Prolog

13 5 3
                                    

"Jika keluargamu terus mengusik kehidupanku maka jangan salahkan aku ketika engkau bakal menjadi milikku selamanya."
          Reygal Arian Nugroho

Cowok itu tertawa terbahak- bahak dengan teman-temanya disertai seringaian tajamnya bak iblis itu.

Malam itu menjadi saksi Tio bahwa Anak anak muda itu cukup berbahaya bagi warga sekitar terutama bagi anak perempuannya.

Segerombolan anak itu selalu minum minuman keras bahkan mereka tawuran dan selalu merusak barang warga

"Kalian ini anak siapa malam-malam gini main dosa di depan rumah orang apa orang tua kalian gak pernah ngajari buat hal seperti ini tegur Tio
Di sela tertawanya mereka

Hanya cuma Tio yang berani buat menegur anak-anak muda itu karna menurutnya masalah seperti ini akan meresahkan warga nantinya jika terus di biarkan.

"Reygal sebagai sang ketua langsung menjawab Apa untungnya Lo negur kita tua Bangka ucapnya disertai kekehan kecilnya

Gue cuma mau bilang gue gak suka di tegur ngerti lo.

Saya cuma mau bilang satu sama kalian terutama Dion dan kamu jangan bikin rusuh warga ngerti

"Heh diem dia pak RT di kampung sini ."ucap Dion temanya sekaligus yang punya rumah memperingati.

Kemudian laki-laki paruh baya itu lngsung pergi meninggalkan mereka.

"Gue bakalan cari tau siapa Lo dan keluarga Lo ingat itu."
Ucap reygal dengan kekehan iblisnya disertai perginya Tio berada.

Hallo gais kayanya cerita ini bakal berat deh ada aja mslhnya terus pantengin ya jangan lupa vote serta komennya.😊

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jan 07 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Are You CrazyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang