Chapter Ten : Loey

676 75 0
                                    

"Tidak mungkin" Seulgi menatap Mingyu dan Wonwoo tidak percaya. Ketiganya sekarang tengah duduk di ruang kerja Seulgi yang sudah di segel oleh warden tersebut sehingga tidak ada orang yang bisa mengetahui apa yang sedang terjadi di dalam ruangan itu.

Wonwoo baru saja selesai menceritakan apa yang ia ceritakan kepada Joohyun dan berdecak pelan ketika Seulgi malah tidak mempercayainya.

"Aku bicara jujur! Tanya Mingyu apakah aku mengatakan yang sebenarnya atau tidak dia angel dan pasti harus jujur sepanjang hidupnya!"

Seulgi memijat pelipisnya pelan dan menunduk. Ia sebenarnya tau bahwa hal ini akan terjadi namun tidak menyangka bahwa hal ini akan terjadi secepat itu dan kepada Mingyu si hybrid yang menutup identitas dirinya dan Wonwoo si demon sejati anak dari penguasa neraka.

"Kita harus bicara dengan Loey" Ucap Seulgi serius.

Loey adalah seorang elder demon. Ia telah hidup semenjak awal angel dan demon pertama kali ada dan telah menyaksikan peperangan sengit antara kedua makhluk yang sekarang hidup damai berdampingan tersebut. Seulgi yakin bahwa Loey pasti memiliki jawaban dari apa yang sedang terjadi dan Loey pasti bisa memberitahu mereka apa yang harus mereka lakukan setelahnya.

"Untuk apa? Kau pasti tau bahwa ayahku mempunyai peraturan khusus untuk demon bahwa kita tidak boleh bertemu dengan Loey? Alasan kenapa ia dikurung adalah karena kita tidak boleh bertemu dengannya kan?" Tanya Wonwoo.

"Loey adalah seorang elder Kiernan. Ia memiliki banyak pengetahuan dibandingkan kita"

"Jika aku bertemu dengannya ayahku tidak akan tau kan?"

"Tergantung"

Wonwoo membuang napas gusar dan memijat pelipisnya pelan. Ia melirik ke arah Mingyu yang sedari tadi hanya terdiam mendengarkan ia dan Seulgi bicara.

"Baiklah, ayo kita temui Loey"

Seulgi mengangguk kemudian bangun dari duduknya dan berjalan memimpin. Satu persatu sel penjara di lewati oleh mereka bertiga hingga mereka sampai di sebuah tangga menuju ruang bawah tanah. Saat mengintip Mingyu tidak bisa melihat adanya cahaya apa apa di bawah sana. Yang ada hanya kegelapan mencekam beserta bau api membara.

Seulgi menengok ke kanan dan kiri sebelum bersiul. Tak lama Vornorel datang dan langsung melilitkan dirinya di kaki kanan Seulgi. Setelah Vornorel menyamankan diri tiba tiba muncul sebuah lingkaran kecil yang membesar dan mengurung mereka bertiga di dalamnya. Sebuah simbol demonic kuno muncul di tengah tengah lingkaran.

"Jangan pernah melangkah keluar dari lingkaran ini. Kalian tidak mengenal Loey dan ia adalah demon tua yang sensitif. Aku sarankan jangan melihat matanya terlalu lama" Ucap Selgi.

Mingyu dan Wonwoo saling memandang sebelum mereka menjawab perkataan Seulgi dengan anggukan. Ketiganya melangkah bersama dengan Seulgi memimpin di depan. Lingkaran yang menjaga mereka bersinar sehingga jalan yang mereka lalui tidak gelap lagi.

"You've been coming here twice Ningal" Sebuah suara yang sedikit menggema terdengar setelah mereka menginjak lantai bawah tanah bersama. Seulgi tidak mengambil langka ke depan dan Mingyu juga Wonwoo merasa sedikit takut ketika mendengar suara itu. Di depan mereka terlihat gelap gulita dan mereka tidak bisa melihat ada siapa atau seperti apa sesuatu yang tinggal disini.

"Loey, aku akan sangat berterima kasih apabila kau bisa membantu ku"

"Hahaha. Kau mulai mempergunakan aku demon. Aku baru saja menolongmu beberapa hari yang lalu"

"Aku tau. Tetapi sebagai elder kau memiliki banyak pengetahuan tentang angel dan demon lebih dari waktuku hidup"

"Kau harusnya meminta bantuan Gabriel. Dia ada di atas sana bebas dan berkuasa sementara aku terkurung disini"

Seulgi membuang napas kecil. "Kau tau kenapa aku tidak bisa meminta bantuan Gabriel"

"Apa dia masih egois? Tipikal seorang angel. Mereka bisa membunuhmu dengan diam, tanpa sakit, tanpa bertarung. Gabriel ternyata sangat kuat"

Seulgi mengambil satu langkah ke depan tanpa keluar dari lingkaran.

"Tolong bantu kami Loey. Disini aku membawa Kiernan padamu, anak dari Satan neraka yang sekarang Lucifer dan Astaroth, anak dari seraphim Raphael. Mereka mengalami sesuatu hal yang tidak biasa dialami oleh angel dan demon manapun. Selama aku hidup, belum pernah ada kejadian seperti ini dan kau adalah orang yang meramalkannya. Kau pasti tau apa yang akan terjadi selanjutnya dan apa yang harus dilakukan mereka berdua"

Hening setelah Seulgi menjelaskan apa yang mereka inginkan. Keadaan ruangan yang sangat gelap membuat Wonwoo sedikit was was dan ia menggeserkan dirinya lebih dekat dengan Mingyu.

"Astaroth..."

Clang
Clang
Clang

Suara langkah kaki yang di rantai terdengar mendekat ke arah mereka. Lingkaran yang Seulgi buat menjadi semakin terang karena merasa ada sesuatu yang asing datang dari luar lingkaran.

Saat Loey muncul di hadapan mereka bertiga, Mingyu, Wonwoo dan Seulgi tidak bisa menahan kaget. Ketiganya menatap Loey dengan mata yang membelo dan mulut yang sedikit terbuka. Seorang demon yang telah hidup sejak awal dimensi terbuat muncul di hadapan mereka.

"Kau tidak seharusnya ada my boy" Ucap Loey sembari menunjuk Mingyu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kau tidak seharusnya ada my boy" Ucap Loey sembari menunjuk Mingyu.

"Apa maksudmu?" Wonwoo bertanya.

"Kau tidak tau? Biarlah begitu"

Mingyu terpaku dengan wujud asli Loey. Ia tidak pernah merasa begitu tertarik dengan sesuatu sehingga ia merasa bahwa ada sebuah energi rahasia yang membuatnya memanggil Loey dan ingin menghampirinya.

"Aku tidak bisa membantu kalian. Tapi dia bisa" Loey menunjuk Mingyu. "Dia tau apa yang harus dia lakukan. Tidak ada siapapun yang bisa menghentikan atau mengembalikan apa yang sudah terjadi. Sekarang sudah saatnya"

Seulgi menatap Mingyu dan Loey bergantian. Ia tidak mengerti bagaimana Loey bisa mengetahui siapa Mingyu aslinya dan kenapa ia tidak marah seperti Gabriel. Loey dan Gabriel merupakan dua orang yang sama sama berasal dari jaman kuno lalu kenapa keduanya terasa sangat berbeda? Bukankah seharusnya Loey memperingatkan mereka tentang Mingyu seperti Gabriel? Dan bukankah seharusnya Loey mengingatkan mereka tentang sebuah peraturan mengenai hubungan angel dan demon?

Mungkin karena Loey adalah seorang demon makanya Seulgi merasa ia tidak peduli dengan peraturan seperti Gabriel.

"Pergilah. Time will tell and time will reveal everything"

Vornorel adalah yang pertama yang melepaskan diri dari Seulgi dan pergi meninggalkan ruang bawah tanah tersebut ke atas. Disusul oleh Seulgi, Wonwoo dan yang terakhir Mingyu. Sebelum Mingyu dan Wonwoo pergi keduanya mendengar suara Loey yang mengatakan. "Labirin adalah pintu"

Mingyu dan Wonwoo saling menatap dan seolah mengerti apa yang ada di pikiran masing masing. Mereka akan pergi ke labirin.

Tbc

Hey! How's your new year going? I know its late but happy new year! At first i want to publish this chapter at new year's eve but i kinda got lazy because i'm an idiot.

Terima kasih sekali untuk dukungan kalian semua, saya benar benar bersemangat dan bertekad untuk menyelesaikan cerita ini.

Hope you still enjoy it. Please leave a vote and comments your thought about this chapter. I'll see you in the next chapter.
©yuuto daichi 2024

[S1✔] S2 Devil Saint ✗ MeanieTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang