Belum Usai (Lengkap)

32. Perjalanan Di Mulai

Hubungan Claudia dan Hasan saat ini sudah berjalan hampir satu bulan, semuanya berjalan dengan baik. Claudia merasa selama bersama Hasan hari-harinya jadi semakin baik.

Hubungan mereka sejauh ini juga tidak menggangu apapun tentang perkuliahan Claudia, Hasan selalu mengerti jika Clauida membutuhkan waktu untuk benar-benar fokus belajar, begitupun Clauida yang tidak pernah melarang atau mengatur pertemanan Hasan.

Mereka saling mengerti dengan apa yang menjadi bagian dari kehidupan pasangan mereka. Claudia memang sedikit tidak masuk dengan gaya pertemanan Hasan, yang suka minum dan nongkrong bersama teman-temannya sampai malam. Tapi Hasan tidak pernah membawa Clauida masuk kedalam hal itu, dan Clauida pun tidak ingin mencampuri urusan Hasan lebih jauh selagi memang itu tidak merugikan untuk dirinya dan masih batas wajar.

Gaya pacaran Hasan dan Clauida terlihat santai tapi saling mengikat dan mengerti satu sama lain. Mereka memaknai hubungan ini seperti layaknya pertemanan tapi lebih intens dan saling terbuka. Hal itu terasa lebih menyenangkan, Clauida sangat menyukai saat mereka sedang menghabiskan waktu berdua dengan membicarakan banyak hal, mencoba berbagai makanan baru, tempat baru dan saling memahami satu sama lain.

Hasan adalah orang yang mengenalkan banyak hal kepada Clauida dan Clauida bahagia bersama Hasan. Keluarga Clauida juga sudah cukup mengenal Hasan dengan baik.

Ibunya Claudia merupakan orang yang paling senang mengetahui anaknya mendapatkan pacar pertamanya dan orang itu adalah Hasan, pria favorit Mamanya sejak Claudia mengenalkan Hasan sebagai teman waktu itu.

Hubungan mereka di dukung oleh banyak pihak, Anggi juga senang mendengar kabar itu. Bahkan Anggi mengusulkan untuk merayakan hubungan Clauida dan Hasan.

Claudia tidak menyangka tenyata menjalin hubungan lebih awal dari yang dia inginkan seperti ini tidak seburuk yang dipikirkan Claudia sebelumya, Claudia masih bisa fokus kuliah dan tetap merasakan perasaan rasa senang karena jatuh cinta

Hasan sekarang menjadi orang yang paling mengerti Claudia begitu pun Claudia yang mencoba untuk memahami Hasan. Hubungan ini terlihat begitu baik dan tanpa celah, walaupun memang terkadang ada perbedaan pendapat dan salah paham sedikit itu adalah bumbu yang membuat semuanya telihat lebih baik lagi.

Sejauh ini tidak ada permasalahan yang cukup berat dalam hubungan Clauida dan Hasan, atau mungkin karena baru satu bulan jadi belum terlihat begitu jelas masalah apa yang sebenarnya akan mereka hadapi tapi kita lihat saja dan nikmati prosesnya.

***

Hasan saat ini berjalan menuju ke kantin FEB untuk bertemu Claudia, dari kemarin Hasan dan Clauida belum bertemu karena Clauida kemarin pulang kuliah langsung kerja kelompok. Pagi tadi juga Hasan kesiangan jadi tidak bisa menjemput Clauida. Hasan tadi mengajak Claudia untuk menemaninya futsal.

Sesampainya di kantin Hasan melihat Claudia sudah duduk disalah satu meja dengan Laras dan beberapa temannya,

Saat ini Claudia duduk disebelah cowok yang tidak begitu dikenal oleh Hasan tapi dia tahu itu teman kelas Claudia. Mereka sedang berbicara. Awalnya Hasan biasa saja, tapi dia tidak suka saat pria itu menatap Clauida dan bahkan dia beberapa kali seperti mencari kesempatan untuk lebih dekat dengan Clauida. Sebagai pria yang memang sudah memiliki banyak pengalaman, Hasan bisa tahu bahwa gerak-gerik teman pria Claudia itu menggambarkan seorang pria yang memiliki ketertarikan.

Sedangkan Claudia sepertinya tidak menyadari itu dan bersikap biasa saja, Hasan kurang suka melihat itu dan dengan pembawaan yang masih terlihat santai walaupun dirinya sedikit kesal Hasan berjalan menuju meja yang diduduki Claudia.

Laras yang memang duduknya menghadap ke arah dimana Hasan masuk, dia melihat kedatangan Hasan dan langsung memberi tahu Claudia sehingga Claudia menatap ke arah Hasan dan sedikit menjauh dari pria yang sedari tadi mendekatkan drinya kepada Claudia.