Mo Dao Zu Shi [FF] 🔞

Insiden Perpustakaan

Author :WaffleBunny13
Ringkasan:
Lan Qiren melihat Wei Wuxian dan Lan Wangji melakukan tindakan mesum di perpustakaan pribadi lalu bergabung dengan mereka😊.

***

Lan Qiren memasuki perpustakaan pribadi saat dia diberikan daftar buku yang harus ditemukan oleh salah satu Sesepuh, dia mengambilnya satu per satu, memasukkannya ke dalam tas dan mencari buku tambahan yang mungkin berisi informasi berharga sebelum mendengar pintu terbuka. Dia terdiam karena dia tidak menyangka ada orang yang masih terjaga karena ini sudah tengah malam.

"Lan Zhan, apa kamu yakin itu ada di sini?"

"Mhm, Lan Zhan yakin"

"Baiklah, duduklah seperti anak baik aku akan mencarinya"

"Oke, Wei Ying"

Dia mendengar suara berisik dan dia melihat Lan Wangji duduk di salah satu meja sambil mengayunkan kakinya. "Yang ini?" dia mendengar Wei Wuxian mengangkat sesuatu dan dari siluetnya sepertinya itu adalah sebuah buku.

"Tidak, Wei Ying, itu buku bersampul keras berwarna merah yang berwarna magenta"

"Baiklah, baiklah maafkan orang bodoh ini"

"Mhm"

Lalu dia mendengar Wei Wuxian tertawa, "oh! Yang ini!" katanya dan sebuah buku diberikan kepada Lan Wangji yang mengambilnya. "Jadi buku ini ya, Lan Zhan, kamu pelacur kotor yang menyembunyikannya di sini?" dia mendengar Wei Wuxian dan matanya melebar.

Apakah dia baru saja menyebut keponakannya pelacur?

Beraninya dia!

"Mhm, selalu menjadi pelacur bagi Wei Ying"

Lan Qiren hampir tercekik di tempatnya.

Keponakan mudanya mengucapkan kata-kata seperti itu kepada Wei Wuxian dari Sekte Jiang. Hanguang Jun yang terhormat dan disiplin mengucapkan kata-kata yang mungkin akan menurunkan gelarnya. Wei Wuxian tertawa, tawa menyebalkan yang biasa mengganggu perkuliahannya, yang membuat Lan Qiren ingin mencekiknya hanya agar tawa bodohnya itu berhenti.

"Kamu milik siapa Lan Zhan?"

"Weiying"

"Anak baik"

"T-Jangan di sini, Wei Ying" dia mendengarnya dan terkesiap, Lan Qiren melihat Wei Wuxian melepas jubah Lan Wangji ciuman- apa-apaan saja mengatakannya- mencakar lehernya.

Sementara Lan Wangji dengan lembut memprotes demi buku-buku itu dan tentu saja bukan untuk dirinya sendiri, "ssst, kami hanya akan menggunakan meja ini sayang, tidak ada buku berhargamu yang akan terluka" dia mendengar Wei Wuxian.

Lan Qiren terdiam, tidak yakin apa yang harus dilakukan atau dikatakan saat Wei Wuxian meletakkan Lan Wangji di punggungnya dan Lan Wangji kembali terkesiap mengerang, Lan Qiren tidak bisa melihat apa yang sedang dilakukan Wei Wuxian tetapi tangannya terus bergerak.

"Apakah kamu menyukainya, sayang?"

"Mm- ahaa! W-Wei Ying"

Wei Wuxian menyeringai sambil terus meraba lubang Lan Wangji yang lepas karena mereka baru saja bercinta setelah makan malam di kamar Lan Wangji. "Bisakah kamu mengambil tiga jari, sayang?" dia bertanya dan Lan Wangji bersemangat untuk menyenangkan yang lebih tua mengangguk dan Wei Wuxian tertawa sambil mencium bibirnya yang merah dan memar.

"Aku ingin melahapmu"

"T-Tolong"

Wei Wuxian kembali tertawa sambil memasukkan jari ketiga yang membuat Lan Wangji menangis, Wei Wuxian hanya tersenyum melihat ke arah perpustakaan sebelum matanya melebar melihat Lan Qiren yang balas menatapnya.