"Gimana ya kak ta-tapi mama papa aku engga bolehin aku pacaran k-kak"
"Gunanya backstreet apa?"
"Yaudah kalau itu mau kakak aku terima"
"Hahaha terima juga lo" tawa zee
"Hehehe iyaa ka jijii [😆]"
"Eh aku boleh panggil ka jiji??" Tanya marsha
"Tentu boleh sayang"
"Ihh apasih ka jiji!" Dengan muka merah marsha
"Saltingg yaa pacar aku yaa [😂]" ejek zee yang tersenyum melihat kelucuan pacarnya itu
"Udah ah kak jiji! [😡]" marah marsha
"Lucu banget nih cewe" batin zee sambil tersenyum melihat marsha
"Udah dulu yaa ka jijii aku mau balik ke kantin lapar ka jijii"
"Iya-iya sana balik kalau lapar nanti kak jiji bayarin makanannya"
"JANGAN KA JIJIII! AKU BISA BAYAR SENDIRI KOKK KA JIJII"
"Gapapa biar ka jiji yang bayarin"
"Aku bilang gausah ka jijii! Atau kita putus aja mau? [😡]" pinta marsha
"Eh iya-iya ka jiji ga bayarin"
"Nahh gitu dongg ka jiji hehehe [😆]"
"Udah yaa ka jiji aku mau ke kantin"
"Iya-iya hati hati ya"
"Siyapp ka jijii [🫡]"
"Lucu banget gasalah milih gua" batin zee
"Dadahh ka jijii!"
"Dadah love you"
"Love yuu tu ka jijii"
Marsha pun berlari menuju kantin, saat selesai makan
Teng teng teng|dan pulang
Marsha menunggu jemputan di dalam pos
Zee yang melihat itu pun langsung menghampiri
Marsha yang menunggu jemputan
"Lo ngapain disini sha?"
"Nunggu jemputan ka jiji"
"Ikut gua aja pulangnya"
"Okee ka jijii"
——————————
Segitu aja dulu cuy🙏
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
KAMU SEDANG MEMBACA
zeesha?
General FictionSpoiler' "Lo harus jadi pacar gue tanpa penolakan." ( ini baru pertama x bikin ginian. jd maklumin aj yak klau jelek )
