Chapter 5

54 22 0
                                    

Saat itu waktu sudah menunjukkan pukul 04:59, Alex terkejut dan bangun Alex kira saat itu sudah siang.

"elah gw bangun kesiangan gk sih ini" ujar alex

"chat Devan deh suruh ke kos biar barengan ke sekolah" ujar Alex dalam hatinya

Alex meraba keatas meja dan mencari ponselnya.

Setelah ia mendapatkan ponselnya ia segera membuka Wa nya dan mencari kontak Devan.

*prov hp alex

Setelah Alex mengirimkan pesan ke Devan,Alex pun beranjak dari tempat tidurnya dan pergi kekamar mandi untuk mencuci muka setelah itu berniat membuat sarapan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Setelah Alex mengirimkan pesan ke Devan,Alex pun beranjak dari tempat tidurnya dan pergi kekamar mandi untuk mencuci muka setelah itu berniat membuat sarapan.

"hmm masak apa yah, nasi goreng atau telor aja" Ujar alex sambil menggaruk telinganya.

"udahlah yang simpel aja dulu"Ujar alex

Alex pun mengambil 1 telur dan memecahkan nya tak lupa ia taruh masako ke dalam telur itu.

Alex mulai menyalakan kompor dan memanaskan minyak,sebenarnya Alex bisa masak apa saja ,karena dia sudah terbiasa hidup mandiri jadi apapun itu dia bisa melakukannya sendiri.

*skip sudah makan

"hadeh devan mana nih jangan sampai kita terlambat lagi" ujar Alex yang mengintip ke jendela.

Setelah itu Alex mengambil handuk nya dan mandi supaya saat Devan datang ia langsung berangkat.

Ketika ia sedang mandi ada suara seseorang dari luar yang memanggil namanya.

" oy lex ngen ayok berangkat" Ujar seseorang itu

Alex yang dikamar mandi mendengar itu ia langsung terburu-buru.

"iyaa tunggu sebentar" teriakan Alex dari kamar mandi.

Setelahh mandi Alex langsung memakai baju seragamnyaa.

Karena Alex kepo setelah Alex memakai bajunya Alex pun langsung membuka pintu karena ia takut Devan menunggu lama.

"van gw udah siap" sembari membuka pintu.

Saat Alex membuka pintu ternyata tidak ada orang sama sekali diluar.

"van,jangan nakut-nakutin gw deh" ujar Alex yang mencari Devan.

Tak berselang lama Alex pun melihat Devan yang berjalan dari kos sebelah.

"darimanna lo van ajg" ujar Alex bertanya kepada Devan.

"woy lex lo gk bilang kalo punya tetangga cantik" ujar Devan sambil melihat kos sebelah

"hah cewek?" ujar Alex kaget.

"perasaan disebelah tuh kosong dev sadar lo gosah ngadi²" Ujar Alex menepuk bahu Devan.

"berarti baru pindah Lex elah" ujar Devan

Kebetulan mereka berdua berada didepan pintu kos, tiba-tiba Tetangga cewek itu pun keluar dari kamar kos nya dan memakai seragam yang sama dengan mereka.

Alex kaget melihat cewek itu.

" lahh dev seragamnya mirip sama kita"Ujar Alex sembari melihat cewek tersebut.

"samperin ahh" Ujar Devan

"heh ajg,mata lo gabisa banget yah liat cewek" ujar Alex yang menampar jidat Devan.

"elah yaudah sono cepatan siap-siapnya" ujar Devan tanpa berkedip melihat Cewek tersebut.

Alex pun kembali masuk kedalam kos nya,tak berselang lama Alex pun kembali keluar kamar kos nya dan melihat Devan sudah tidak ada didepan kos nya lagi tetapi ada didepan kos cewek tersebut.

"si ajg dibilangin jangan kepo juga ,malah disamperin" ujar Alex yang melihat Devan berbicara dengan Perempuan itu.

*prov devan

*Devan:ihiy hai neng
*Vanya: haii kak
*Devan: anak baru yah disini? (tanya Devan kepo)
*Vanya: eh iya kakk baru pindah semalam
*Devan:ohh gitu,kenalin gw Devano panggil devan aja
*Vanya: ohh saya Vanya kak
*Devan:bagus yah namanya,lucuu
*Vanya: hahaha makasih kak
*Devan: eh btw seragam kita sama loh
*Vanya:eh iya kak,Vanya sekolah di Ciputra bangsa
*Devan: wahh kita samaan dong van
*Vanya: ohh iyakah kak
*Vanya:Yaudah kakk vanya duluan yah.
*Devan: iya van silahkan atuh

Devan kagum kepada Vanya ternyata Vanya adalah perempuan yang ramah dan cantik,dia juga tidak sombong.

Setelah Vanya meninggalkan Devan,Devan langsung menghampiri Alex yang sedari tadi menatap mereka berdua.

"Lex lu tau gk dia tuh cantik banget" ujar Devann

"sadar lo mata keranjang" ujar Alex yang naik ke atas motonya.

"lo aja yg gk liat Lex,kayaknya bagus tuh kita masukin di gang kita soalnya dia kayak anak motor gitu" ujar Devan yang Menyalakan Mesin motornya.

"iya sih gw juga ngerasa gitu" ujar alex menatap Devan.

"udahlah ngentod nanti dibahas lagi" ujar Alex meninggalkan Devan.

"elah ajg lo gk ketemu langsung aja" jawab Devan yang mengatur  kecepatan gas motor miliknya.

Devan tidak bisa melupakan cewek yang bernama Vanya tersebut.

Alex dan Devan  pun berangkat kesekolahh dengan motor mereka masing-masing...

OKAYY BESOKK LAGI YAHH....jangan lupa votee

☠︎•||•𝐀𝐒𝐇𝐓Ⱥ𝐑𝐈Ⱥ 𝐆Ⱥ𝐍𝐊•||•☠︎︎  Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang