyuruh revan berhenti sebentar untuk membeli gulali, revan turun dan membeli gulali*
*pas masuk mobil revan lngsung memberikan gulali ke alte

"Nih cil" revan
"Horee makasih om revan"
"Ya sama' "

*skip

*mereka mengantar alte pulang tnpa mampir sebentar*

"Dadahh kaka etta"
"Dadah dede"

*revan mengantar melisa dan mahen pulang*

"Kaka"aletta
" kenapa sayang "revan
" letta masih takut "
"Takut ap? Takut karna masalah tadi? "
"Heem letta msh takut"
"Jangan takut sayang udah lupain masalah itu ya?? "
"Hem ya udh"

*mereka sudah sampai dirumah*
*mereka masuk dan langsung berjalan kekamar untuk beristirahat*

Next part? I know

KETOS 🔞🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang